35. Purpose Of Life.

1K 214 94
                                    

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

***
Taehyun yang sedang di kafe menatap kearah layar handphonenya saat melihat cuitan yang ada di akun base fakultasnya.

Di sana ada permintaan maaf atas rumor yang di sebarkan selama semingguan ini.

Apa-apaan ini? Tiba-tiba sekali coba? Taehyun melihat balasan dari cuitan di atas, ada beberapa yang berkata kalau jangan asal buat rumor.

Ada juga yang berkata itukan fakta kenapa harus minta maaf.

Taehyun mendecih ketika membaca balasan tersebut, seenaknya aja tuh orang kalau ngomong, dia tidak merasakan apa yang kakaknya rasakan makanya asal mengetik saja.

Dia meletakkan kembali handphonenya saat mendapatkan kertas orderan yang harus segera dia kerjakan.

"Lho beneran Taehyun ternyata?"

Taehyun yang sedang membuat minuman tersebut langsung menoleh kearah depannya dimana ada cewek yang sedang menatapnya dengan senyuman di bibirnya.

"Oh, hai," balas Taehyun yang tidak terlalu menanggapi, dia kenal sama cewek yang baru saja mengenali dirinya itu.

Lebih jelasnya cewek ini pernah menjadi rekannya selama di olimpiade saat di SMA.

"Keluargamu bangkrut sampai kamu harus kerja part time begini?" tanyanya yang terdengar seperti mengejek Taehyun sekali.

Teman kerja Taehyun melirik kearah Taehyun yang tidak terkecoh dan masih mengerjakan minuman yang sedang dia buat saat ini.

"Aku hanya mau menghasilkan uang dengan kerja kerasku sendiri, lagipula emangnya aku harus menunggu keluargaku bangkrut dulu baru aku harus kerja?" balas Taehyun sambil memberikan minuman yang baru saja dia selesaikan ke cewek di hadapannya itu.

Cewek tersebut memutarkan kedua bola matanya sambil meraih minuman tersebut.

"Oh iya, aku baca-baca pesan di grup kelas, katanya papi tersayang kamu itu sedang di masa penyelidikan polisi atas kasus penggelapan dana ya? Sepertinya sebentar lagi kamu juga akan harus bekerja, semangat ya," ucap Taehyun sambil tersenyum lalu menunduk pelan ke temannya itu.

Cewek itu menggeram kesal sambil berjalan pergi dari hadapan Taehyun keluar dari kafe.

Ada Keeho yang baru masuk ke kafe dengan bingung, tuh pelanggannya kenapa mukanya tampak sewot begitu coba?

"Kenapa tuh cewek?" tanya Keeho yang berdiri di dekat pantry sambil melirik kearah Taehyun dan kasir kafenya itu.

"Di sindir oleh Taehyun," balas rekan kerjanya yang membuat Taehyun hanya menggelengkan kepalanya.

"Kenal?"

"Teman sekolahku dulu, dia heran kenapa aku kerja, padahal aku punya orang tua yang kaya raya," balas Taehyun lalu Keeho langsung tertawa saat itu juga.

"Aneh, dikata kalau punya orang tua kaya raya gak boleh kerja gitu?"

Taehyun mengangkat bahunya, lagipula dia memang memiliki orang tua yang kaya raya, tapi setelah tau ada kekejaman yang terjadi di sana membuat Taehyun sangat menyesal menggunakan uang tersebut.

Kakaknya tersiksa lalu uang tersebut malah mengalir lancar ke rekening orang tuanya, dasar gila.

"Oh iya, kakak tau siapa yang membuat permintaan maaf di base?"

Keeho mendengar itu mengernyitkan alisnya, "Apa? Sebentar aku cek dulu."

Tangannya segera meraih handphone di balik saku celananya lalu memeriksa base fakultas seperti apa yang dikatakan oleh Taehyun.

Falling Star -beomtaeTahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon