정말 오랜만이야ㅡ 5

1.8K 382 4
                                    

Malam sudah semakin larut. Namun, mata sipit Jian bahkan tak dapat terpejam sejak tadi.

" Huft...." Jian menghembuskan napasnya.

Lalu berguling kembali di atas ranjangnya itu. Ia terlentang, menatap langit-langit kamarnya. Ia jadi ingat sesuatu.




 Ia jadi ingat sesuatu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.




"Kun-ah... aku tak bisa tidur." Bisik Jian dari telepon.

Terdengar Kun yang terkekeh dari seberang telepon sana. Jian mempoutkan bibirnya.

"Kun-ah.. aku takut," ujar Jian lagi.

"Takut kenapa?" tanya Kun kemudian.

"Kamar ku gelap," jawab Jian.

"Kau bisa menyalakan lampunya," saran Kun, lalu terdengar suara tawa dari seberang.

"Jangan tertawa bodoh. Aku tak bisa menyalakan lampu, nanti aku malah tambah tak bisa tidur!" ujar Jian dengan nada yang di tinggikan.

"Mau ku nyanyikan agar bisa tidur?" tawar Kun.

"Eum.."

"I saw an angel

When I first saw you

You shined like an angel from heaven

I got curious

Who do you resemble to be that beautiful?

I'll be your morning star,

and you are my angel,

you are my angel

I'll be your morning star,

and you are my angel,

you are my angel

Sometimes, I'm afraid

Your smile that's so beautiful

What if it's fake?

Are you a fox wearing a mask of an angel?

I'm actually worried

I saw the face of an angel

Saw the face of an angel

I saw the face of an angel

Face of an angel

I saw an angel

When I first saw you

You shined like an angel from heaven

I got curious

Who do you resemble to be that beautiful?

I'll be your morning star,

and you are my angel,

you are my angel

I'll be your morning star,

and you are my angel,

you are my angel"

(NCT 127 - Angel)


"Jian?" tanya Kun setelah lagunya selesai.

"Kim Jian?" tanya Kun lagi saat tak mendapat jawaban.

"Kau tidur ya?"

"Baiklah, selamat malam, my Angel," ucap Kun akhirnya lalu memutuskan sambungan telepon mereka.



"Baiklah, selamat malam, my Angel," ucap Kun akhirnya lalu memutuskan sambungan telepon mereka

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.



Jian tersenyum mengingat hal itu. Seandainya ia merekam suara Kun, pasti saat ini ia akan mendengarkan lagi nyanyian lembut Kun.

"Selamat malam juga, Kun," ujar Jian akhirnya dan memejamkan matanya.

Long Time No See | Kun✔Where stories live. Discover now