Charles meletakkan beberapa bunga di atas meja, dia mengambil bunga-bunga itu di taman tepi mansion.
Saking terlalu bosannya Charles pergi ke taman bunga buat ambil angin.
Charles menatap keluar mansion, di luar ada apa aja ya? Karena Charles baru bangun dari komanya dan dia teringin mau keluar mansion buat jalan-jalan.
Charles melihat sekitarnya, bagus kosong! Tidak ada penjaga.
Charles dengan perlahan keluar dari mansion ikut pintu belakang mansion.
"Charles keluar bentar ya, nanti balik lagi kok"ucap Charles lalu keluar dari kawasan mansion Axel.
Selepas 10 minit Charles keluar dari mansion Axel, terlihat seorang pria tengah memarahi bawahannya karena tidak becus menjaga Charles.
Bugh.
"Cari Charles sampai dapat" ucap axel penuh penekanan, bawahannya yang tadi di tumbuk langsung pergi mencari keberadaan Charles.
Bukan bawahannya seorang tapi 20 orang mencari keberadaan Charles.
Axel menghela nafasnya berat, dia akan Coba mencari Charles melalui laptopnya.
"Sayang.. kamu di mana.."gumam axel mencari keberadaan.
Axel membolakan matanya terkejut, dia bisa melihat pemuda kecil sedang berlari cemas keluar dari mini market dengan tangisan kencang nya.
"C-charles?"lirih axel melihat ke arah laptopnya dengan gemetaran.
Axel tanpa menunggu lama keluar dari ruangan nya dan menuju ke tempat Charles.
Sedangkan di tempat Charles, Charles berlari dengan kencang berjauh dengan sosok pria yang tidak dia kenal.
Flashback on.
Charles masuk ke dalam mini market, dia bawa duit belanjanya.
Tujuan utamanya membeli aiskrim, jajan, air gas dan buah-buahan buat makan ketika lapar.
"Duhh mau pilih yang mana nih.." lirih Charles menatap banyak jajan yang berada di rak besi.
"Yang ini mungkin.."ucap Charles mengambil jajan pedas yang edisi baru keluar.
Baru sahaja mengambil jajan pedas, tiba-tiba ada tangan kekar memegang pinggangnya.
"Ehh?"Charles perlahan menatap orang itu, pria itu menatap Charles lekat lalu mengelus lembut rambut Charles.
Pria itu memakain pakaian nya serba hitam, topi, mask, cermin mata dan hoodie hitam.
Charles meneguk ludahnya takut, siapa pria itu berbadan tinggi dan besar ini? Mata pria itu berwarna cokelat kehijauan.
"Si-siapa?"tanya Charles berjauhan dari pria itu.
Pria itu dengan kasar menekan pinggang Charles kuat lalu memeluk tubuh Charles.
Charles meringis sakit lalu perlahan menatap pria itu dengan air matanya yang mengalir.
Pria itu perlahan menghapuskan air mata Charles lalu membisikkan sesuatu yang Charles merasa sangat Merinding takut.
"Kau milikku sayang, aku jumpa kau.. tak kira apa pun"bisik pria itu tepat di telinga Charles lalu membuka masker nya.
Pria itu mengecup singkat pipi Charles dan menjilat lembut bibir Charles yang berwarna pink.
Charles menolak kuat badan besar itu dengan sepenuh tenaganya lalu berjalan keluar dari mini market dengan cepat.
Nasib baik mini market itu tidak terlalu ramai orang.
YOU ARE READING
MAFIA FALLS IN LOVE WITH VICTIMS OF BULLYING (OG)
Non-FictionNathan Louis Gabenor, seorang mangsa buli di sekolah, tidak mempunyai teman dan keluarga, seorang anak yatim piatu dan duduk bersama penjagannya. Nathan adalah pelajar yang pendiam dan tidak banyak cakap sebab itu dia selalu dibuli tapi sebenarnya n...
