Part 8

29.2K 1.8K 6
                                    

"Keadaannya memburuk, Suster," ujar Dokter Adi padaku, "cepat bawa dia untuk kemoterapi."

"Tapi sudah berkali-kali..."

"Suster, patuhi aku," ujar Dokter tegas. Aku segera kembali ke kamar Edwin untuk memindahkannya ke ranjang dorong. Edwin menatapku dengan sorot mata ketakutan.

"Suster... aku akan mati sekarang?" tanyanya, matanya penuh dengan kekuatiran.

"Tidak. Aku belum merasakan apapun," jawabku.

"Suster, aku merasa akan mati," ujarnya lagi ketika aku dan beberapa suster lain mendorongnya ke Ruang Kemoterapi.

"Tidak, kau hanya akan kemoterapi," ujarku tenang, namun hatiku juga berdebar kencang. Apa Edwin akan baik-baik saja? Aku yakin dia tidak akan mati, tapi apa keadaannya akan memburuk? Aku tidak bisa membaca hal itu.

"Suster... jangan tinggalkan aku," bisiknya.

"Aku janji, Edwin..." bisikku.

Lalu ranjang itu masuk ke ruang kemoterapi. Aku menunggu seperti orang gila di luar. Suster baru seperti aku memang belum diperkenankan menangani kasus seberat Edwin. Jadi aku menunggu di luar sambil berdoa keadaan Edwin akan baik-baik saja. Namun aku salah. Edwin keluar dengan tidak sadarkan diri. Dokter Adi mengatakan padaku dan mamanya bahwa Edwin koma. Sepertinya hidupnya tidak akan lama lagi. Aku mengerang. Aku belum merasakan aura kematian pada Edwin, namun sepertinya koma adalah keadaan yang sangat dekat dengan kematian.

"Edwin, dengar, ini aku, Yani," bisikku di telinga Edwin, "kau harus bangun. Kita harus bicara." Namun ia tidak bergeming. Sepanjang malam aku hanya bisa duduk di sampingnya dan menjaganya. Berusaha terus terjaga karena aku tidak mau tiba-tiba aku tertidur dan tidak merasakan aura kematian merenggut nyawa Edwin. Namun sepanjang malam pun Edwin belum sadar.

Esok harinya, Edwin kelihatan semakin melemah. Dengan pasrah mama Edwin menyerahkan jiwa anaknya kepada Tuhan. Namun tidak demikian dengan aku. Aku masih punya harapan. Aku masih belum bisa membaca kematian Edwin. Masih ada harapan. Ya. Aku yakin.

DEATH ANGELWhere stories live. Discover now