Epilog - When it All Ends

5.1K 402 47
                                    

Ini editan cover pertama yang gak jadi dipakai

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Ini editan cover pertama yang gak jadi dipakai. Dibuang sayang:)

.

Harry Potter © J. K. Rowling
The Ending © MsLoonyanna
(Ms. Loony Lovegood)
.

Adventure-Suspense-Romance
Setting : Hogwarts War, 7th year

Modifikasi buku ke-7: Harry Potter and the Deathly Hallows

[Semi Canon]
.
.
.

Angin musim gugur berembus penuh kesejukan, menampar-nampar pelan kedua insan yang kini tengah berdiri berdampingaan, menatap damai ke lanskap alam yang terbentang asri di depan mereka. Gunung-gunung pun terlihat membayang di balik keremangan senja yang menggantung cantik di singgasananya.

"Aku tak menyangka hari ini akan tiba dalam hidupku. Membayangkannya saja bahkan aku pun tak berani," Hermione berujar pelan. Ia memejamkan matanya rapat, berusaha mengorek segala hal yang telah dialaminya dalam beberapa tahun terakhir.

"Kau tahu? Aku bahkan mengira diriku akan mati konyol di tengah kepecundangan para Pelahap Maut yang dungu." Mata perak sang pemuda Malfoy menyelisik jauh ke depan, seolah sedang menerawang sesuatu.

Hermione menarik napas dalam kemudian mengembuskannya perlahan. Tak berselang lama, ia pun akhirnya kembali membuka matanya yang sempat terpejam selama beberapa detik. Senyum tipis seketika terkembang membingkai wajah cantiknya tatkala ia melakukannya. Jemari mungilnya ia kaitkan dengan jemari besar milik Draco, membuat pemuda pirang itu kontan menoleh dan ikut tersenyum.

"Aku ... aku masih belum percaya ini," bisiknya pelan, seolah pada dirinya sendiri. Namun, telinga Draco yang telah begitu terlatih lantaran posisinya dahulu yang notabene sebagai mantan Pelahap Maut rupanya masih cukup tajam untuk mendengar perkataan si gadis Gryffindor barusan. Sebuah seringaian nakal muncul begitu saja di bibir setipis sari apelnya.

"Apakah sebuah ciuman dapat membuatmu percaya?" Tanpa menunggu jawaban, secepat kilat bibir pemuda itu menyapu permukaan bibir Hermione. Mengecupnya pelan penuh dengan rasa cinta dan kasih sayang yang teramat mendalam. Gadis Gryffindor itu tersenyum kian lebar setelah Draco melepaskan ciumannya.

"Tentu saja, Mister Ferret!" ejek Hermione terkikik sembari menjawil hidung mancung Draco Malfoy sebelum kemudian berlari menjauh dari pemuda itu disertai dengan gelakan-gelakan tawa bahagia yang selama ini, selama Voldemort berkuasa, terkunci rapat di balik kerongkongannya.

"Tangkap aku kalau kau bisa!" Samar-samar teriakan Hermione masih dapat didengar oleh si pemuda platina di saat sosok ikal cokelat tersebut sudah cukup jauh dari pandangan.

"Kalau aku berhasil menangkapmu, apa hadiahku?!" Draco balas berteriak.

"Aku milikmu selamanya!"

Mata Draco membulat terkejut, sudah tiga tahun berlalu dan akhirnya Hermione siap untuk dipinang olehnya? Well, bagi seorang Draco Malfoy, perkataan gadis itu barusan seolah menyiratkan kata "YA" yang sudah ditunggu-tunggunya selama tiga tahun belakangan. Hanya saja, gadis itu selalu beralibi dengan dirinya yang belum siap menyandang status sebagai seorang Mrs. Malfoy—padahal tentu saja Draco tahu alasan yang sebenarnya: gadis itu masih trauma atas semua hal buruk yang terjadi tiga tahun lalu. Kenangan yang benar-benar pahit. Jikalau mau jujur, Draco pun bahkan enggan untuk mengingatnya lagi. Semua yang mereka lalui terlalu mengerikan untuk dikenang. Untuk itu, Draco mencoba mengerti dan menghargai keputusan gadisnya sehingga ia benar-benar rela menunggu selama apa pun yang Hermione mau. Bahkan hingga hari ini.

Hening .... Semenit penuh terasa berlalu dengan lambat.

Seolah tersadar akan hipotesis miliknya dan seiring dengan berakhirnya ucapan gadis hazel itu, akhirnya Draco tersenyum lebar lalu segera memacu kakinya penuh semangat dalam langkah-langkah panjang untuk mengejar sang calon Mrs. Malfoy masa depannya.

Ya, mereka bahagia. Semuanya telah berakhir. Penderitaan telah berakhir. Masa-masa gelap telah berakhir dan tentu saja segala kesedihan masyarakat dunia sihir pun telah berakhir.

Namun, ada satu hal yang belum berakhir dan tidak akan pernah berakhir: cinta dan kisah mereka yang sebenarnya baru saja dimulai.

Because there's no such an ending in their love story. 'Cause everyone knows that Hermione loves Draco beyond infinity and Draco loves Hermione endlessly.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

.
.
.

- This is THE ENDING
When it all Ends -

--------
.
.

Warning! Such a long A/N⭕

Well, kisah mereka memang cukup saya tuliskan sampai di sini. But, actually this is not 'The Ending' yet of our DraMione story. Trust me, kisah mereka masih akan terus berlanjut dalam pikiran saya dan pikiran kita semua—dan inilah kisah bahagia DraMione versi saya:)

O ya, fanfic "The Ending" ini pernah didaftarkan oleh para readers saya (di website sebelah) dalam ajang Indonesian Fanfiction Awards 201* (sensor, hehe ... but I think u can guess it) yang sama sekali gak saya sangka ternyata malah lolos penjurian super ketat dan akhirnya bisa masuk Nominasi "5 Suspense Terbaik Multi-Chapter":) *masihterharry*

But ... one quick question, pretty pls? Fic ini benar-benar menegangkan gak, sih, menurut kalian? Apa benar bisa dikategorikan suspense?

Btw, fic ini sudah saya edit, ya. Ada beberapa bagian yang telah ditambahkan/dikurangi dan tentunya versi Wattpad ini jauh lebih rapi dan 'cukup berbeda' dengan versi FFn (iya, endingnya mengalami cukup banyak perombakan juga). Jadi, semoga kalian suka!

If you like this story, keep giving me your votes and comments, yeah? Meskipun fic ini sudah tamat 😊 really, that'd be great and mean the world to me.

Anyway, thank you so much for all of your supports through votes and comments. After all this time? Always. I really appreciated it! I love you, guys. See you soon in another stories of mine! ❤ (last time when I updated, it was only about 330+ votes but within days—I guess 3 or 4 days?—it's already 400+ votes! You rock, guys!)

Okay ..., bc you're reading this, so I can guess that you're a DraMione shipper, right? Then pls go scroll down to another part of this story. I'm adding some descriptions of my coming soon DraMione ff in the next part, "My Blood is Ferret", as you might get interested to read that too. That won't be suspense, but more like funny one I guess. Hm, well, that will be published soon because this one is officially end now:)
.
.
Salam,
MsLoonyanna

The Ending [Sekuel The Letter]Where stories live. Discover now