YOU MAKE ME [BAB 04: JINO SI PERANTARA]

714 112 21
                                    

Vote dan komen nya setelah membaca ya:)

~ Happy Reading ~





🌕🌖🌗🌘🌑🌒🌓🌔







Setelah insiden malam bergairah itu, intensitas pertemuan Jeffrian dan Roseline semakin meningkat. Lelaki itu selalu memanfaatkan berbagai macam kesempatan untuk menganggu ketenangan hidupnya.

Jino adalah alat penting yang dijadikan perantara oleh Jeffrian. Setiap bertemu dengan Roseline, dia selalu mengajak serta Jino. Lelaki itu tahu kalau Roseline tidak akan pernah menolak Jino.

Seperti saat ini saja misalnya. Roseline sudah siap berangkat kerja dan sedang memanaskan mobil. Tapi suara klakson dan seruan Jino yang memanggilnya namanya sukses menarik perhatiannya.

"BU ELINE!!"

Roseline langsung membuka pagar rumah nya dan mengernyit saat melihat mobil Fortuner warna hitam sudah terparkir di depan rumah nya.

"Jino? Kenapa jemput ibu lagi? Bukannya mami Jino lagi di luar kota ya hari ini." tanya nya.

Jino menyunggingkan senyum lebar nya. "Hari ini Jino mau berangkat bareng Bu Eline."

"Oh gitu? Yaudah ayo berangkat bareng. Sebentar ya, ibu mau ngeluarin mobil dulu."

"Nggak usah. Aku anter aja." tiba-tiba suara berat yang nampak familiar menyambut pendengaran Roseline.

"Ngapain lo disini?" tanya Roseline dengan raut wajah muram.

"Jemput pacar lah." jawab Jeffrian dengan cengiran lebar.

"Lo nggak bosan sering banget ke rumah gue?"

"Nggak akan bosan lah. Kalau di bolehin sih mending gue tinggal bareng sama lo biar tiap hari ketemu."

Roseline menggeram kesal. "Jangan bikin emosi pagi-pagi deh."

"Jino lihat deh guru kamu marah-marah terus kalau sama om." ucapan Jeffrian ini semakin menaikan kadar emosi Roseline.

"Bu Eline marah sama om Iyan? Emangnya bu guru nggak suka ya sama om?" tanya Jino dengan wajah polos nya.

Roseline langsung menggeleng. "Bukan begitu, dek. Pokoknya maksud bu Eline nggak kayak gitu. Dek Jino jangan dengerin omongan yang nggak baik ya. Kayak tadi misalnya."

"Berarti bu Eline nggak marah sama om Iyan kan?"

Dengan senyuman paksa Roseline mengangguk. "Udah jam segini. Kita berangkat sekarang yuk."

"Ayo!!"

"Kok di belakang?" tanya Jeffrian saat Roseline membuka pintu belakang mobil.

"Emang kenapa?"

"Aku bukan supir kalian ya." ucap lelaki itu sewot. "Kamu duduk depan, biar Jino yang duduk belakang."

"Kok gitu sih om?! Jino mau duduk sama Bu Eline." seru Jino tidak terima.

"Kamu tuh masih kecil. Anak kecil harus duduk dibelakang."

"Bu Eline nggak pernah ngajarin begitu kok. Iya kan Bu Eline?"

"Iya dek Jiㅡ"

"ㅡBu Eline belum pernah ngajarin kamu. Tapi emang seharusnya begitu. Anak kecil duduk belakang."

"Nggak mau! Jino mau duduk sama Bu Eline. Om aja yang duduk depan."

"Om mau duduk sama pacar om. Kamu jangan ganggu."

[6] MY DRAFT (JAEROSE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang