LIFE. 05 : BENTURAN CAHAYA DAN KEGELAPAN (part 1)

11 1 0
                                    

Sudah berapa lama aku melayang seperti ini. Banyak bangunan bangsawan dan hotel hotel mewah yang telah kulewati begitu saja tanpa kuliri sedikit pun untuk masuk. Mata tajam yang terus mencari aku mencoba menemukan raja kucing itu. Askar.

Hanya mengintip lewat jendela aku mencari ke setiap bangunan. Kurasa akan mencurigakan jika ada yang melihatku melayang laying seperti ini jadi aku agak mempercepat laju anginku dan tidak terlalu teliti melihatnya di isi dari setiap jendela. Angin yang menghembusku dengan cepat membuatku hanya dapat mengintip sekilas di setiap jendela.

Terdapat beberapa orang yang menyadariku dan hendak membalikkan wajahnya untuk menatapku sehingga aku harus kucing kucingan dengan cepat agar tidak dilirik atau pun keberadaanku ketahuan. Jika aku ketahuan sedang mengintip setiap jendela dan bangunan yang ada di Luminalake ini. Aku hanya sedang mencari satu orang di sebuah kerajaan dengan jutaan masyarakat... tentu saja sangat susah.

Hari sudah sangat malam, ada ebberapa jendela bangunan yang lenteranya belum dinyalakan dan ada juga yang sudah dinyalakan lenteranya. Walau pun begitu tetap saja hari yang sudah malam ini menggangguku... aku tidak bisa mencari targetku dengan leluasa. Saatini semua orang pasti sedang istirahat, jadi banyak kemungkinan dia ada dimana mana.

Terdapat banyak pasukan yang untuk berjaga di tempat ini. Bagaikan penjara, kerajaan ini penuh dengan penjaga yang lewat. Sial, kalau begini aku tidak bisa leluasa, aku tidak punya kemampuan seperti Adiwijaya untuk menghilang. Sama saja memutar sebuah permainan judi, aku harus menemukan keberuntungan di pencarianku yang tidak teliti ini.

Angin yang kubuat untukku sendiri membuatku mendiring sendiri. Dingin... untung saja baju timur yang kupakai cukup tebal dan bagus kainnya sehingga menjagaku tetap hangat. Tetapi tetap saja... ini sangat dingin. Terus meliak liuk di anatar bangunan yang jelek mau pun bagus aku menatap sekilas kepada kaca jendela nya.

Aku sudah berkeliling ke setiap tempat di pasar atau di perhotelan... di kota Luminalake ini cukup sedikit perhotelannya karena memnag tidak ada yang mau datang ke tempat yang penuh dengan peraturan. Tetapi daya tariknya emmang kota ini lebih harmonis dan tentram dari kerajaan lain.

Aah... sepertinya Raja Askar itu tidka menginap di hotel hotel? Atau mungkin aku telah melewatkan beberapa jendela atau tempat yang ia naungi karena aku kurang teliti mencarinya. Sayangnya aku tidak mau kembali untuk mengeceknya kembali untuk memastikan ketelitianku. Aah... hari sudah sangat larut malam... lebih baik aku pergi ke tempat lain dulu.

Aku mulai berada di sebuah di lingkungan para bangsawan. Orang orangnya tidak padat tetapi dapat dipastikan banyak ksatria penjaga disini. Kerajaan yang penuh peraturan ini selalu dipatuhi oleh masyarakatnya. Bahkan kurasa jarang yang ada menantang kerajaan ini seingatku.

Semenjak Clarentin memimpin kerajaan ini, masyarakat mulai semakin mematuhi peraturan, bagaikan boneka yang dimainkan oleh tali. Mereka hanya mematuhi peraturan itu, uugh... pikir apa aku. Bukankah bagus mereka mematuhi peraturannya?

Sebuah tempat para bangsawan dengan para rakyat biasa memang berbeda ya. Lingkungan para bangsawan cukup luas dengan tamannya yang indah. Setiap bangunan ke setiap bangunan cukup jauh... aah... ini akan memakan waktu, setidaknya aku tidak akan terlalu banayak emngintip jendela.

Saat kumelewati sebuah bangunan bangsawan dan sempat mengintip sekilas ke jendelanya, seorang ratu yang masih muda terlihat disana. Eh? Dia... Major Arcana yang lain ada di sini! Major Arcana High Priestess! Ashley!? Apa dia emngikuti pertemuan para raja itu?

Menyadari keberadaanku juga, gadis itu memang sedang menatap jendela, jadi tidak aneh jika dia menyadariku yang mengintip sekilas ke jendelanya. Sial, aku tidak mau bertemu dengannya! Persetan... berapa banyak Major Arcana yang ada di sini? Aku harus segera bertindak. Menjauh dari jendela, aku hendak kabur.

ENDLESS CARD WORLD : NEVER ENDINGWhere stories live. Discover now