BUL - LOVE • PARK JEONGWOO

38

Haeyoung meninjau barang barang yang terlihat comel itu . Sesekali dia mengambil beberapa barang itu dan dicubanya .

Jeongwoo yang dari tadi melihatnya , hanya menggelengkan kepalanya . Kedai ini khasnya untuk budak budak , tapi yang masuk ni bukannya budak .

" Yah Haeyoung ah , budak tu pun tengok kau atas bawah . Cepat lah beli " tegur Jeongwoo . Haeyoung yang sedang memakai bunny hat itu memandang ke arah seorang budak perempuan disebelahnya .

Sempat lagi dia membuat wajah ' apahal ?' kepada budak itu . Sudahnya , budak itu terus berlari mencari ibunya .

" Biarlah . Alah awaknya pun , cuba ke sini . Mana tahu ada yang comel comel boleh kita matching time Summer Day kat sekolah kita nanti ." Ujar Haeyoung .

" Excuse me ? Eunhee aku nak letak mana ?"

" Letak kat loker , kunci dia jangan bagi dia keluar masa tu " balas Haeyoung selamba . Jeongwoo membuat rolling eyes sebelum kakinya melangkah masuk dan berdiri di sebelah Haeyoung .

Jeongwoo hanya memerhati perilaku gadis yang bergelar tunangnya itu . Kejap berdiri , kejap duduk . Lepas tu pandang cermin , and then tukar barang.  Persis budak budak .

Serta merta , dia teringat akan pegangan tangannya dengan Haeyoung . Sesuatu mula menjengah ke kotak fikirannya. 

Air mineral yang dipegangnya dilihat sekejap . Jeongwoo kemudiannya membuka penutup minuman itu sebelum menuangkannya sedikit diatas telapak tangan .

" Haeyoung ah "

Haeyoung yang sibuk meletakkan mahkota di atas kepalanya terus memandang ke arah Jeongwoo . Serta merta , terasa ada cecair yang dipercikkan kearah mukanya .

" Yah !"

" Hahahaha !"

" Aa , Jeongwoo ah !" Marah Haeyoung . Pergerakannya terhenti seketika dengan matanya yang terpejam .

Kalau sikit air yang dipercikkan takpe , ni dah macam baling satu botol , tahu lah tapak tangan tu besar !

" Lah marah ? Ala siannya dia ye . Meh sini meh "

Jeongwoo mengeluarkan tisu dari poketnya . Beberapa helai ditariknya keluar .

Kemudian , badan Haeyoung ditarik dekat kearahnya . Haeyoung yang masih memejam mata itu hanya membiarkan sahaja .

Jeongwoo mengelap air yang berada di sekitar wajah gadis itu . Dan dalam pada itu , sempat dia menilik segenap wajah mulus gadis yang lebih rendah darinya itu .

Jarak mereka yang sangat dekat itu membuatkan Haeyoung merasai nafas Jeongwoo . Dia kemudiannya perlahan lahan membuka matanya. 

Terkedu darinya saat melihat wajah maskulin lelaki itu dengan sebegitu dekat . Jeongwoo pula tak nak kalah merenungi anak mata gadis itu . Tiba tiba terbit senyuman senget pada bibir lelaki itu .

" Kenapa ? Dah jatuh hati ke ? " Tanya Jeongwoo tiba tiba .

Haeyoung yang seakan-akan tersedar , mengerdipkan matanya berkali kali . Dia cuba untuk merenggangkan pegangan tangan Jeongwoo terhadap lengannya , namun semakin kuat pulak tekanan yang diberikan.

" Yah , kau dah kenapa ?" bisik Haeyoung . Jeongwoo menjongketkan sebelah keningnya .

" Kau ? Bukan tadi beria guna saya awak ke ? " Perli Jeongwoo . Tisu ditangannya ditekankan pada hujung hidung gadis itu . Terus Haeyoung menolak dada bidang Jeongwoo .

" Dah jomlah balik . " Ujar Haeyoung . Dia menarik beg tangannya daripada melurut jatuh . Jeongwoo yang masih berdiri disitu tersenyum puas .

Sebenarnya saat dia memegang lengan Haeyoung lagi dia sudah merasai getaran pada gadis itu . Nampak sangat Haeyoung sebenarnya ada makana kenapa tiba tiba berubah terhadap dirinya.