Chapter 11

3K 207 7
                                    

!typo bertebaran!

******

Pagi ini Leo sudah siap dengan seragam sekolahnya, ia sangat bersemangat untuk memulai sekolahnya kembali setelah berbulan-bulan lamanya ia libur

Leo memakan sarapannya dengan tenang, karena ia tahu aturan, meja makan tampak hening hanya terdengar suara sendok dan piring yang bergesekan dan bertabrakan

"Aku selesai, aku tunggu di luar ya"

Leo beranjak dari duduknya, mengambil tas dan menyapirkan di bahunya, penampilan yang terlihat seperti badboy membuat Leo semakin imut bukanya keren

Leo berlalu dengan semua pasang mata yang setia menatapnya takut jika kesayangan mereka menghilang

Leo masuk ke dalam salah satu mobil Toyota voxy yang sudah di siapkan oleh bodyguard, ia duduk di dalam sambil bermain handphone, melihat² akun media sosial yang ia lihat kemarin malam

Mulai dari tiktok, Instagram, wattsap dan dll

Ia melihat² Instagram, foto pria telanjang dada kembali muncul membuat Leo menghela nafas namun tak ayal ia tetep memerhatikan foto tersebut, Leo merasa iri!

Tak lama 5 lelaki masuk ke dalam mobil sedangkan yang lain memasuki mobil voxy lainnya dan tak lama mobil itu pun di jalankan oleh supir pribadi

"Kenapa hm? Fokus sekali"

Leo menoleh menatap Danny yang duduk di sampingnya, lalu bibirnya membentuk sebuah senyuman

"Tidak ada kok~~"

Leo hendak menyimpan handphonenya namun benda pipih itu di rampas oleh Jun membuat Leo panik sendiri

"Kenapa wajahmu panik begitu? Kau tak melihat sesuatu yang anehkan? Atau...kamu kembali melihat foto pria telanjang dada kembali?"

Leo menunduk ia kan tidak sengaja, jari-jarinya ia mainkan, Jun sendiri menghidupkan hp milik Leo melihat hal yang baru saja di lihat kekasihnya membuatnya murka

"Handphone mu, akan di sita selama 2 hari ke depan!"

Leo menghela nafas pasrah, ia tak bisa berbuat apa-apa selain pasrah, membantah pun tak ada gunanya

"Iya..."

Leo memasang wajah cemberut, ia akan mati kebosanan selama 2 hari kedepan sepertinya

"Setelah sampai di sekolah nanti tetap bersama kami, jangan dekat² dengan laki-laki manapun"David berujar dingin di belakang membuat Leo menunduk dan mengangguk

"Apa mulutmu masih berfungsi dengan baik?"tanya Al dengan nada datar

"I-iya"

"Good"

Mobil yang mereka tumpangi memasuki area persekolahan elit, banyaknya siswa-siswi yang melihat dan berbisik akan kedatangannya 2 mobil mewah itu

Leo merasa tak nyaman walau belum keluar dari mobil namun sangat terlihat jika keluar selangkah saja ia akan menjadi pusat perhatian

"Tak apa"

Mashi menggenggam tangan Leo menenangkan sang empu agar tidak khawatir dan takut

transmigrasi nathanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang