perlawanan #19

1.6K 72 1
                                    

"Aku tak apa"

Mio mengangguk dan menghembuskan nafas panjang
"Oh baiklah "

Tak lama mereka mengobrol ada seorang siswi yang lari ketakutan mencari Nohana siswi tersebut bernama Park Yie di panggil Yii

"Nohana!" ucap Yii mengagetkan Nohana dan Mio yang tengah asyik mengobrol, nafas Yii tak teratur seperti orang ketakutan dikejar setan miripnya

Nohana dan Mio pun menoleh kearah Yii dengan tatapan bingung

Yii yang tegak di pintus kelas langsung menghampiri Nohana.. Keringat di wajah Yii membasahi wajahnya itu dan matanya melotot seakan akan ada sesuatu yang buruk akan terjadi

Mio mengerutkan dahinya melihat ekspresi Yii
"Kau kenapa Yii?" tanya Mio heran

"Hani! Hani! Dia akan mencari Nohana dan akan menghajarnya! Dia membawa anak genk nya serta banyak balok kayu di tangannya , mereka sedang menuju kesini!" ujar Yii dengan nafas tak teratur sekaligus ketakutan

Nohana yang mendengar perkataan Yii tadi terkejut matanya melotot lalu menatap Yii
"Ada apa emangnya??!"

"Aku tak tau Nohana.. Kau harus bersembunyi!"

Setelah Yii mengucapkan kalimat itu.. Terdengar suara orang yang memanggil Nohana dengan lantang

"Nohana!!!"
"Nohanaaa!! Kau takkan bisa lari dariku!!"

Mendengar teriakan Hani, Nohana cemas.. Ia tak tau apa yang membuat Hani berteriak seperti itu..

"Tenang Nohana , aku ada disampingmu.." ucap Mio yakin

Nohana hanya bisa berdiam diri..
Hingga....

Gubrakk!

Suara pintu di dobrak oleh Hani..
Hani membawa sekitar 6 orang siswi lainnya menggunakan balok kayu ditangannya

"Nohana! Kau disitu rupanya.. !" teriak Hani tersenyum ngledek

"Kenapa kau mencariku?" tanya Nohana pelan

"Hah??! Dasar Sok polos kau?! Aku datang kemari untuk menagih janjimu!! Tapi janji itu sudah kau ingkar!!!" teriak Hani mengeram
"Dan tujuanku disini hanya untuk menghajarmu!"

"Kau gila ya! Kau mau menghajar Nohana di kelas ini?! Kau tak takut hukumannya nanti?!" tukas Mio dengan nada kasar

"Aku tak peduli!! Yang penting Nohana kapookk!" ujar Hani "kawan-kawan serang Nohana!!"

Para kawan Hani mendekati Nohana akan tetapi dihalangi Mio di depannya

"Langkahi aku dulu" ucap Mio marah
Ia siap-siap memasang kuda-kudanya..
Mio semasa SMA pernah juara 3 kungfu se-provinsinya dulu
Sekarang ia telah pensiun karena ia sudah lelah tuk berlatih

Para kawan Hani pun ragu-ragu untuk menghajar Mio, tetapi Hani menyuruh menghajar Mio juga karena sudah menghalanginya

"Mio jangan" ucap Nohana membela

"Aku takkan biarkan mereka menyentuhmu Nohana karena kau sudah kuanggap sebagai sahabatku" ujar Mio menoleh sedikit dan menatap Nohana dengan serius

Nohana terdiam dan tersenyum senang mendengar perkataan Mio

"Seraaang!" teriak Hani

Saat pukulan pertama si Mio dapat menghindarinya lalu Mio memegang balok yan barusan hampir mengenainya dan langsung Mio tinju di bagian perut siswi itu dari bawah .. Sontak membuat siswi itu meringis
Dan terjatuh

Lima lawan satu dengan lincah Mio menghantam kepala cewek di depannya menggunkan siku nya
Hingga siswi itu jatuh tersungkur

Mio baru menjatuhkan dua dari enam lawannya sudah ngos-ngossan
Dengan keringat mengucur dari keningnya..
Sehingga Mio tidak bisa fokus lagi..

Saat Mio menghajar yang di depannya tiba-tiba dari belakang Mio ,Hani menghantam kepala Mio menggunakan balok kayu secara keras

Bdetakk!!...

Pukulan tersebut membuat kepala Mio mengeluarkan cairan kental yang mengalir..

"Miooooo!!!" teriak Nohana histeris

Mio berlutut dan saat ingin jatuh tergeletak, tangan Nohana langsung menyambutnya

"Mioo!! Sadarlah Mioo..!" teriak Nohana serta Yii di sebelahnya

"Hahahaha!" suara tertawa yang menyeramkan dari mulut Hani

Poni Nohana seketika lepas dari koncetnya hingga terurai menutupi semua mata Nohana..

Nohana bangkit dari duduknya tadi.. Terlihat di wajah Nohana poni yang lebat menutupi bagian matanya.. Serta mengeluarkan butiran air mata yang mengalir di pipinya itu..

Hani yang tertawa terbahak-bahak seketika terdiam dan keheranan dengan wajah Nohana itu

Nohana hanya berdiam diri.. Dan melangkahkan kakinya menghadap tegaknya Hani.. Muka Nohana sangat menyeramkan akibat poni yang menutupi matanya itu..

#ToBeContiuned

 A VAMPIR in LOVE   | TamatМесто, где живут истории. Откройте их для себя