bonus part (1)

2.1K 52 0
                                    

"Ciee.. Pengantin baru berkunjung". Seru Nova saat melihat Nohana dan Arioo berada di depan pintu rumah Nova..

Nohana dan Arioo sudah menikah sejak setahun yang lalu tetapi mereka mengurungkan niatnya untuk mempunyai anak dengan alasan Nohana belum mau melakukannya dan dengan terpaksa Arioo menurutinya.

"Yaudah, ayo masuk dulu".

"Aku tuh kangen sama kamu Nohana".

Nohana duduk di sofa ruang tamu dan di sebelahnya tentu saja sang suami-Arioo

Nohana menghela nafas lalu tersenyum,
"Maka dari itu..". Nohana melirik sang suami sedetik lalu kembali menatap Nova " kami datang kesini karena kami.. Eh maksudku aku kangen sama kamu va".

Nova mengangguk mengerti,
"Lantas kalian udah punya momongan belum?".

Pertanyaan tersebut berhasil membuat Nohana dan Arioo terdiam kaku, mereka sekilas saling menatap lalu kembali menatap Nova

"Emm.. Sebenarnya-".

"Wih.. Ada pengantin baru nih.! ". Seru Riko yang tiba-tiba muncul dari dapur sambil mengunyah snack yang ada di tangannya

Nohana dan Arioo pun menoleh kearah Riko lalu tersenyum

"Kapan dateng?". Tanya Riko lalu duduk disebelah Nova

"Barusan". Jawab Arioo mewakilkan

Riko menganggukkan kepalanya mengerti sambil mengambil, mengunyah,dan menelan snacknya dengan santai

Nova menyenggol sikut kakaknya dengan sikutnya membuat Riko menoleh kearahnya dan menatapinya dengan bingung

"Sajikan minuman! Bukannya makan!". Perintah Nova kesal melihat kakaknya yang terlihat santai.

Riko mengenyirtkan keningnya tak paham,
"Kenapa aku? Kan kamu perempuan? Seharusnya kamu lah". Bantah Riko lalu mengambil snacknya dan melahapnya.

Ucapan Riko memang tidak sepenuhnya salah membuat Nova mendengus kesal
"Sekali-kali kamu kek! Aku tuh capek! Coba kamu di posisi aku-"

"Untung aku bukan diposisimu". Jawab Riko cepat

Mendadak kepala Nova terasa mendidih, kepalan tangannya mengeras membuat Riko terdiam kaku, ia merutuki perkataannya yang secara tidak sadar telah membangunkan singa betina.

"Kalau kau tak mau, ka-".

"Oke! Oke! Akan kubuatkan".
Serah Riko pada akhirnya membuat amarah Nova menghilang dan munculah senyuman yang lebar..
Riko menyerah daripada ia habis diamuk oleh adiknya sendiri, ia bangkit dari kursinya berjalan menuju dapur dengan malas.

Sedangkan Nohana dan Arioo hanya sebagai penonton yang menyaksikan pertengkaran dramatis oleh kakak beradik yang dihadapannya saat ini.

Nova menoleh kearah Nohana,
"Kalian datang kesini ada perlu apa?". Tanyanya sopan

"Nggak usah lebay lah va, kayak orang baru kenal aja". Jawab Nohana langsung

Nova terkekeh kecil,
"Baru belajar".

"Nova, kamar mandi dimana?". Sahut Arioo membuat Nova dan Nohana menatapnya bingung sedetik,

"Oh ya, di dekat dapur belok ke kanan".

"Oke". Arioo langsung berdiri dari kursinya dan segera ke dapur

Nova menatap Nohanaa yang matanya masih memperhatikan langkah suaminya yang semakin menjauh,
"Hoy!".

Nohana terkejut lalu mendesis tajam kearah Nova,
"Dasar! Bikin orang kaget tau!". Kesalnya sambil melipat kedua tangannya di depan dada

Nova tertawa tak lama berhenti,
"Udah tenang aja, suamimu nggak bakal hilang kok". Ujarnya membuat Nohana mendesis

 A VAMPIR in LOVE   | TamatWhere stories live. Discover now