Lo Spesial Buat Gue [ On going ]

CHAPTER 18

CHAPTER 18

Siapa pemeran favoritmu di cerita Lo Spesial Buat Gue??

Jangan lupa vote, comen dan follow Bunnar

Oke lanjut baca aja yuk

Happy reading!!

°°°°°°

Pagi di dalam rumah yang sepi terlihat seorang perempuan sedang menata rambut panjangnya dengan mengahap ke arah jendela.

Di sisi jendela tersebut terdapat meja dengan segala macam jenis skin care dan make up tertara rapi di atas meja tersebut dengan cermin besar di atasnya.

Dia yang semulanya menghadap jendela lalu bergeser dan duduk di kursi di depan meja rias miliknya.

Ia menarik nafas panjang lalu di hembuskan perlahan, dia memejamkan matanya, menarik nafas lagi dan menghembus secara pelan, dia bergumam.

" Sakila Lo pasti bisa melewati semua cobaan dan rintangan ini! ini baru perjalanan awal di mana akan menuju akhir!

Sakila memberikan semangat kepada dirinya sendiri guna untuk tidak menyerah dalam mendapatkan hasil maksimal.

Setelah bergumam dan merapihkan penampilan di depan kaca, Sakila bangkit dan mengambil tas ransel sekolah miliknya.

Ia berjalan ke kamar dan mengambil sepotong roti tawar yang telah ia beri selai untuk sarapannya di pagi hari dan duduk di kursi rumah makan, setelah selesai dengan kegiatannya lalu dia bangkit dari kursi dan berjalan keluar rumah, dia berhenti di depan halte bus terdekat.

Setelah beberapa menit akhirnya bus Yang ia tunggu akhirnya datang, lalu ia bergegas masuk dan mencari tempat duduk di bangku paling belakang yang membuatnya nyaman berada di dalam bus umum tersebut.

Beberapa menit pun berlalu, tidak terasa setelah perjalanan mengelilingi kota akhirnya bus yang di tumpangi Sakila sampai di halte dekat tempat ia bersekolah.

Sakila turun dari bus setelah membayar biaya perjalanan menggunakan angkutan umum tersebut.

Sakila berjalan dengan tangan kanan yang memengang sebuah buku, dia berjalan melewati gerbang lalu kemudia ia mendengar ada yang berteriak memanggil namanya.

Saat dia menoleh teryata seseorang yang memanggil namanya berada di tempat parkir anak sekolah tersebut.

Kaki Sakila perlahan melangkah ke arah suara yang memanggil namanya, perlahan matanya menyapu ke arah tempat parkir di mana sudah ada Gilang yang sedari memanggil namanya.

Sedangkan di sisin para teman - temanya menahan malu akibat teriakan Gilang saat memanggil Sakila terlalu kencang dan menyita beberapa perhatian siswa - siswi SMA Pelita yang sedang melintas.

Gilang yang sedari tadi berteriak memanggil Sakila hanya tersenyum melihat Sakila berjalan ke arahnya, matanya tidak berhenti berkedip menggoda ke arah Salah satu temannya.

" Sakila sini! " Gilang melambaikan tangannya sembari berteriak memanggil Sakila mengode agar Sakila mendekat ke arahnya.

Sakila berjalan ke arah Gilang berada lalu diri berdiri di depan laki - laki yang sedari tadi berteriak memanggil namanya, lantas Sakila bertanya mengapa Gilang berteriak hanya untuk memanggil dirinya.

" Kenapa Lang? " Sakila bertanya sembari menatap bingung ke arah Gilang.

" Hehe nggak kok Sakila, cuma mau bilang aja kalau ada yang Lagi jatuh cinta nih sama Lo! " jawab Gilang sembari melirik ke arah Devano berada.

Sakila mengikuti arah pandang Gilang lalu tatapan matanya bertemu dengan tatapan mata Devano.

Lantas ia menggelengkan kepalanya tidak habis pikir dengan Gilang, mendengar perkataan Gilang, Devano mengumpat pelan sembari melotot tajam.

" Shitt! "

Dia dari tadi hanya duduk diam di atas motornya tapi dengan seenak jidat Gilang memfitnah dirinya, dengan mengatakan bahwa dirinya jatuh cinta kepada Sakila. Karena tidak mau ambil pusing dan malu lebih Lama lagi akhirnya dia turun dari atas motor miliknya dan berjalan ke arah Sakila, dia menarik pelan tangan Sakila agar ikut dengannya.

°°°°°°

Menurut kalian dari mereka berlima yang paling waras siapa?

DEVANO ➡️

GILANG ➡️

NAUVAL ➡️

ARKAN ➡️

ARLAN ➡️

Next nggak?