02.hujan tiba

109 44 5
                                    

**ketenangan bukan dia yang berada di bawah hujan tetapi dia yang berani bermain di bawahnya**-Alendra Januar-

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

**ketenangan bukan dia yang berada di bawah hujan tetapi dia yang berani bermain di bawahnya**
-Alendra Januar-

Happy Reading
*
*
*

Mobil Ale melaju membelah hujan deras melanda kota Bogor.

Sekelabat bayangan terus muncul di pikirannya, Ale mempunyai trauma khusus dari hujan.

Dia tidak membenci hujan, tapi dia menahan untuk tak melukai orang di hari hujan.

Trauma itu cukup fatal, mengakibatkan luka untuk orang di samping nya.

"Jauhi putra saya, kamu itu manusia gila!!"

"Ale gak gila!! Ale cuma punya penyakit "

"Apa namanya kalau tiba tiba ngamuk gak jelas kalau hujan? Gila kan namanya, bahkan kamu hampir lukain putra saya!! "

"Gak, Ale gak gila" Ale menggeleng kan kepala nya.

Bayangan itu terus berputar di kepalanya secara paksa dan terpaksa dia menghentikan mobilnya bisa bisa orang lain dia tabrak.

Ale meremas kuat rambutnya akibat bayang bayang itu menghantui pikiran nya.

Tok -tok.

"Siapa itu? " Sosok perempuan mengetuk mobil mewahnya terlihat dari pakaian itu dia kehujanan.

Tak tega Ale biarkan perempuan itu kehujanan sendirian.

"Gue ikut lo yah bentar aja, ngikut neduh aja. Rumah gue jauh banget dari sini" Jelas perempuan itu lalu duduk di samping Ale.

Ale menoleh memperhatikan lawan biacaranya, wanita itu Angel cewe aneh yang baru pindah ke kelasnya.

"Ale, lo gak keberatan kan? " Tanya Angel was was.

Ale menggeleng pelan tanda tidak, mana mungkin Ale menolak dia tidak di ajarkan sombong pada siapa pun apalagi berbuat kasar dengan cewe.

"Jangan sekarang Ale " Batin Ale. Pemuda itu melawan rasa trauma nya terhadap hujan.

Dia ingin membuktikan bahwa dia tidak akan mencelakai orang sekitarnya.

"Lo sakit? " Tanya Angel merasa khawatir.

Bagaimana tidak? Wajah laki laki itu terlihat sangat pucat bahkan dia meremas setir di depan nya seperti menahan rasa sakit.

ALENDRA JANUAR ( Pre Order) Where stories live. Discover now