13. Kemarahan Kim Jibeom

1.8K 311 113
                                    

"KALIAN TAU GAK SIH HARGA DAGING LAGI MAHAL? TERUS APA-APAAN BELI PANCI HARGANYA 400-AN?!"

Kim Jibeom marah-marah sama Donghyun dan Joochan setelah mereka sampai ke parkiran. Semuanya syok berat setelah tahu total belanjaan mereka segitu mahalnya. Donghyun dan Joochan yang kena marah sama Jibeom cuma bisa nunduk ketakutan karena baru kali ini Kim Jibeom marah sama mereka.

"Ya udah lah beom... Udah terlanjur." kata Jaehyun berusaha menenangkan Jibeom.

"Pala lu peang terlanjur. Lo juga beli jajan banyak amat." rutuk Jibeom.

"Ya tapi kan gue ganti beom."

Jadi tadi masing-masing mereka sumbangan uang 250 ribu. Tapi si Jaehyun nambahi sisanya, jadi modal dia untuk kemah ini aja butuh 500 ribu. Untung dia punya kartu kredit jadi bayar pakai itu, kalau enggak? Habis mendadak uang tunai dia di dompet.

"Hah duit gue." kesal Jibeom.

Siapa yang gak kesal kalau jadi Jibeom? Nyari duit bersusah payah eh malah difoya-foyakan karena teman-temannya yang boros.

"Maaf beom..." sesal Donghyun.

"Ya kita gatau.. Kita beli beli aja gak lihat harga lagi." sambung Joochan yang sudah manyun kayak bebek.

Jadi pengen nangis si Joochan ngelihat Jibeom marah.

"Ya lo pikir juga kali beli daging sebanyak itu. Emang lo mau ngasih makan orang se-RT?" omel Jibeom lagi.

"Sorry..." sesal trouble maker.

"Pancinya apa-apaan lagi. Gila ya gak ngotak banget kalian." cibir Kim Jibeom.

"Joochan noh nunjuk yang pink katanya untuk nyokap dia kalau sudah selesai kemah." celetuk Donghyun.

"Nah.... Lo sendiri gak ngasih masukan ke gue, ya gue asal nunjuk aja." balas Joochan tak terima disalahkan.

"Kalian berdua tuh sama aja!" oceh Jibeom.

"Sudah..sudah.. Sampe kapan ribut hah? Jadi gak kita kemahnya?" tanya Jaehyun.

"YA JADI LAH! APA KABAR DUIT KITA KALAU GAK JADI ACARANYA!" pekik Jibeom, Joochan, dan Donghyun serentak.

Jaehyun nutup kupingnya yang pengang akibat teriakan teman-temannya. Ia menggerutu kesal setelah itu menjalankan mobilnya untuk pergi ke bumi perkemahan.

.

Sampai di tenda mereka para googoos berisitrahat sejenak sebelum nyiapin keperluan untuk bakar-bakaran. Jibeom masih kesal sama teman-temannya. Dan sebelum sampai tadi dia ngomong ke mereka kalau...

"Beom lu seriusan nyuruh kita jualin daging-daging ini?" tanya Donghyun yang gak habis pikir sama kemarahan Jibeom.

"Ya iya lah. Terus lo mau habisin semuanya? Rakus amat." ketus Jibeom.

"Ih Jibeom marah-marah terus, gue jadi takut." balas Joochan cemberut.

"Jangan banyak bacod. Pokoknya lo harus jual ni daging kalau gak kejual lo gabisa makan." ancam Jibeom.

"Garang amat..." celetuk Bong Jaehyun.

Si holkay itu malah asik nguyah roti kesukaan dia. Jibeom yang ngelihati kelakuan Jaehyun cuma bisa berdecak kesal. Punya teman 3 tapi gak ada yang beres.

"Ya udah kita jual dagingnya tapi lo yang nyiapin keperluannya ya." celetuk Donghyun.

Jibeom gak jawab tapi Donghyun tahu itu artinya "Terserah lo" dalam kamusnya Jibeom.

"Chan ayo jualan.." ajak Donghyun.

Joochan ambil bungkus plastik yang isinya daging-daging untuk dijualin ke orang lain. Perlahan mereka pun keluar dari tenda untuk menjauhi macam ngamuk yang kesabarannya kian menipis itu.

Googoo Child Squad | HIGH SCHOOLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang