Bad Things » (m)yg

33

23.20 kst

Reese : Baby?

Ahreum : haha, reese.

Reese : kenapa?

Ahreum : um, dont baby me, please.
Ahreum : kau tidak malu ya pada foto profilmu ?
Ahreum : dia kelihatan cantik disana.

Reese : hah? Maksudmu??

Ahreum : foto profilmu.
Ahreum : dia cantik sekali.
Ahreum : benar-benar
orang korea ya?

Reese : ah, reum maaf.
Reese : pasti Alice yang
menggantinya sendiri.

Ahreum : haha, kalian ini lucu sekali.
Ahreum : pasti alice habis meretas ponselmu.

Reese : hm dia memang
jahil, terkadang.

Ahreum : jadi kalian sudah benar-benar berkencan, ya? 😆

Read

Ahreum : pantas saja haha xD

Reese : pantas saja kenapa?

Ahreum : malam itu Alice ya
yang memanggilmu?
Ahreum : apakah malam itu juga
kalian sedang tidur bersama?

Reese : Reum, boleh
aku meneleponmu? 
Aku ingin mengatakan sesuatu.

Ahreum : huh, aku sedang
malas bicara.
Ahreum : ahiya, sejak
kapan kalian berkencan?

Reese : hm, maaf Reum.

Ahreum : kenapa minta maaf?

Reese : aku tidak mengatakan ini padamu sebelumnya.

Ahreum : untuk apa? Untuk hubunganmu dengan Alice?😂

Reese : aku ingin bicara denganmu

Missed call

Reese

Ahreum : hah aku sedang
malas bicara  ;-;
Ahreum : kau tidak menceritakan 
hubunganmu dengan Alice padaku.
Ahreum : kau anggap aku apa?!
Ahreum : aku pikir kita teman, 
dasar menyebalkan!
Ahreum : aku saja menceritakan 
hubunganku dengan jimin padamu -_-

Reese : aku tidak pernah
mengatakan ini karena aku
memang tidak pernah merasa 
kita berteman, Reum.

read

Reese : Ahreum, aku minta maaf.

Ahreum : kalau bukan teman,
lalu apa? Musuh?

Reese : aku tahu kau marah, Reum.

Ahreum : marah untuk apa, sih?

Reese : Reum, pleas, aku tidak sebodoh itu untuk tidak tahu.

Ahreum : sungguh aku
tidak mengerti

Reese : kau itu lebih dari seorang teman untukku, mengertilah.

Ahreum : kau semakin kacau.

Reese : terserah, aku hanya mengatakam yang sesungguhnya.

Ahreum : Yasudah.

read

Incoming call

Reese

Accepted | Decline

-

Missed calls

Reese (12)

Reese : sent a voice

"Reum, dengar. Aku tahu kau mengerti bagaimana keadaan kita. Aku minta maaf jika yang aku lakukan ini sudah menyakitimu, tapi sebenarnya aku tidak bermaksud, tolong maafkan aku, kau boleh menjauhiku, tapi jangan membenciku, Reum. Aku men—"

Ahreum menghela nafaa gusar, melemparkan ponselnya ke lantai, menutup kepalanya dengan bantal. Memyesal, seharusnya ia tahu semuanya akan seperti ini.

"Reese egois!"

___________________

Kurang ya? 🌚