9

937 99 6
                                    

Sesuai dengan titah dari sang Raja, Zee dan Nunew saat ini memulai perjalanan mereka.

"Jadi kita berangkat pakai ini?" Tanya Nunew sambil melirik kereta kuda di depan nya

"Chai, kalian akan berangkat menggunakan ini" jawab James

"Cks cks aku benar benar terdampar ke dunia aneh" gerutu Nunew kesal

"Maksud kamu?" Tanya James heran

"Dunia aku sebelum nya mana ada yang seperti ini. Yang ada itu mobil, motor, pesawat dan lain sebagai nya"

"Ha? Apa itu?" Tanya James heran

"Alat transportasi yang lebih mudah di gunakan dan tentu nya lebih cepat" jawab Nunew lagi

Semua orang menatap Nunew dengan heran, mereka tidak paham alat seperti apa yang di maksud oleh Nunew.

"Jika saya tidak lupa, dunia ini memiliki ilmu sihir. Terus kenapa tidak terbang saja? Atau mungkin bertelportasi saja?. Itu jauh lebih mudah dan cepat" ujar Nunew

"Kamu benar itu memang lebih mudah dan cepat. Tapi jika kalian melakukan perjalanan dengan seperti itu, itu bisa mengundang kecurigaan dari pihak musuh. Untuk menghindari itu, kalian pergi dengan cara biasa." Jelas Pangeran Net

"Cks sangat merepotkan" keluh Nunew

"Bagaimana dengan makanan saya?" Tanya Nunew lagi

"Tenang saja, di belakang kalian sudah di sediakan semua kebutuhan selama perjalanan. Makanan, pakaian, uang dan yang lain nya" jelas James

"Cepat naik, buang buang waktu" ketus Zee

"Astaga, dasar manusia batu" gerutu Nunew kesal. Mulut nya mengerucu lucu karena sikap Zee yang tidak sabaran

"Aku pergi dulu, takut manusia batu ini semakin terbakar" ujar Nunew kepada James

"Hmm hati hati Nu"

"Hhmm" Angguk Nunew pelan

Kereta kuda yang membawa Nunew dan Zee mulai melaju meninggalkan wilayah kekuasaan Nuvoleon.

Nunew duduk dengan tenang dengan jully yang ada di pangkuan Nunew. Sesuai permintaan nya kepada raja Miles, selama menjalankan tugas Nunew akan membawa kucing kesayangan nya. Bukan tanpa alasan, tapi Nunew yakin jully akan membantu mereka selama di perjalanan.

"Kita mau kemana dulu?" Tanya Nunew ketus

"Wilayah Ronland" jawab Zee singkat

"Wilayah apa itu?" Tanya Nunew lagi

Zee tidak menjawab pertanyaan Nunew, dia malah asyik dengan dunia nya. Duduk dengan tenang dengan mata yang tertutup.

"Hei kamu tuli ya"

"Berisik" ujar Zee dingin

"Cks dasar manusia batu" ketus Nunew kesal

Nunew menatap Jully meminta penjelasan, karena dia yakin jully mengetahui nya.

"Nu seperti yang kamu ketahui Nuvoleon adalah negri di atas awan, keturunan nya bukan manusia biasa. Tapi rakyat nya ada juga yang manuisa, tapi rata rata mereka memiliki kekuatan. Kereta kita menuju arah selatan, di sana ada sebuah wilyah yang isi nya murni manusia biasa. Mereka tidak memiliki kekuatan apa pun itu. Mereka di bawah naungan kerajaan Ronland. Kerajaan Ronland terkenal dengan kemakmuran nya, raja nya yang bijaksana. Sejauh ini, itu yang aku tau" jelas Jully

Nunew hanya mengangguk pelan mendengar penjelasan jully.

Selama di perjalanan Nunew banyak diam, untuk berbicara pun percuma. Karena yang bersama nya saat ini bukan manusia, tapi batu.

Sudah setengah hari mereka di perjalanan, tiba tiba Nunew merasa lapar.

