Part 62

49.3K 3.4K 576
                                    

Haii gaiss

Entah 10 atau kurang dari 10 akan menuju akhir cerita perjalanan Atlas

Dan ada extra chapter juga

Btw terima kasih banget buat kalian yang masih setia dan sabar menunggu kelanjutan cerita Atlas

Dan terima kasih buat yang selalu memberika aku semangat. Aku amat sangat senang dan berterima kasih
❤️❤️❤️❤️

Langsung aja

Eh

Jangan lupa vote dan komen

Follow ig dan wp
@nsall_
@wattpad.nsall

Happy reading 💕

^^^




yang semakin menghitam dan angin yang berhembus kencang membuat malam ini terasa lebih dingin. Dibawah kerlap-kerlip cahaya lampu taman, seorang pembawa acara memanggil peserta yang akan memberikan penampilan sebagai penutup acara.

Bagas, Bastian, Yono, Ardi, Budi, Biru, Agam, Atlas, Joko, dan pasien pria lainnya. Mereka mulai menaiki panggung yang tidak terlalu besar. Biru terlihat paling heboh seraya bertepuk tangan untuk menyemangati kelompok mereka.

“Halo teman-teman, kita dari Republik Friends akan menyanyikan satu lagu… kita harap kalian ikut nyanyi bersama dan saling rangkul teman sebelahnya” Ucap Bastian

Musik mulai terdengar, Bastian menjadi orang pertama yang bernyanyi sebagai pembuka sebelum mereka bernyanyi bersama.

Saat aku lanjut usia

Saat ragaku terasa tua

Tetaplah kau slalu di sini

Menemani aku bernyanyi

Bagas menyambung lagu setelah Bastian menyelesaikan bagiannya.

Saat rambutku mulai rontok

Yakinlah ku tetap setia

Memijit pundakmu hingga kau tertidur pulas

Reff pertama mereka mulai bernyanyi bersama saling menggengam tangan satu sama lain, dengan penuh semangat mereka bernyanyi seraya menatap satu sama lain.

Genggam tanganku saat tubuhku terasa linu

Kupeluk erat tubuhmu saat dingin menyerangmu

Kita lawan bersama dingin dan panas dunia

Saat kaki tlah lemah kita saling menopang

Hingga nanti di suatu pagi salah satu dari kita mati

Sampai jumpa di kehidupan yang lain

Biru maju satu langkah seraya mengusp perutnya yang dibuncitkan kedepan lalu menghadap kesamping dengan gerakan sexy seraya mengedipkan mata ke arah para perempuan.

Saat perutku mulai buncit

Yakinlah ku tetap tersexy

Dan tetaplah kau slalu menanti

ATLAS (End)Where stories live. Discover now