chapter 12

2.2K 87 0
                                    

"Design mu sudah siap?" tanya Alicia pada Siana.

"Sudah, aku perlu bicara pada tuan Fernando mengenai ini." ucap Siana.

"Dia sedang keluar, kau mau bicara apa dengannya?" tanya Alicia.

"Menganai design, Tapi tuan pergi kemana?" tanya Siana.

"Mengurus pekerjaannya. Sebentar lagi dia akan kembali." jawab Alicia.

"Aku pergi dulu, setelah urusanku selesai, aku akan menemui tuan." ucap Siana.

"Baiklah." kata Alicia.

Setelah Siana pergi, Alicia mencoba untuk menghubungi Irene.

"Angkat dong kak, kakak kenapa sih?"

"Halo kak. Kak Irene gimana sekarang? Aku coba hubungin terus nomor telfon kakak nggak aktif."

"Alice, kakak sekarang udah aman. Tapi kakak itu dikurung sama saudaranya nyonya Angel."

"Saudaranya nyonya Angel?"

"Iya, Alice. Tapi untungnya, dia nggak ngapa-ngapain kakak. Gini Alice, kamu jangan telfon-telfon kakak untuk sementara waktu dulu. Tolong ya. Kak Irene takut entar mereka pada curiga sama kamu."

"Iya deh kak. Tapi, aku pasti bakalan berusaha buat bebasin kakak."

"Makasih ya Lice, kamu itu satu-satunya orang yang percaya sama kakak. Kalaupun Bapak dan Ibu tahu, belum tentu mereka bakal percaya sama kakak."

"Iya kak. Alice berusaha buat jaga rahasianya ya."

Alicia menutup telfonnya.

"Saudaranya Angel, apa jangan-jangan itu Martin?"

***

Los Angles

"Irene." panggil Irina. "Makanlah, itu akan baik bagi kesehatanmu"

"Terima kasih, Irina." ucap Irene.

"Kau terus dikurung beberapa hari ini. Bagaimana kalau kita keluar sebentar sambil memeriksa kandunganmu?" tanya Irina.

"Memeriksa kandunganku?" tanya Irene memperjelas. Irina mengangguk, muka Irene mulai pucat.

"Sebaiknya tidak, Irina." jawab Irene.

"Tapi kenapa?" tanya Irina

"Sebenarnya, karena terbiasa berada di dalam kamar, aku merasa malas untuk keluar. Terlebih lagi, sambil menanggung beban di perutku. Lain kali saja." jawab Irene.

"Aku paham. Sudah berapa lama usia kandunganmu?" tanya Irina. Irene terkesiap

"Ya?" tanya Irene

"Saat USG, dokter memberitahu usia kandungannya kan?" tanya Irina memperjelas.

"Ahh. Dulu, usianya dua minggu. Mungkin sekarang, sudah sebulan lebih." jawab Irene.

"Saat aku mengandung, saat usianya masih sebulan, aku merasa seakan tidak hamil. Hanya lebih hati-hati dan suasana hatiku berubah-ubah, dan aku menginginkan banyak hal. Tapi aku rasa kau tidak." ucap Irina.

"Emm, Irina. Aku merasa sangat lelah, aku memang terkadang menginginkan banyak hal. Tapi apa dayaku? Kau sudah berbaik hati mau meninggalkan aku disini. Aku tidak suka banyak permintaan. Dan kurasa, anakku mengerti keadaanku." jelas Irene.

***

Kebun binatang

Alicia dan Martin pergi ke kebun binatang di kota.

"Coba lihat burung ini, Martin!" ucap Alicia.

"Nyalimu kecil sekali, Alice." ucap Martin

"Kecil?" tanya Alicia. "Kalau ini kau, maka kau akan lari karena dia mematuk tanganmu."

The Mate For The Throne HeirWhere stories live. Discover now