ALTER EGO : BAB 15

114 16 1
                                    

ㅤㅤㅤㅤ 𝗗𝗜𝗦𝗖𝗟𝗔𝗜𝗠𝗘𝗥ˋ ⚠️

Seluruh fanfiction di blog ini diterbitkan untuk hiburan pribadi para pembaca. Tidak ada keuntungan yang diambil, segalanya bisa dinikmati secara bebas. Kisah dan karakter para tokohnya tidak mencerminkan kehidupan asli selebritis/canon yang bersangkutan, dan semuanya ditulis atas imajinasi para penulisnya sendiri.

Seluruh hak cipta penulisan dan karakter-karakter dalam cerita yang diterbitkan adalah milik para penulisnya.

Beomgyu berjalan membelah koridor rumah sakit sembari membawa paperbag yang berisikan roti yang ia beli tadi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Beomgyu berjalan membelah koridor rumah sakit sembari membawa paperbag yang berisikan roti yang ia beli tadi. Beomgyu membuka pintu kamar rawat milik Taehyun, atensi orang-orang kini tertuju padanya.

Disana sudah ada Soobin dan Yeonjun yang sedang berbincang-bincang dengan Taehyun dan sepupunya yang sedang mengupas kulit buah apel.

“Owh kau rupanya, kukira suster atau dokter tadinya.” ujar Taehyun.

Beomgyu berdecak pelan, dia meletakkan paperbag yang ia bawa ke nakas.

“Apa yang kau bawa?” tanya Taehyun sembari melirik paperbag yang Beomgyu bawa.

Beomgyu melirik sebentar ke arah Taehyun, lalu ia membuka paperbag yang ia bawa dan memberikan satu roti rasa cokelat untuk Taehyun.

“Aku tak tau rasa apa yang kau sukai.” ucap Beomgyu.

Taehyun menerima roti pemberian dari Beomgyu, dia membuka bungkus roti itu perlahan dan mulai memakannya. Pipinya menggembung lucu, matanya yang indah terfokus pada roti yang sedang ia makan sekarang.

Jujur saja Beomgyu bukanlah seorang Gay atau pengikut LGBT, namun melihat Taehyun yang bertingkah imut itu membuatnya memekik gemas.

Pintu terbuka, semua atensi teralihkan pada pintu yang terbuka itu dan menampakkan sang dokter. Dokter itu tersenyum lalu menutup kembali pintu rawat Taehyun.

Dokter itu berjalan mendekat ke arah bangkar Taehyun, lalu tersenyum tipis.

“Selamat malam Taehyun, biar dokter periksa dulu ya keadaanmu.” ucap sang Dokter, di angguki oleh sang empu yang di ajak berbicara.

Dokter mulai mengecek keadaan Taehyun, dan di rasa semuanya sudah selesai sang dokter tersenyum kepada Taehyun.

“Keadaanmu sudah mulai membaik, malam ini kau sudah boleh untuk pulang.” Taehyun memekik senang setelah mendengar kabar tersebut, membuat semua orang yang ada di sana terkikik gemas dengan tingkahnya.

“kalau begitu saya permisi dulu ya.” ujar dokter yang berjalan keluar dari ruangan tersebut.

Taehyun langsung menyuruh Beomgyu dan Yeonjun untuk membereskan semua keperluannya, mereka sempat menolak dengan keras namun dengan santainya Taehyun berkata 'jika kalian tidak mau membereskan keperluanku, aku akan membenturkan kepalaku sampai aku mati', seram juga apalagi dia berbicara seperti itu sambil tersenyum manis.

“Dasar bocah sialan.” gerutu Beomgyu sembari memasukan baju milik Taehyun dengan tidak ikhlas.

“Di lipat dulu, kasihan bajuku jadi kusut begitu.” tegur Taehyun membuat Beomgyu naik pitam.

“Kau lipatlah sendiri.” sembari melempar boxer milik Taehyun.

Dengan sigap Taehyun menangkap boxer miliknya, dia mendelik kearah Beomgyu lalu setelah itu Beomgyu kabur dengan watados.

YAK! CHOI BEOMGYU! BERESKAN BARANG-BARANGKU SIALAN.” teriakan Taehyun benar-benar mengelegar keseluruhan sudut ruangan.

Beomgyu yang mendengar teriakan Taehyun segera kembali, ia tak mau kena amuk oleh Terry.

“Aku hanya bercanda tadi.” Taehyun melirik Beomgyu dengan tatapan sinis.

“Haish galak sekali kau ini.” ujar Beomgyu yang kembali membereskan semua pakaian milik Taehyun.

Taehyun hanya meliriknya tanpa ingin menjawab perkataan Beomgyu yang cukup menyebalkan baginya.

“Heh tupai, sombong sekali kau.” Taehyun menghela nafas panjang, dia perlahan turun dari ranjang.

Kemudian dia mengambil sandal jepit yang entah milik siapa yang membuat Beomgyu sedikit was-was dengan Taehyun.

KEMARI KAU, BAMGYEOL!” teriak Taehyun yang langsung mengejar Beomgyu yang berlari menghindarinya.

MAAFKAN AKU! AKU JANJI TIDAK MENGULANGINYA LAGI! AW!” Tepat setelah Taehyun berhenti mengejar Beomgyu, ia langsung melempar sandal yang tadi ia bawa tepat ke arah Beomgyu.

RASAKAN ITU BAMGYEOL!” pekik Taehyun saat melihat Beomgyu mengaduh sakit sembari mengusap-usap kepalanya yang terkena lemparan sandal dari Taehyun.

Beomgyu menatap punggung Taehyun yang kian menjauh dengan wajah cemberut.

“Dasar tupai ganas.” gerutu Beomgyu sembari berjalan menyusul tupai ganas alias Taehyun.

- continued -

Vote juseyo 🙏🙏,  Ceritaku ngebosenin gasi? Btw jangan di baca doang doengg, pencet simbol bintang di pojok kiri juga biar Author makin semangat nulisnya hehe :D

Btw, ini kok sidernya banyak bgt ya:(( ayo muncul donggg aku penasaran banget sm kalian semuaa, komen atau vote gituu:((

1 vote = 1 kebahagiaan Author yang tiada tara.

©Dubbaduwaruwari

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Apr 24, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

𝐀𝐋𝐓𝐄𝐑 𝐄𝐆𝐎  [HIATUS]Where stories live. Discover now