20

4.5K 300 23
                                    

Happy Reading!!!

Seperti janji Shani tadi malam jika ia akan kembali datang pagi hari ke rumah Gracia, sekarang ia sudah berada di rumah Gracia lebih tepat nya di kamar Gracia. Wanita pemilik kamar itu masih terlelap, Shani memandangi wajah Gracia dan sesekali mengelus nya.

"Enghh" Gracia menggeliat dan membuka mata nya.

"Ci Shani" kaget Gracia dengan suara serak khas bangun tidurnya.

"Kenapa hmm" tanya Shani dengan suara yang amat lembut, ntah kenapa mendengar nada lembut dari Shani membuat Gracia menangis.

"Loh kok kamu nangis" panik Shani mencoba menenangkan Gracia.

"Maafin Gege ya Ci, maafin Gege karena udah jahat sama cici" ucap Gracia.

"Cici boleh kok balas perbuatan Gege waktu itu tapi jangan tinggalin Gege ya ci" lanjut Gracia, Shani hanya diam sambil tersenyum mendengar semua perkataan Gracia.

"Cici nggak bakal balas perbuatan kamu Gre dan cici juga sudah maafin kamu ko jadi sekarang kamu berhenti nangis ya" ucap Shani ia menghapus air mata yang jatuh di pipi Gracia.

"Iya ci, terimakasih sudah maafin aku" balas Gracia.

"Dan terimakasih udah nolongin aku tadi malam jika tidak ada cici aku nggak tau bagaimana nasib ku tadi malam" lanjut Gracia.

"Udah ya jangan di ingat lagi tentang kejadian tadi malam, sekarang kamu mandi gih biar segar" ucap Shani.

"Aku masih mau peluk cici" tolak Gracia.

"Nanti lagi ya seharian ini aku bakal nemenin kamu" ucap Shani.

"Beneran kan cici nggak bohong" ucap Gracia.

"Beneran sayang" ucap Shani yang membuat pipi Gracia memerah.

"Gih sana mandi habis itu kamu makan atau mau cici mandiin" tanya Shani.

"Nggak usah ci, aku mandi sendiri saja" ucap Gracia lalu melepaskan pelukan nya.

"Cici tunggu di sini aja ya, jangan keluar" titah Gracia.

"Iya, cici bakal nunggu di sini" ucap Shani, lalu Gracia segera pergi ke kamar mandi.

Sekitar setengah jam Gracia pakai untuk mandi, Gracia keluar dari kamar mandi dengan handuk melilit di tubuh nya. Pemandangan itu di lihat oleh Shani ia menelan ludah kasar.

"Ge cici tunggu di luar ya" ucap Shani ia tak tahan melihat tubuh indah Gracia.

"Kenapa tunggu di luar ci" tanya Gracia.

"Kamu mau pakai baju kan, cici nunggu di luar aja" balas Shani tanpa menunggu jawaban Gracia Shani langsung saja keluar.

"Kenapa sih" bingung Gracia melihat sikap Shani.

*****

Saat ini Shani dan Gracia sedang berada di kamar Gracia, seperti yang sudah di katakan Shani bahwa ia akan menemani Gracia seharian di rumah wanita kesayangannya itu. Posisi mereka saat ini Gracia yang tiduran di atas paha Shani, sementara Shani duduk bersandar di headboard.

"Selama dua hari yang lalu kamu kemana aja Gre" tanya Shani memulai percakapan.

"Aku ada di vila ci" jawab Gracia.

Bertahan atau Pergi [GRESHAN]  (END)Where stories live. Discover now