The Last Dragon Rider

5

Naruto dkk milik Masashi Kishimoto
Rating T-M(?)
Pair Naru x femSasuke

Hope you enjoy it

"Aku bersedia." Jawab Sasuke mantap, mata onyx nya tidak menunjukkan satu keraguan apapun. Perlahan Sasuke menyayat tangannya, ia hendak mengambil gelas sebagai wadah untuk darahnya, sebelum tangan putih pucat itu dicekal oleh sebuah tangan berkulit agak gelap.

Naruto membawa tangan kecil dengan jari-jari yang lentik itu ke bibirnya. Perlahan ia menjilati darah yang terus keluar dari telapak tangan Sasuke.

"Bersumpahlah." Ucap Naruto disela kegiatannya.

"A-aku bersumpah akan mengabdi pada Pangeran Namikaze Naruto, dengan darahku." Sumpah Sasuke. Ia sedikit merinding saat lidah Naruto menjilati tangannya sensual.

'Ini gila!' Batin Sasuke.

Merasa sudah cukup darah yang diminum oleh Naruto sebagai simbol 'sumpah' nya, Sasuke menarik tangannya perlahan. Tapi pria berambut jabrik kuning itu masih saja menahannya.

"Shhhh.." Sasuke meringis, sedikit perih saat lidah Naruto menjilati tepat di lukanya.

"Pangeran Namikaze." Suara Sasuke yang memanggilnya seolah membawa Naruto kembali pada keadaan sadar, perlahan ia melepaskan tangan yang sudah berbekas merah di pergelangannya.

"Darah mu manis juga, kupikir darah Penyihir itu pahit." Ucap Naruto sambil menyeka noda darah di sekitar bibirnya.

"Baiklah kau bisa pergi sekarang, aku akan menghubungi mu nanti." Naruto membenarkan pakaiannya.

"Inna, kita berangkat"

Naruto memanggil Naga nya untuk kembali ke medan perang, melihat situasi yang terjadi.

"Menghubungi?" Sasuke menatap bingung sepasang mata biru laut di depannya.

"Kau akan tahu nanti." Sasuke mangangguk ragu, dia hanya memperhatikan saja Naruto yang berjalan menuju balkon dan menaiki Naganya.

"Penyihir serperti mu tidak masalah pulang sendiri bukan? aku pergi." Ucap Naruto berteriak sambil menunggangi Naga nya. Sasuke hanya tersenyum tipis, melihatnya sampai ekor Naga itu tidak terlihat lagi.

.

Tiga hari sudah sejak perjanjian yang dibuat oleh Sasuke kepada Pangeran Namikaze Naruto.

"Sasuke-sama seharusnya kau tidak membuat ikatan sakral itu dengan Pangeran." Seekor rubah berwarna merah itu menatap tidak suka pada Sasuke.

"Ikatan sakral? Astaga aku tidak menikah dengannya Kyuubi." Jawab Sasuke sambil tersenyum lucu.

"Kau menyerahkan darahmu, itu artinya sama saja Sasuke-sama." Kyuubi mengibaskan ekornya kesal ke arah Sasuke sampai gadis itu terjatuh ke sungai yang dangkal.

Byuuur

"Kyuubi, aku jadi basah," Sasuke mengangkat jubah hitam bagian bawahnya yang basah.

"Lagian untuk pernikahan itu harus meminun darah kedua belah pihak, jika hanya sepihak berarti sebagai tanda pengabdian kepada pihak yang meminumnya." Jelas Sasuke.

"Terserah apapun itu harusnya tidak kau lakukan Sasuke-sama." Kyuubi tetap saja protes dengan tindakan Sasuke, mereka adu mulut selama beberapa menit dan baru berakhir saat Sasuke mengaku salah dan meminta maaf, tapi sumpahnya sudah terucap, mau bagaimana lagi?

Tiba-tiba seekor burung Phoenix terbang ke arah Sasuke dan berhenti tepat di depannya.

Dari ekor burung itu keluar api sampai membakar habis tubuhnya, perlahan api itu membuat lingkaran mengelilingi sesuatu ditengahnya.