¹⁴

2.9K 154 3
                                    

VOTE DULU SBLM MEMBACA
happy reading

hari demi hari berlalu , keadaan reynan sekarang sudah kembali seperti sedia kala. kedua pipi nya yang tadinya tirus itu sekarang kembali ber isi

berkat samuel yang terus memaksa nya makan , dan makan.

"tuan~"
panggil reynan sembari berlari kecil mengejar langkah samuel

samuel berhenti dipertengahan tangga , menoleh sebentar kemudian melanjutkan jalan nya

reynan berdecak kesal
"tuan~ tunggu duluu~"

tak ada jawaban dari samuel , pria jangkung itu hanya diam sembari terus berjalan kearah pintu depan

"tuan~~"

kriekk..

balm!

samuel menutup pintu dengan begitu kencang, membuat reynan terdiam

"apa aku berbuat salah akhir-akhir ini ? apa selama masa penyembuhan ku dia tidak bisa menuntaskan hasratnya ?"

"aishhh.. terserah lagi pula waktu itu aku sudah meminta jatah ku kepada nya, tapi dia sok jual mahall !!" lanjut reynan kembali menaiki tangga

reynan berhenti sembari melamun sebentar
"aah.. bosan !! aku mau keluar cari udara segar saja"

•••

reynan tersenyum kala hembusan angin sejuk menerpa wajahnya

mata indah nya menatap beberapa ikan yang berenang di dalam kolam

lalu setelahnya ia mengedarkan pandangannya menatap keseluruh taman,

"itu ada apaan ya ko rame rame ?"
tanya reynan kepada dirinya sendiri

tak ambil pusing, reynan berjalan mendekati kerumunan itu.

sesampainya disana mata reynan membulat sempurna, ia berdecak kagum pada beberapa lukisan yang dipamerkan

"karya lukis yang indah"
gumam nya

"terimakasih"

reynan menoleh kesamping kala ada suara yang menyaut ucapan nya

"wahh ?? kak pram ? apa itu lukisan hasil karya mu ?"

pram mengangguk dengan cengiran lucunya
"iyalah.. bagus kan ?"

"bangett !!"
pekik reynan

"apa ka pram bisa mengajari ku ? aku mauu melukis seperti itu"

pram tersenyum
"kamu mau ?"

"yaa !! mauu"

•••

disinilah sekarang mereka berdua berada , di bawah pepohonan yang lumayan teduh dengan kursi besi melingkari pohon tersebut

reynan mengamati gerak gerik pram dengan serius
"

aku mempunyai beberapa ke ahlian dalam melukis tapi hasilnya tidak sebagus punya ka pram" ucapnya

"oh ya ? ini.. pake kertas yang seperti ini agar mendapatkan hasil yang bagus"

pria manis itu menerima kertas yang diberikan oleh pram

Forced matchmaking (BxB)END✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang