part 12

2.6K 204 8
                                    

Keadaan Diana semenjak hamil semakin memburuk membuat nya tidak bisa melakukan apapun, ini baru 3 bulan kehamilan nya keadaannya semakin parah apapun yang Diana makan selalu dia keluarkan kembali, membuat Jaehyun juga ikut kewalahan dengan keadaannya Diana
Karena diana tidak bisa jalan sendiri dan harus di pegang supaya tidak terjatuh, Mual dan pusing setiap hari di rasakannya tetapi Diana tidak pernah mengeluh dengan keadaannya bahkan dia terlihat bahagia sebab anaknya sehat di dalam rahimnya, yang Diana makan setiap hari hanya meminum susu dan biskuit asin yang di belikan Jaehyun menurut artikel yang dibaca Jaehyun  biskuit asin bisa menghilangkan rasa mual terhadap ibu hamil oleh karena itu dia membelikan biskuit asin di rumah nya.

~Diana PoV on

Hari demi hari gue selalu dirawat oleh Jaehyun dia selalu membereskan rumah, mengerjakan semua pekerjaan yang seharusnya gue lakukan di ambil alih oleh dia juga.

Selama tiga hari ini Jaehyun jarang di rumah bahkan dia tidak pernah bertanya keadaan gue tapi setiap pagi sebelum dia berangkat kerja dia selalu menyiapkan susu buat gue.

Gue heran kenapa dia berubah seperti ini apa dia ada masalah dengan pekerjaannya? Kalau iya seharusnya dia cerita ke gue tapi dia malah diam dan dingin seperti ini gue kecewa.

Hari ini sudah pukul 09 malam Jaehyun belum juga pulang gue khawatir dia kemana tidak seperti biasanya dia pulang larut malam seperti malam ini.

5menit kemudian terdengar suara ketukan pintu di luar gue berjalan hati-hati sambil memegang tembok menuju pintu depan, tak lama gue pun membukakan pintu ternyata yang pulang adalah Jaehyun wajahnya seperti sedang banyak pikiran dan banyak pulang gue pun bertanya dengan hati-hati kepadanya

"Jaehyun kenapa kamu baru pulang? Kamu udah makan?"

Jaehyun menatap gue sengit dia menghampiri gue dan memegang kedua bahu gue dan di cengkram erat olehnya membuat gue sedikit kesakitan.

"Lo tau karena Lo hamil gue kehilangan semuanya client gue pada hilang semuanya ini semua karena Lo terlalu nyusahin gue ngerepotin gue terus hingga gue gak punya waktu untuk mengurus pekerjaan gue ini semua karena Lo Diana"

Dia membentak gue keras dan membanting badan gue yang dibelakang nya ada sofa, gue tidak terima Jaehyun melakukan ini semua gue pun bangkit dan segera menjawab apa yang dia lontarkan tadi

"Emang Lo pikir gue mau seperti ini gak Jaehyun gak! Gue hamil ini juga karena Lo udah merampas keperawanan gue Lo nyesel gue seperti ini? Iya? Lo yang udah nikahin gue Lo yang menyebabkan gue hamil! Puas Lo puas!"

Gue menjawab apa yang dia ucapkan tadi dengan air mata yang tiba-tiba mengalir begitu saja

Dia terlihat sangat marah lalu dia berlalu meninggalkan gue sendirian di ruang tamu dia masuk ke kamar gue menangis sejadi-jadinya kenapa Jaehyun berubah seperti ini kenapa tuhan gue semakin terisak ketika gue mengingat kenangan kita di awal.

Lamunan gue terhenti disaat dia keluar dengan koper di tangannya dia pun melangkahkan kakinya kearah gue dan meletakkan koper tersebut di kaki gue lalu dia berkata

"Silahkan pergi dari rumah gue sebelum gue semakin marah sama Lo pergi dari rumah gue pergi!"

Gue kaget banget dengan apa yang di perlakukan Jaehyun ke gue akhirnya gue tersadar gue segera mengambil koper yang dia berikan dan dia juga memberikan tas kecil ke gue disaat gue buka ternyata di dalam sana ada dompet dan hp gue.

Gue pun keluar dari rumah tersebut dengan air mata yang semakin deras mengalir begitu saja

Gue pun keluar pagar dan segera menunggu taksi datang tak lama gue berdiri taksi pun datang dengan segera gue masuk kedalam taksi, gue memberikan alamat rumah teman gue ke sopir nya

Gue menangis gue terisak gue menyentuh perut gue yang masih datar sambil mengatakan kalau kita akan baik-baik saja nak kamu tenang mama akan selalu menjagamu nak meskipun tanpa papa mama yakin bisa ngebesarin kamu sendiri sayang kekuatan mama terletak di kamu, kamu adalah malaikat mama bertahan ya sayang hingga beberapa bulan ke depan kamu akan melihat dunia lagi nak

Sejam kemudian gue sampai di apartemen temen gue, gue segera menuju apartemen nya sesampai disana gue mengetuk pintu setelah nya dia keluar dengan piyama yang dia gunakan gue pun langsung memeluk dia, dia sedikit kaget tapi setelahnya dia menyuruh gue untuk masuk dia memberikan gue minum dan gue pun menerimanya.

Dia mulai menenangkan diri gue hingga gue bisa bercerita semua nya ke dia gue bisa lihat dia marah besar terhadap Jaehyun dia pun segera mengambil kunci mobil nya tapi gue menahan nya agar dia tidak menyusul Jaehyun

"Dinda gue mohon jangan lakukan itu gue mohon Dinda gue mohon jangan kasih tau siapapun apalagi keluarga gue Dinda"

Gue menangis lagi lalu Dinda memeluk gue dengan erat lalu dia menghapus air mata gue dan tersenyum lalu tangannya bergerak untuk menyentuh perut gue

"Dedek jangan buat mama nya kesakitan ya disini ada aunty Dinda yang akan jaga dedek sayang sehat selalu dedek bayi"

Gue juga ikut tersenyum atas perlakuan teman gue barusan

Hallo guys sorry banget gue baru update karena gue terlalu sibuk dengan kuliah ini juga baru libur padahal lebaran sebentar lagi ya? Haduh gue tuh sibuk kuliah trus juga sibuk dengan yang lainnya jadi update nya lamaaaaa banget inipun update nya karena ada waktu luang.

Ok guys terimakasih ya udah vote dan baca gue kaget banget waktu cerita gue ini sampai 1000 readers ahhh senang banget gue terimakasih para readers nya Taya maaf kalau ada yang gak sesuai di hati kalian, chapter ini gimana? Hahaha jangan baper

Don't forget votement nya guys
Gomawo semua salam dari Kim Taya istrinya babang Taeyong

Hurt (Jaehyun Nct)Where stories live. Discover now