"Heii kulkas berjalan, saya lapar" ujar Nunew ketus

"Berhenti dan ambilkan dia beberapa makanan di belakang" perintah Zee kepada bawahan nya

"Khab pangeran" pengawal pribadi Zee mengambilkan beberapa makanan untuk Nunew, setelah itu dia kembali menjalankan kereta kuda nya.

Sedangkan Nunew setelah dia mendapatkan makanan nya, dia mulai makan dengan lahap. Tidak lupa di berbagi makanan nya dengan jullly. Semua tingkah Nunew tidak luput dari penglihatan Zee.

"Cks dasar aneh, lihat saja cara makan nya. Seperti orang yang tidak makan berbulan bulan" batin Zee mengejek

Nunew yang merasa di perhatikan menoleh kearah Zee. Zee dengan cepat mengalihkan padangan nya menuju kearah lain.

"Hu kenapa? Lapar? Mau? Bilang saja sih, malah sok sok an gitu" ledek Nunew

"Kamu" ujar Zee menatap Nunew tajam

"Apa?" Tantang Nunew, dia balas menatap Zee dengan tatapan yang tajam.

Tanpa terasa Zee dan Nunew saling bertatapan. Ada rasa yang menggelitik yang Zee rasakan saat menatap mata bening di depan nya ini. Dari pertama kali bertemu Zee selalu penasaran dengan tatapan mata itu. Tatapan itu, tatapan yang tidak ada rasa takut. Tapi entah kenapa Zee melihat sekilas ada rasa kesepian dari tatapan mata pemuda di depan nya ini.

Pemikiran itu semua kembali dia tepis jauh jauh, mengingat betapa menyebalkan nya orang ini.

"Diam lah, suara mu membuat telinga saya sakit" ujar Zee dingin.
Dia mengalihkan tatapan nya dari mata Nunew kearah lain.

"Bagus dong, seharus nya telinga mu rusak sekalian" ejek Nunew

Zee menatap Nunew dengan tatapan yang tajam. Tapi Nunew seolah tidak peduli, dia kembali memakan makanan nya dengan tenang.

****

Tok,,tok,,

"Masuk"

Clek,,

"Hormat saya nona muda, di luar ada orang yang bernama Liu ingin bertemu dengan nada"

"Suruh dia masuk"

"Baik nonda muda"

Setelah pelayan pribadi nya keluar, masuk lah seorang gadis bernama Liu ke dalam ruangan Prim.

"Ada kabar apa?" Tanya Prim

"Lapor nona muda, pangeran Zee dan pemuda yang bernama Nunew melakukan perjalanan menuju wilayah Ronland"

"Wilayah Ronland?. Untuk apa mereka ke sana? Dan dari mana kamu tau?"

"Saya tidak tau nona, saya tau karena tadi saya menyuruh beberapa burung peliharaan saya mengikuti mereka. Dan mereka menuju kearah selatan wilayah Ronland. Sebenar nya saya ingin memerintahkan mereka untuk mengikuti pangeran Zee ke mana pun. Agar saya bisa mengetahui tujuan mereka. Tapi rencana saya gagal, karena pangeran Zee menyadari jika dia di ikuti. Dia langsung melenyapkan hewan peliharaan saya"

"Hhmm" angguk Prim paham

"Kamu boleh pergi, kembali lah ke istana Nuvoleon. Tetap awasi situasi di sana"

"Baik nona muda" setelah itu Liu berlalu pergi dari sana.

"Wilayah Ronland? Untuk apa Zee ke sana?, dan lagi itu bersama laki laki itu. Hhmm aku harus menyeldiki nya" ujar Prim

"Nix" panggil Prim kepada pengawal pribadi nya

'Khab nona muda"

"Kamu pergi kearah selatan dan ikuti pangeran Zee. Perhatikan pergerakan nya. Dan laporan secepar nya kepada saya"

"Baik nona muda"

"Pergilah"

"Hhmmm"

"Aku harus tau apa tujuan mereka ke sana. Dan aku akan merebut apa yanh akan mereka cari. Zee, ingat kamu hanya akan menjadi milik aku" gumam prim pelan

Next,,
Jangan lupa di vote

KING OF THE MOONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang