Triplets [ Si Kembar Tiga ]

4. Mamaa

Hai guys😂 aku kasih bonus pict nya Arlen, Arkan, Arina pas masih bocah tuuh.. Kira kira Arlen sama Arkan yang mana hayooo...

Pagi ini basah, jalanan padat merayap. Padahal ini baru saja pukul 06.10, masih sangat pagi bagi murid-murid pemalas yang suka bermanja manja dengan kasur.

Begitu pula dengan 3 orang anak baru gede ini, Arlen, Arkan, dan Arina. Jam 06.00 sudah disuruh mandi cepat-cepat di karenakan mengantar mama mereka ke bandara.

"Mending aku tadi tidur dulu di kasur, lumayan dapet 20 menit" Ujar Arkan sambil menguap.

"Iya, aku juga" Arlen menyetujui apa yang dikatakan kembarannya itu.

"Nanti kalo kangen sama mama nyesel awas!" Sherin, mama mereka hari ini di jadwalkan pergi ke Thailand. Bukan untuk kerjaan atau apa, ibu 3 anak ini ternyata ikut arisan backpacker indonesia.

"Engga engga ma, ge-er amat" ujar Arina.

"Ma, pesen 1 cewe cantik yaa" ujar Arkan yang tiba tiba muncul diantara jok, tempat duduk mama dan si supir, papa.

"Iyaa, tapi cium mama dulu dong"

"Bener ya?" seketika Arkan mencium pipi sang mama.

"Awas mama salah bawa balik, nanti yang kebawa malah bencong" Ujar Arlen datar.

"Eh iya anjay, gajadi ma. Ih rugi aku udah cium mama"

"Yaudah nih, papa aja yang ngembaliin ciuman nya" sahut papa sambil monyong monyong.

"Idihh" Arkan mendelik geli.

Setelah perjalanan yang sedikit macet itu, akhirnya mereka sampai di bandara.

"Mama pamit ya sayang sayangku" ujar mama sambil menciumi satu satu- Papa, Arlen, Arkan, Arina.

"Ya" ujar mereka kompak

"Arlen kalo pagi makanin kucing!" Intruksi mama.

"Siapp"

"Arkan buang sampah kalo pulang sekolah!"

"Siaappp bos"

"Arina nyapu kalo mau berangkat sekolah terus ngepel 2 hari sekali"

"Siiaap"

"Papa, bantuin anak anak ngurus rumah, sarapannya beli aja oke?"

"Siapppp"

"Yaudah, dadaaa Assalamualaikum" Sherin mengakhiri catatan tugasnya dengan salam. Lalu pergi meninggalkan mereka

Karna Arlen, Arkan, dan Arina sudah menggunakan seragam, papa mereka, Rio langsung saja mengantarkan anak anaknya itu kesekolah.

"Belajar yang bener, biar kece, keren, cakep, pinter kayak papa" Ujar Rio setelah mobilnya sampai di sekolah. Hari ini dan 3 hari kedepan jadwalnya masih kosong, jadi ia mengerjakan tugasnya sebagai ayah sekarang.

"Pe-de amat dah" balas Arina sambil menyalami papa nya, lalu keluar dari mobil.

"Hehe iyadong"

"Pa, kurang nih duitnya" ujar Arkan.

"Kamu itu duit terus!" balas Rio.

"Paaa, sekali ini aja ya" Arkan memohon.

"Mata duitan lu" Arlen menatap datar saudara kembarnya, lalu mengikuti Arina, menyalami papa nya dan keluar dari mobil.

"Udah sana kamu keluar juga, Arlen sama Arina aja udah keluar"

"Awas ya papa!!" ujar Arkan sambil menyalami papanya tak ikhlas.