Enigma - 5

2.5K 358 190
                                    

Sori kalo ceritanya ga jelas dan ga ngefeel yaa

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Sori kalo ceritanya ga jelas dan ga ngefeel yaa...ahahaha 😅😅😅

***

Krist tidak tahu apa yang terjadi pada Singto. Pria itu kasar, dingin, dan juga sulit diajak berkomunikasi dengan baik. Ia hanya memastikan tentang lukisan yang dilihatnya, tapi respon Singto sungguh mengejutkannya. Dia membentak dan terlihat marah.

Punggung Singto sudah menjauh, Krist mengalihkan arah pandangnya. Mengedarkan keseluruh area. Taman ini tak terurus dan sepi. Baru kali ini ia menginjakkan kaki di sini. Tentu saja, ia masih baru dan belum menjelajahi keseluruhan isi Vajiravudh College yang sangat luas.

"Aaaakkhhh...."

Krist terkejut mendengar suara yang terdengar memekik sakit. Krist mencari sumber suara. Melangkah pelan hingga ia menemukan sebuah tempat yang ia yakini sebagai gudang.

"Aakkhh, sakit!"

Suara pekikan. Tak dipungkiri, Krist sedikit meremang saat mendengarnya.

Mencoba memberanikan diri mendekati gudang tersebut, Krist melangkah pelan agar suara sepatunya tak terdengar. Pintu gudang sudah agak reyot, memudahkan Krist untuk sedikit mendorong pintu itu meski secara perlahan. Takut jika suara pintu terdengar oleh orang-orang didalamnya.

Gudang itu cukup gelap hanya ada sedikit cahaya berasal dari dua buah genteng kaca di atas sana, dan Krist tidak suka kegelapan. Ia menelan saliva sebelum memberanikan diri untuk lebih masuk kedalam sana. Gudang itu sungguh berantakan dengan sarang laba-laba di mana-mana.

Mata Krist membulat sempurna dan hampir saja ia berteriak kencang, saat ia baru saja satu langkah masuk gudang disuguhkan oleh adegan tak senonoh di balik tumpukan bangku yang rusak.

Dua orang siswa pakaiannya yang telah berantakan. Dari seragam yang dia lihat, mereka adalah siswa Vajiravudh College, tapi Krist tak mengenalnya. Ia hanya tau salah satunya, adalah teman satu kelasnya. Meski tidak akrab dan Krist lupa dengan namanya.

Laki-laki itu kesakitan saat laki-laki lainnya terus berusaha melesakkan kejantanannya ke dalam tubuhnya, dan Krist melihatnya sangat jelas.

"Akhh sakit, hentikan! Hiks ...," ujar laki-laki bawah dengan sesenggukan.

"Tenang, Sayang. Awalnya memang sakit, tapi nanti rasanya enak," kata laki-laki dominan yang terus mendorong kejantanannya masuk kedalam manhole laki-laki bottom tersebut.

Sampai akhirnya ia melihat bagaimana kejantanan si dominan tertanam sempurna dengan paksa dan darah segar pun mulai mengalir dari selangkangan laki-laki bottom.

Krist hanya diam tak bisa berkata apapun, dia shock dengan tubuh bergetar ketakutan melihat laki-laki bawah yang tampak kesakitan.

Grep!

Enigma [SingKit X KongArt - Ongoing]Where stories live. Discover now