Fakestagram [BLACKBANGTAN]

Jisoo's Bad Good Day pt2

Hari ini adalah hari yang kacau. Pertunangan Jin dan Sowon gagal dan berakhir dengan tamparan kencang dari Sowon.

Tidak. Jin tidak marah. Ia merasa pantas akan hal itu. Bahkan seharusnya Sowon membunuhnya saat itu juga. Bagaimana tak pantas? Dengan enaknya Jin mengatakan hal yang membuat Sowon marah setelah menunggunya selama berjam jam.

"Pertunangan ini batal. Gua gak siap buat ini"

PLAK

"Dasar cowok brengsek"

Jin hanya terkekeh mengingat kejadian beberapa menit lalu. Kini ia dikamarnya membiarkan para tamu bingung.

"Gua emang brengsek. Udah 2 cewek jadi korban.. Gua gak pantes buat hidup kan?" Ucap Jin pada dirinya sendiri. Pipinya sudah basah karena air matanya. Jin sadar jika ia sudah menyakiti hati Sowon. Tapi sadar akan semuanya, Jin juga tak tega membuat hati Jisoo kembali terluka. Jauh dilubuk hati Jin, masih ada nama Kim Jisoo disana.

Kesalah Jin adalah Jin hanya mengubur Jisoo dari hatinya bukan membuangnya. Bahkan Jin tak berfikir bahwa hal yang telah ia kubur itu bisa tumbuh kembali.

Tok.. Tok.. Tok..

"Hyung.. semua tamu udah mulai bosen. Masa lo gak mau keluar?" Ucap Jhope sambil memasuki kamar Jin.

"Pertunangannya batal. Suruh mereka pulang" ucap Jin datar dengan air mata yang mengalir.

"Oh ayolah, ini harusnya hari bahagia lo. Lo gak boleh kayak gini. Lagipula bagus lah pertunangan ini batal, Orangtua kalian juga gak restuin kan? Jadi mending lo kejar Jisoo balik deh" ucap Jhope membuat ia mendapatkan tatapan mematikan dari Jin.

Memang benar apa kata Jhope. Orang tua mereka tak setuju, namun mereka melawan. Apa ini karma karena mereka tak mengikuti apa kata orangtua mereka?

"Lo keluar deh, gua lagi gak mau diganggu" ucap Jin sambil mendorong bahu Jhope menjauh.

"Lo tau Hyung? Jisoo itu Cewek kuat. Sayang kalo gak diambil lagi. Lagipula dia masih sayang sama lo"

-

"Demi roti kerasnya Pak Mahmud! Ini acara kenapa jadi begindang sih??" Teriak Yeri membuat Rose harus menutup mulut Yeri.

"Itu mulut apa Toa masjid sih?" Ketus Rose dan dijawab oleh sinisan dari Yeri.

"Kalo gini mending tadi gua ngasoh dikamar dah" ucap Namjoon lalu menyandarkan tubuhnya ke sofa yang ada.

"Jin masih belum mau krluar" ucap Jhope yang baru saja datang. "Kita tunggu aja sampe nanti malem, besok kalian free kan? Kita harus kasih semangat ke Jin. Kita tunggu sampe semua tamu udah pulang".

"Duh mending lu potoin gua dulu deh, hari ini gua belom upload IG. Nanti klo cecan dicariin kumaha??" Ucap Yeri lebay sambil memberikan HP nya ke Jhope. "Apa hubungannya coba? Dasar gorengan pasar" celetuk Jhope membuat semua tertawa dan Yeri hanya bisa crmberut.

"Gece sini gua potoin"

"Yaelah Yer senyum lu kek naber gitu.. yang cakep napa" ucap Jhope. Biasalah, mereka kalo udah ketemu lupa klo disana ada banyak orang.

"Iri aja lo rumput kuda" ucap Yeri lalu mengambil balik HPnya.

Semua yang melihat adegan itu hanya bisa tertawa melihat tingkah konyol keduanya.

"Oh iya Kook, aku mau ke toilet dulu ya" ucap Lisa kepada Jungkook.

"Perlu aku temenin?"

"Aku bukan anak kecil kali"

"Ya emang sih, tapi kan nanti kalo sesuatu terjadi aku bisa langsung jadi tameng kamu"

"Gausah ngebual kalo gak bisa buktiin" ucap Lisa lalu meninggalkan Jungkook dengan alis terangkat.