Regret✔

Si Jacob nginep?

Author POV

Tok tok tok

Gabby membuyarkan lamunannya. Menuju pintu dan membukanya

Ceklek

"Hai.. Boleh aku menginap?" tanyanya
"What?"
"Sudahlah. Aku akan mentraktirmu besok"
"Rumahku bukan hotel Mr.Sartorius"
"Lagipula siapa yang bilang rumahmu hotel?"
"Argh. Terselah"
"Terserah Ms. Anderson. Bukan terselah kau mendadak kidal ya?"
"Tidak. Baiklah kau tidur sendiri di sofa" ucap Gabby
"What lalu dimana Daniel tidur?"
"Dia tidur denganku. Aku tidak menerima tolakan"
"Terserah. Apa kau punya makanan?"
"Cari saja sendiri" ucap Gabby ketus

Daniel keluar dari kamar mandi dengan pakaian santainya, dia melihat Gabby yang sedang mencibir seseorang.
"Hey kau kenapa?" tanya Daniel duduk disebelahnya
"Tidak hanya saja dia ingin menginap disini" ucap Gabby meletakan tangannya didepan dada sambil bersandar
"Siapa?" tanya Daniel
"Siapa lagi jika bukan pencipta lagu Hit or Miss atau apalah itu" ucap Gabby ketus
"Jacob? Dia disini?"
"Iya" ucap Gabby semakin kesal
"Sudahlah. Biarkan dia tidur denganku nanti" ucap Daniel mengelus puncak kepala Gabby.
"Tapi aku mau tidur denganmu" ucap Gabby memelas
"Hey kau lucu. Okey biar jacob tidur disofa nanti" ucap Daniel meraih kapala Gabby dan memitingnya
"Aw aw aw dan sakit" keluh gabby
"Hehehe Sorry" ucap Daniel mengelus puncak kepala Gabby lalu menciumnya

"Sudah selesai?"
"Belum." ucap Gabby
"Kalian tidak lapar?.aku sangat lapar. Mengerti lah" ucap Jacob
"Kau mau makan apa? Apa dilemari es ada makanan?" tanya Gabby
"Ada coklat tadi" ucap Jacob polos
"WHAT THE HELL!! COKLAT YANG ADA DILEMARI ES?" tanya Gabby menggeret jaket Jacob
"Iya. Aku sudah menghabiskannya tadi" polos sekali kau nak..
"Nooooo" ucap Gabby terjatuh lemas dilantai
"Kau tak apa? Gabb.." ucap Daniel menahan Gabby
"alay banget kak gak pernah makan coklat" ucap Jacob
"Jac. Ah elu gitu.. Bantuin gue dong" ucap Daniel
"Iya bentar" ucap Jacob berdiri lalu mengangkat kaki Gabby

Mereka meletakannya disofa panjang.
"Jac lo tadi beneran makan coklatnya Gabby." tanya Daniel
"Iya kenapa?" tanya Jacob
"Aduh... Lo bege ya? Itu coklat tadi siang yang dibawain Lox. Itupun cuman satu, rencananya sih gue mau ngebagi coklat itu buat berdua. Malah lo abisin" omel Daniel
"Yaelah namanya juga laper dan. Gue delivery aja ya?"
"Serah lu Jac" ucap Daniel mencoba membangunkan Gabby.
"Lo napa sih gupoh banget?" tanya Jacob
"Lo gak liat?" tanya Daniel
"Ah dia mah gampang. Tinggal dikasi bunga mawar ditangannya, terus dimasukin liang kubur" ucap Jacob
"Lu kira dia mati?. Ah tau ah. Gabb bangun Gabb" ucap Daniel menepuk pipi Gabby.
"Hahah canda Dan. Ini pake ini nih" ucap Jacob melepas kaus kakinya
"Ih gila ya lo.. Masa bangunin orang pingsan pake beginian?" tanya Daniel menunjuk jijik kaus kaki Jacob
"Udah lu buka sono pintunya Pizzanya udah nyampe tuh" ucap Jacob menggantikan Daniel duduk di sebelah Gabby
"Serah lu dah" ucap Daniel lalu menuju Pintu
Sedangkan Jacob mencoba mengarahkan kaus kakinya menuju hidung gabby yang sedang terbaring.
"Ayo bangun.." ucap Jacob melayangkan  kaus kakinya ke kiri dan kekanan
"Jac buruan bayarin noh" ucap Daniel membawa box Pizzanya kedekat sofa
"Gabb bangun Gabb. Makan dulu. Lu galaper apa?" tanya Daniel menepok nepok pipi Gabby
"Hmmh" erang gabby lalu bangun
"Makan dulu yuk" ajak Daniel
Gabby mengangguk dan beranjak menuju dapur mengambil air mineral.
Lalu kembali duduk dengan Daniel dan Jacob.
"Makasih makan malamnya Jac. Lain kali kalo mau makan apapun yang ada dilemari es, bilang gue dulu" ucap Gabby
"Iya maaf"
"Nah. Selamat makan" ucap Daniel menyantap duluan pizzanya.
Gabby mengambil Pizzanya lalu menuju kamar mengambil Hpnya.
"Eh Jac besok kan udah masuk. Lo bawa baju gak buat besok?" tanya Daniel
"Bawa-bawa ada dimobil"
"Widihhh.. Bawaannya mobil sekarang" ejek Gabby
"Yaya dong. Gak kaya lu"
"Yaelah baru aja 13 taun songong banget ente" ejek gabby
"Biarin.. Lah elu udah 16 taun belum dibawain apa-apa"
"Biarin"
"Udah-udah. Bengek gue dengernya" ucap Daniel
"Eh emang telinga bisa bengek ya? Kok gue baru tau?"kata Jacob melahap Pizza keduanya
"Et dah bege juga ni anak" ucap Gabby duduk lalu mengambil pizza kedua nya.

Setelah Pizza Habis...
"Lah abis?" tanya Gabby
"Telat lu" ucap Jacob memeganggi perutnya kekenyangan
"Emang abis berapa lu gab?" tanya Daniel
"Baru 2.. Lah lu pada udah abis berapa?" tanya Gabby
"3 hehe" ucap Jacob sama Daniel barengan.
"Kompak bener dah" ucap Gabby menggeleng lalu membuka Hpnya

"Eh iya hp gue mana yak?" tanya Daniel panik
"Tenang dulu dan. Inget dulu lo taro mana tadi" ucap Gabby gak lepas dari Hpnya
"Aduh sumpah lupa gue." tambah panik si Daniel
"Yaudah nih pake Hp gue buat miscall" ucap Gabby menyodorkan ponselnya
Daniel ngambil ponselnya Gabby terus ngetik nomornya lalu dicall

Baby All i want is you

"Nah dikantong ternyata" ucap Daniel
"Yaelah buang-buang pulsa lu" ucap Gabby
"Bosen nih cing.. Movie marathon yuk" ajak Jacob
"Yaudah kalian keatas dulu aja" suruh Gabby
"Yoi" ucap Jacob menuju kekamar Gabby
Disusul dengan Daniel..
Gabby membuat popcorn didapur.. Selang 10 menit Gabby baru naik keatas
"Nih gue buatin popcorn" ucap Gabby menyodorkan semangkuk popcorn besar
"Repot banget. Thanks ya" ucap Jacob meroyoknya
"Ye. Gini-gini niat gue baik" ucap Gabby lalu berbaring diantara Jacob dan Daniel
"Btw kalian mau nonton apa?" tanya Gabby
"Adadeh.. Liat aja" ucap Jacob smirk
"Awas ya lu" ucap Gabby nunjuk Jacob

Filmpun dimulai..
"Eh beneran deh ini film apaan?" tanya Gabby
"Bacot lu ih" omel Jacob
Gabby terdiam
"Jac popcorn nya jangan lu makan sendiri" ucap Daniel meroyok popcorn dari Jacob
"Elah pake berantem lagi. sini biar ditengah" ucap Gabby menengahi gak ngaca kalo dia sama Jacob juga berantem terus dari tadi
Posisi mereka tiarap. Gabby masih bingung dengan alur Filmnya..
"Jangan Nangis. lu awas aja lu nangis" ucap Jacob
"Paan sih"
"Yaelah berantem mulu jibek gue dengernya" ucap Daniel
"Iya iya maap beb" ucap Gabby menundukan kepala lalu mulai menonton Filmnya kembali

1 jam kemudian

"Hih kok gitu sih hiks ngapain coba udah jauh jauh kesana eh ketemunya hiks sama pemabok" tangis Gabby pecah
"Udahlah itukan cuma Film Gabb" ucap Daniel mengusap kepala Gabby

1 jam kemudian

"Yatuhan sumpah gue gak tega. Matiin matiin" ucap Gabby
"Shhh udah udah" ucap Daniel menenangkan Gabby..
"Yaelah lu udah ngebo duluan" ucap Gabby melihat Jacob udah tidur dengan tenang.
"Yaudah tidur yuk" ajak Daniel
Gabby mengangguk merubah posisinya menghadap Jacob dengan Daniel berada dibelakang punggung nya.
"Let me hug you" ucap Daniel saat gabby terisak. Daniel meletakan tangannya disekitar pinggul Gabby
"Thanks dan" isakan Gabby mereda

Dan merekapun tertidur..

Maap pendek. Gak jelas pula..

PENTING!!!

Jangan Jadi silent readers plissss, aku buat ini berhari-hari.. Mikir.. Tanya temen minta pendapat tapi yang dimintain pendapat kemaren gak masuk jadi aku baru bisa apdet sekarang. Nulis Chapt ini juga makan waktu 2jam. Masa kalian mencet Vote yang gak ada sedetik aja gabisa?. Minta VOTE ya!!!!
Thanks😘