59. Forgive me

4 4 0
                                    

"Apa loe menyukai cewek sialan ini!"Maki mei xi.

"Namanya ana!"Ucap wei long.

Mei xi menahan emosinya karena beberapa orang dari pesta yang memang sudah berakhir dari tadi berdatangan hendak pulang atau beristirahat berjalan menuju lift.

"Terima kasih pestanya luar biasa"ucap salah satu tamu pada wei long.

Mereka semua berpamitan.

Mei xi mundur dan pergi menjauh.
Gue belum kalah batin mei xi.

"Loe dari mana aja?"Tanya hongyi menghampiri ana.
"Tadi gue susul ke kamar mandi"

"Oh maaf tadi gue abis cari angin"Jawab ana.
Tapi malah ketemu angin topan badai gerutu ana dalam hati.

"Gue kenyang dan ngantuk banget"Hongyi menguap.
"Loe mau ke kamar juga?"

Ana belum merasa lelah.
"Loe duluan aja, gue belum ngantuk dan gue belum sempat makan tadi"

"Okay, gue di kamar nomor 3, kamarnya nggak akan gue kunci siapa tau loe mau mampir"ucap hongyi nyengir.

Ana tersenyum.

Ana kembali menuju tempat pesta yang sudah sepi.

Ana mengambil makanan.

"Loe masih di sini?"Ana duduk di sebelah li.
"Yang lain pada ke mana?"

"Iya yang lain sudah ke kamar untuk beristirahat, gue pengen bertanya soal kalung loe"Li melihat kristal hijau yang menggantung di leher ana.

"Ini dari wei long, pemberian dari leonel"Ana memberitahu.
"Apa loe tau kegunaannya?"

"Gue tau, lebih baik loe masukan ke dalam tubuh loe, gue khawatir kristalnya hilang"usul li.

Li benar pikir ana menatap kalung yang menghiasi lehernya.

"Jam berapa sekarang?"Tanya ana yang meninggalkan tas dan ponselnya di kamar.

"Jam 9, loe cuma ambil buah?"Tanya li.

"Gue nggak terbiasa telat makan malam, tapi tidur dengan perut kosong juga tidak mungkin" Ujar ana.

"Apa loe baik-baik aja?"li menatap ana yang tampak sedang memikirkan sesuatu.

Ana mengangguk walau perasaannya nggak nyaman.
Ana menghela nafas berat.




Kapal pesiar
Kamar no. 3

Kenapa gue pusing dan kenapa udara panas sekali ya.
Hongyi melepaskan pakaiannya lalu berbaring di tempat tidur.

Hongyi tidak menyadari mei xi masuk ke dalam kamar yang memang sengaja tidak di kunci olehnya.

Mei xi tersenyum.
Loe membuat gue terpaksa melakukan hal ini cewek sialan.
Loe merebut wei long dari gue dan gue akan merebut milik loe yang paling berharga.

Selama Mei xi berhubungan dengan wei long, wei long sering berselingkuh darinya dan rupanya mei xi diam-diam menaruh hati juga pada hongyi.

Mei xi mengambil sapu tangan dan menutup mata hongyi.
Mei xi mencium hongyi.

Hongyi merasakan sentuhan di tubuhnya, dirinya sangat bergairah.
"Ah ana"

"Hmm"Mei xi menggumam lalu mencium hongyi lagi.




Kamar no. 4

Hampir tengah malam saat ana dan li berhenti mengobrol dan memutuskan kembali ke kamar.

Ana dan li melihat ciara yang memakai gaun tidur masuk ke kamar hongyi yang tidak terkunci.

"Sepertinya ciara berniat menggoda hongyi"ucap li.
"Mungkin kalian harusnya mengumumkan kalau kalian udah pacaran dengan begitu ciara akan menyerah"

Ana imagination loveKde žijí příběhy. Začni objevovat