WTH!?

85 14 4
                                    

Awas ada typo.

Now playing: Drag Me Down - One Direction































"HAH!? BENERAN!??"

"Anjing! Gue tau lu kaget, cuma jangan bikin gue jantungan goblok!"

Harfa menatap Serdian dengan kesal, tiang sutet satu ini suka sekali membuat telinganya hampir pecah.

"Kok lu bisa tau!? Tau darimana!??" Cecar Serdian.

"Dari Jefrin, blok." Umpat Harfa.

"Dih, galak bet, pms mas?"

Harfa menatap Serdian, tangan kanannya terangkat ke udara, lalu.

Plak!

"Bacot anjing! Sialan, asu!"

"Udah diem!!" Kesal Danielle.

Sontak Harfa dan Serdian terdiam begitu Danielle sudah menaikkan nada suaranya.

Disaat suasana berubah senyap, Serdian kembali membuka suaranya.

"Emang, Yarfa beneran kayak gitu?" Tanyanya, memastikan. "Dia anak geng motor?"

Danielle mengangguk. "Iya, dia masuk di geng Black Tiger. Aku juga baru tau hal ini beberapa hari yang lalu." Jelas Danielle.

Serdian menutup wajahnya dengan kedua telapak tangannya, mengundang tatapan bingung dari Harfa.

"Sehat lu?"

Serdian menggeleng.

"Nggak. Stress. Stress dikit nggak ngaruh wir." Tutur Serdian dengan mata melotot ke arah meja.

"Ya elah, baru ketauan jadi anak motor aja stress lu. Belum kalo tiba-tiba ikut tawuran." Cecar Harfa.

Serdian makin dibuat stress. "Anjir, ternyata Yarfa nggak se nolep dan se polos yang gue kira. Ternyata dia anak motor." Ucap Serdian.

"Yah, itu kehidupan dia, kita nggak bisa ikut campur lebih dalam." Terang Danielle.

Serdian mengusak rambutnya, kepalanya tiba-tiba gatal. "Tapi," Serdian kembali menyenderkan tubuhnya sebelum melanjutkan kalimatnya. "Nggak nyangka aja gue."

"Nggak nyangka gimana?" Harfa tidak paham.

"Dia bisa masuk geng Black Tiger, yang terkenal ganas dan bringas. Bahkan seleksi masuk geng itu aja susah banget." Jelas Serdian lagi.

"Lu pernah nyoba?" Tanya Harfa.

"Dulu," Serdian menatap ke langit-langit ruang musik. Sedari tadi mereka berada di ruang musik, suasananya lebih mendukung.

"Gue sempet pengen masuk ke geng itu, cuma nggak bisa. Saingannya banyak banget dan gila semua, bahkan ada mantan napi disana, walaupun umurnya masih 17-18 tahun."

Harfa tercengang, gila banget. Serdian yang notabenenya ketua geng Eclipse, rupanya sempat ingin menjadi anggota geng motor yang begitu terkenal seantero kota.

"Gila lu. Nggak bisa gabung Black Tiger akhirnya bikin geng sendiri, gue apresiasi."

Danielle yang sebenarnya tidak begitu menahu soal geng motor seperti ini hanya mampu menyimak, yang ia tanyakan adalah, seberapa ganas geng motor Black Tiger?

"Emang, geng motor itu seganas apa?" Danielle akhirnya membuka suara.

Serdian tersenyum tipis. "Bahkan mungkin, harimau asli akan takut sama mereka." Tuturnya.

Accident Where stories live. Discover now