28. Balasan Yang Lebih 🦇

2.5K 373 21
                                    

Happy Reading

Seperti biasa, bukang akan mengingatkan semua readers untuk janlup vote and komen💅

Seperti biasa, bukang akan mengingatkan semua readers untuk janlup vote and komen💅

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

• • •





DWAR!!!


"SIAL!! APA YANG PARA VAMPIR ITU LAKUKAN!!??"

"Sshhh... Agaknya mereka mengirimkan kembali pesan itu dengan balasan" Ujar pangeran dengan desisan jengah, ia sudah punya firasat sejak awal jika mereka mengirim hal seperti tadi (mengirim senjata sihir) pasti para vampir itu akan membalasnya dengan hal yang lebih.

"Salam pangeran, di depan pintu utama telah terjadi kerusakan parah dan yang lebih penting adalah... 30 prajurit yang sedang berjaga mati dengan kepala mereka yang sudah terpisah dari tubuhnya"

Khan mengeretakan giginya, sial! Para vampir itu memang cari mati. "Awas saja kalian breng*ek!!" Dengan tatapan menajam, pangeran Khan langsung saja menuju pintu utama untuk melihat keadaan.

~•🦇•~

Setelah mereka sudah sampai di pintu utama istana... Pemandangan pertama yang mereka lihat ialah setumpuk mayat dari prajurit kerajaan yang sudah terpisah dari tubuhnya dengan darah yang sudah berserakan di mana-mana.

Tahel melihat panah yang tertancap di salah satu mata prajurit nya, di ujung panah itu terdapat kertas yang sempat mereka kirimkan untuk para pangeran vampir itu sebagai tanda peringatan.

"Ini panah solon?" Gumam Tahel karna ia sangat mengenal tipe panah pangeran itu berbeda dengan panah pada umumnya, panah itu memiliki tulisan ukir bernamakan sang pemilik dengan nama samarannya 'Savalon'.

Mengapa Tahel sangat mengenal panah tersebut? Ya.. Tahel pernah terkena panah itu juga beberapa abad lalu.



"Tidak mau sialan!"

"Brengs*k!! Ini pasti tulisan bocah itu!"

Benar.. Noa bukan hanya menulis kata 'Tidak mau' tapi pria itu juga menambahkan sedikit umpatan, tanpa sepengetahuan Solon tentunya.

"Awas saja kalian".




~•🦇•~





"Sebenarnya.. Apa yang terjadi?"

Alana masih saja merenungi apa yang terjadi tadi di depan pintu utama istana ini, ia bingung... Apa semua ini nyata?

Vampir?
Dhampir?
Sihir?
Dan... Makhluk yang tidak pernah ia lihat sebelumnya?

Apa mereka benar-benar nyata adanya? Atau... Kini Alana hanya tengah bermimpi yang terlalu nyata?

Tapi tidak mungkin mimpi! Semua ini sudah jelas terjadi di kehidupan gadis itu, tapi Alana masih saja tidak habis pikir dengan kehadiran makhluk seperti vampir dan sihir.

Benar kata ibunya dulu.

"Kita yang manusia sendiri, belum tentu dan bahkan tidak mungkin mengatahui 100% isi bumi ini"

Dan sekarang... Ucapan itu terbukti dengan adanya Alana di istana besar ini sebagai hewan peliharaan para pangeran.

"Aku baru tau manusia itu mudah penasaran dengan banyak hal, ingin ku beri tau sesuatu tentang dirimu Alana?"

Alana terkejut saat ia sedang melamun, tiba-tiba Raja Gior ada di sebelahnya sembari melipat tangan pria itu di depan dada dengan wajah angkuhnya yang tidak pernah luntur.

Gior terkekeh melihat wajah dominasi antara bingung dan bodoh Alana.

"Akan ku beri tau jika kau mau menolongku"











The Vampire Castile
Enhypen

Aaaaaa!!! Takuuddd, Alana mau di minta tolong apa tuh?! Mana sama raja Gior lagi.

Strezzz sama Jeki lur

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Strezzz sama Jeki lur..

Pengen kasih foto ni-ki yang di kasur, tapi takut banget langsung kena srangan jantung yang liatnya💅

The Vampire Castille | Enhypen [√]Where stories live. Discover now