Chapter 21

1.6K 107 5
                                    

Hari pernikahan Sasuke pun tiba. Pelaksanaan janji suci antara Sasuke dan Sakura telah terucap di atas altar disebuah gereja kecil yang berada tidak jauh dari kediaman keluarga Uchiha tempat pesta perayaan pernikahan Sasuke dan Sakura.

Disana sudah banyak tamu undangan yang datang. Sebuah pesta yang meriah. Terpancar banyak wajah bahagia disana.

Namun ada seorang gadis yang merasa kebahagianya tak cukup lengkap. Ia sedang duduk berdiam diri di tepi kolam ikan di kediaman Uchiha. Seorang gadis bersurai indigo bermata keperakan. Hyuuga Hinata.

Hinata kini mengenakan sebuah gaun tanpa lengan berwarna lavender dengan simpul pada bagian dadanya.

"Hinata, kenapa kau melamun? Apa kau kurang sehat?" Tanya Menma yang mengenakan sebuah jas berwarna hitam.

"Aku tidak apa, Menma-kun." Ucap Hinata sambil tersenyum.

"Kau memikirkan Naruto-nii?" Tanya Menma seolah mengerti apa yang dirasakan Hinata.

"Tidak, sepertinya aku hanya kelelahan karena kurang tidur semalam." Bohong Hinata.

"Kalau begitu biar aku ambilkan kau teh hangat, Hinata." Ucap Menma.

"Jangan mengucapkan kata lagi. Aku sudah melihat mulutmu yang ingin melarangku mengambilkan teh untukmu." Lanjut Menma saat Hinata ingin mengucapkan sebuah kalimat untuk menolak.

Menma pun pergi meninggalkan Hinata untuk mengambilkan segelas teh hangat untuk Hinata.





Sebuah mobil mewah keluaran produsen mobil ternama masuk kedalam kediaman Uchiha. Mobil berwarna biru yang sengaja tak di tutup pada bagian atapnya. Di dalam mobil tersebut terdapat dua orang bersurai jabrik.

"Hah~ kenapa Kaasan melarangku menggunakan kendaraanku sendiri?" Gerutu Naruto.

"Sudahlah, Naruto. Kasaan tidak ingin kau mengalami kecelakaan kembali." Ucap Minato.













Flashback on...

Naruto segera menghampiri Kaasannya dengan maksud ingin memeluknya namun…

Pletak...

"Ittai!" Pekik Naruto memegangi kepalanya.

"Kenapa Kaasan memukulku lagi?" Tanya Naruto. Kushina tidak langsung menjawab melainkan memeluk erat putranya semata wayangnya.

"Kau mengangetkan Kaasan, Naru." Ucap Kushina. Kushina melepas pelukannya.

"Kaasan, besok aku akan menghadiri pernikahan sahabatku. Apakah kaasan bisa datang denganku?" Ucap Naruto.

"Kaasan tidak bisa untuk besok, Naru. Kaasan besok akan menengok Baasanmu di New York. Kaasan sangat merindukan mereka. Sebaiknya kau mengajak Tousanmu.'' Ucap Kushina.

"Baiklah, apa Tousan mau?" Tanya Naruto.

"Baiklah." Jawab Minato tiba-tiba sambil tersenyum saat akan menyeruput kopinya disofa.

"Naruto. Kaasan tidak akan mengizinkanmu pergi bila kau mengemudi sendiri. Biarkan Tousanmu yang mengemudi!" Ucap Kushina.

"Hah~ Baiklah Kaasan." Gumam Naruto.

Flashback Off...







Hinata dan Menma kini sedang berjalan menuju tempat Sasuke dan Sakura untuk mengobrol obrolan ringan untuk mengalihkan pikiran Hinata saat ini. Sesampainya disana ternyata sudah ada Inuzuka Kiba dan Nara Shikamaru yang sedang mengobrol bersama pengantin baru. Sasuke tengah mengenakan sebuah jas berwarna hitam dengan kemeja putih berdasi merah didalamnya dan Shikamaru mengenakan jas berwarna abu-abu dengan kemeja putih dan dasi berwarna merah.

TeruskanlahWhere stories live. Discover now