Basket

92 12 0
                                    

Author POV

Gitu aja yak judulnya? Hehe😂

Ya setelah Magcon pulang rumah Gabby cukup berantakan dan receh. Aer dimana-mana, bungkus makanan, gelas yang bekas minum teh.

Sekarang jam 1 masih ada waktu 2 jam lagi untuk membersihkan rumah yang udah kayak kapal pecah ini. Mana si alien kembar itu melarikan diri ikutan pulang sama Magcon lagi.

"Dan bantuin gue dong" ucap Gabby
"Sini sini gue bantuin nyuciin gelasnya lo bersihin yang lainnya" ucap Daniel mengambil alih nampan yang ada gelas kotornya lalu dibawa ke dapur dicuciin. Gabby ngepel lantainya yang recehnya hampir semua soalnya banyak yang kejar- kejaran rebutan kamar mandi.

2½ jam kemudian
"Fyuuhh" gabby menghela Napas
"Napa cape. Minum dulu nih" ucap Daniel melemparkan cola ke arah Gabby.
"Thanks dan" ucap Gabby menerima dan membukanya lalu menengguknya sampai setengah.
"Sama-sama. Btw lo kok rapi mau kemana?" tanya Daniel
Gabby menelan cola yang ada dimulutnya dan berbicara " Oh gue ada latihan basket sama anak sebelah" ucap Gabby
"Cewe?" tanya Daniek
"Bukan. Cowo" ucap Gabby
"Gue ikut yaaa?" tanya Daniel
"Iyain dah" ucap Gabby
"Kapan lo berangkat?" tanya Daniel
Ganby nglirik jam yang udah menunjukan pukul 🕝 diapun berdiri
"Setengah jam lagi" ucap Gabby lalu membuang kalengnya. Dia mengambil makanan yang dibawakan Lox tadi cuman coklat sih. Tapi ya gapapalah. Terus dia makan sambil nyari dimana skateboardnya berada.
"Dan lo tau Skateboard gue gak?" tanya Gabby mencarinya digudang
"Enggak. Coba cari dikamar" ucap Daniel

Gabby berlari kekamar mencari dibawah meja belajar dan meja rias.
"Ini dia"
"Udah ketemu?" tanya Daniel masuk kamar
"Udah nih. Yuk berangkat" ajak gabby.
"Yuk" daniel menyahut kunci mobil, membuka mobil dan mengambil skateboard

Mereka keluar halaman rumah dan menuju taman tempat terjadinya accident itu. Mereka balapan kek anak kecil yang lagi rebutan permen (mulmed)

10 menit kemudian mereka sampe ditaman, ditaman Luke udah nungguin sama bola basketnya.

"Hey. Maaf lama" ucap Gabby menghampirir Luke
"Tak apa. Ayo mulai" ucap Luke berdiri mendrible bolanya.
"Dan. Ikut latian yuk" ajak Gabby
"Yuklah"

Mereka bertiga melakukan pemanasan. Tapi sebelum itu Luke bilang..
"Kalian kalo mau maen basket jangan pake celana panjang. Pake aja baju basket ato gak celana pendek. Jadi biar gak gerah" ucap Luke
"Iya-iya. Lagian baru pertama juga" ucap Gabby
"Yaudah yuk mulai pemanasan"

Merekapun pemanasan sampe jam setengah 4. Terus lanjutin sama dasar-dasar dalam permainan basket. Lay up.

"Kita mulai darimana nih.." ucap Luke berpikir
"Dari dasar lah" ucap Daniel
"Iya-iya. Yaudah kalian ambil bolanya disana tuh" ucap Luke menunjuk keranjang bola basket.

Daniel sama Gabby lari-larian ngerebutin bola basket padahal disana ada banyak
"Gue yang ini" ucap Gabby mengambil bola dari keranjang
"Enak aja. Tadi gue duluan yang liat ini" ucap Daniel merebutnya
"Gak. Gue duluan"
"Gue"
"Yaudah pake Nih" ucap Gabby melemparkan bolanya.
Gabby memilih bola lain untuknya..

"Kalian cepatlah sudah sore" ucap Luke
"Iya" jawab Gabby singkat lalu menuju kearah Luke dengan bola ditangannya.
"Coba drible bolanya mengelilingi lapangan ini" ucap Luke
"Berapa kali?" tanya Gabby
"2 saja. Cepat ya" ucap Luke duduk dibangku ijo dekat situ sambil Freestyle

Daniel sama Gabby mendrible bolanya mengelilingi lapangan sesuai perintah Luke. Daniel yang udah jago duluan dia mah cepet nyampenya. Gabby baru belajar dia agak lemot bukan agak sih emang lemot.

30 menit kemudian gabby sampai didepan Luke.
"Ini minum" ucap Daniel menyodorkan minum yang entah dari mana
"Thanks" ucap Gabby lalu duduk sebentar menenggak air minum tadi.

Regret✔Where stories live. Discover now