Day 20

28 5 12
                                    

Dancing

Nijimura Shuuzou x Yousuka Ainawa

© Tadatoshi Fujimaki

*

"Yousu-chan!"

Ainawa menoleh. Mendapati Momoi yang berlari kepadanya dengan membawa sesuatu.

"Ada apa, Momoi-san?" Alisnya menekuk bingung. Terlebih melihat tampang Momoi yang sepertinya bahagia sekali.

"Kita diundang!"

"Diundang? Ke mana?"

"Ke pesta ulang tahun Akashi-kun. Ia bilang, ia mengundang tim inti basket dan beberapa kolega bisnis ayahnya."

Mata Ainawa melebar. Jadi si Emperor berulang tahun? Sungguh. Ia tidak bisa membayangi apa yang akan ia lihat di pesta nanti. Pasti pesta itu akan sangat mewah dan berkelas.

"Kau ... yakin kita diundang?" tanya Ainawa sekali lagi. Momoi pun mengangguk.

"Tentu saja. Ini buktinya!" Dengan itu, Momoi menyodorkan sebuah amplop panjang berwarna darah. Begitu cantik dipadu hiasan sewarna emas. Ada namanya yang tertera di sana.

"Undangannya bagus sekali."

"Tentu saja. Yang ulang tahun kan Akashi-kun!"

Keduanya jalan beriringan sepulang sekolah itu. Di sela-sela membicarakan menu latihan tim basket, mereka juga membahas tentang pesta itu. Hingga akhirnya, Ainawa menyadari sesuatu.

"Sebentar."

"Ada apa, Yousu-chan?"

"Di sini pakaiannya ditentukan ya? Merah untuk perempuan dan hitam untuk lelaki."

"Dan harus semi formal."

"Aku tidak yakin punya baju yang cocok untuk acara ini."

Ainawa tertawa miris. Membayangkan jika ia sampai datang ke pesta seorang Akashi Seijuurou tidak sesuai dengan dress code-nya.

"Kalau begitu, bagaimana jika kita berbelanja minggu ini?" usul Momoi. Butuh waktu hingga akhirnya Ainawa menyetujui hal itu.

***

Sesuai apa yang mereka sepakati. Akhir pekan itu mereka pergi menuju mall terdekat. Sepanjang jalan, Momoi terus memberikan saran pakaian yang menurutnya cocok untuk kawannya itu.

Di dalam toko pakaian pun sama. Seakan -akan hanya dirinya yang berbelanja, ia mengambil beberapa baju yang menurutnya bagus. Lalu menyerahkan itu kepada Ainawa untuk langsung dicoba. Putri bungsu keluarga Yousuka yang awam fashion itu pun hanya mengiyakan.

"Tidak. Ini tidak cocok." Momoi bergumam sendiri melihat Ainawa yang keluar dari ruang ganti dengan terusan panjang yang sedikit membentuk bagian bawahnya.

"Ah. Terlalu dewasa." Lagi-lagi Momoi menolak kala Ainawa mengenakan pakaian dengan bentuk mermaid silhouette. Mereka masih remaja. Dan justru pakaian itu membuat Ainawa terlihat seperti wanita berumur.

"Nah! Ini baru cocok!" Gadis bermahkota sakura itu menjerit senang. Di depannya, pakaian model ball gown yang nyaris semata kaki membalut sempurna tubuh Ainawa. Warna mawarnya yang lembut berpadu dengan hiasan sewarna jelaga. Perpaduan yang tepat.

"K-kau yakin ini bagus?" Ainawa menatap risih pada bagian bahunya yang agak terbuka. Walau lebih mendingan daripada yang sebelumnya, tetap saja rasanya aneh.

[Completed] 30 Days OTP ChallengeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang