13. acha ngidam

7.6K 218 4
                                    

Annyeong

Gimana kabar kalian?
Maaf ya jarang update

Happy reading 🦊

💌

Bom yang dipasang pada rumah gava, sebentar lagi akan meledak.ervan dan veno langsung menghindar dan mencari tempat aman agar tak terkena ledakan,dan juga serpihan puing-puing bangunan.

Ervan dan veno langsung bersembunyi dibelakang pohon besar,dan tepat waktu mereka bersembunyi.bunyi ledakan menggema dan juga puing-puing bangunan yang terlempar kelain arah.beruntung tak ada korban jiwa didalamnya, karena sebelumnya polisi sudah membawa semua orang yang berada di sana,terkecuali trias yang sampai sekarang belum ditemukan keberadaannya.

"Fyuhhh....akhirnya kelar juga"ujar ervan seraya menyenderkan punggungnya dibatang pohon besar.

"Kerumah sakit atau nyusul davin?"ujar ervan.

"Rumah sakit aja,gue pengen liat kondisi kayvano"balas veno, keduanya pun langsung beranjak dari tempat bersembunyinya dan bergegas menuju motor sport miliknya.

Sampai dirumah sakit,baik veno maupun ervan langsung disuguhi pemandangan yang tak pernah mereka duga."uncle, attaya kenapa?" Tanya veno penasaran, karena ia sempat melihat attaya yang pingsan didepan pintu ICU.

"Oh ini, attaya syok pas tau kay sempat kritis"balas yuan.

"Kalian berdua mending bantu saya buat bawa attaya keruang rawat"ujar dokter adam, ervan dan veno mengangguk saja dan membantu dokter adam membawa attaya.

💌


Paginya, semua orang disana dikejutkan dengan kehebohan attaya ketika kayvano siuman.fosa yang menjadi korban pun menghela nafas panjang,kalau saja dirinya dan suaminya tak sakit dapat dipastikan fosa akan menghukum attaya nantinya.

"Astaghfirullah,ini masih pagi lo udah bikin heboh satu rumah sakit!" Kesal El karena tidurnya menjadi terganggu dengan ulah attaya.

"Berisik!ini mana dokternya"

"Dokternya lagi kesini, sabar dikit kek!"ujar ervan mendengkus kesal.

Tak berselang lama, dokter adam dan juga suster masuk kedalam ruangan."kalian semua keluar dulu,biar saya cek kondisi kayvano"

"Nggak!saya mau temanin anak saya disini!" tolak attaya, ervan dan El yang sudah geram itupun langsung menyeret tubuh attaya agar keluar dari ruangan dan membiarkan dokter menangani kayvano.

Sampai di luar ruangan, attaya langsung dibawa menuju rooftop rumah sakit oleh ervan dan disusul oleh El dibelakangnya.attaya mengerutkan keningnya bingung, karena di rooftop sudah ada semua sahabatnya."duduk ta,kita mau bahas serius sama lo"ujar davin.

Attaya menurut saja,ia lalu mendaratkan pantatnya disamping veno."apa?" attaya kembali mengerutkan keningnya, ketika veno menyodorkan kotak kecil kepadanya.

Dengan ragu, attaya menerima kotak tersebut dan membukanya secara perlahan.ketika kotak kecil itu sudah terbuka sempurna, attaya langsung menganga lebar melihat isi didalam kotak tersebut. "I--ini foto k--kay..."

"Itu foto kayvano,cuma itu yang gue liat waktu dirumah gava."

"Kenapa foto kayvano ada sama dia?" Tanya attaya penasaran, setahunya attaya benar-benar menutup akses tentang identitas kayvano dipublik.bukan apa, attaya hanya ingin putranya itu hidup tenang tanpa ada orang atau musuh bisnisnya yang bisa sewaktu-waktu mengincar kayvano.

ATTAYA: perfect deddy [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang