3

6.4K 1K 36
                                    

"Babuku tersayang, Ahn Yojennnn" Doyoung lari menghampiri Yujin yang sedang jalan sendirian. Kemudian dengan seenak jidat pemuda itu merangkul Yujin sampai yang dirangkul hampir tercekik.

Doyoung yang menyadarinya dengan cepat melepas rangkulannya. Sebuah jitakan keras mendarat di kepala pemuda yang hiperaktif itu.

"Dikit lagi nyawa gue melayang anjir," keluh Yujin dan dibalas cekikikan geli milik Doyoung.

"Dih abis ngantin sendirian ya lu? Dih jomblo dih," kata Doyoung sambil memasang ekspresi seperti jijik ke arah Yujin.

Yujin memukul bahu Doyoung. "NGACA SANA PAKE KACA SERATUS LAPIS," semprotnya.

Gadis bersurai pendek itu lalu berjalan mendahului Doyoung kemudian berbelok ke kiri, sedangkan Doyoung masih berjalan lurus. Kan kelas mereka beda, cuy.

Yujin akhirnya sampai di kelas. Sudah ada Wonyoung yang duduk santai di bangkunya. Yujin mengernyit, tumben udah balik dari kelas Haruto.

"Cepet banget lo ngapelnya," kata Yujin sambil duduk di sebelah Wonyoung.

"Iya, si Haruto keburu dipanggil buat ikut rapat MPK," balas Wonyoung lesu. Yujin hanya bisa menepuk-nepuk punggung Wonyoung pelan sambil menenangkan sahabatnya itu.

"Duh kasian bener temen gue. Masih ada gue kok, santuy," kata Yujin. tapi malah dibalas delikan kesal dari Wonyoung.

"Apaan lo juga sama aja. Ngapel sama doyoung terus, gue dilupain."

Yujin protes, "Dih ngapa sama si kunyuk satu itu. Mana ada gue ngapel sama dia. adanya, tuh, lo yang ngapel mulu sama Haruto sampe gue dilupain bege."

Wonyoung mengerjap. "Lupa gimana, sih, Jin? Orang lo aja asyik sama Doyoung terus. Ya gue ga enak mau ganggu."

"Asyik apaan? Ngelatih kesabaran gue yang ada si Doyoung, tuh. Nyebelin banget anaknya mana jahil banget jadi tambah ngeselin."

Wonyoung tertawa menanggapi curhatan Yujin tentang Doyoung. "Yah, lo, kan, juga jahil berarti kalian impas. Lagian kalo diliat-liat lo berdua cocok kok. Kalo pacaran pasti langgeng, percaya deh."

"Langgeng darimananya, Wonyoung? Udah lo gak pantes ngebaca masa depan. Pantesnya ngapel sama haruto aja," kata Yujin.

"Eh, serius loh gue. Emang lo gak ada rasa sama sekali buat doyoung?"

Yujin tanpa berpikir lagi langsung menjawab. "Enggak. Mau lo tanya sampe seratus kali jawabannya tetep enggak."

"Kayaknya Doyoung suka sama lo deh, Jin. Keliatan banget dari gelagatnya."

"Dia nggak suka sama gue, Won. Dia, tuh, anaknya emang gitu sama semua orang. Menel kayak lintah darat, Ibu Kantin aja dia menelin. Lagian dia bilang dia lagi suka sama cewek, tapi ceweknya udah punya pacar," jelas Yujin.

"Oh gitu."

Wonyoung sama Yujin akhirnya berhenti mengobrol karena Pak Seungri yaitu guru fisika mereka sudah datang membawa tumpukan buku tugas mereka.

"Tugas kemaren yang dapet diatas 80 kok cuma 5 anak doang? Kalian itu gimana, sih?" Pak Seungri mulai marah-marah di kelas.

Peristiwa langka, Pak Seungri yang biasanya bodo amat masalah nilai sekarang malah marah-marah. Tak lama kemudian Bu Yoona lewat depan kelas, Pak Seungri sempet nyapa Bu Yoona sambil cepu.

"Pagi, Bu Yoona. Ini loh, Bu. Anak-anak zaman sekarang kalo disuruh belajar fisika pada gak mau. Nilainya jadi jelek semua, mau gak mau ya harus saya marahin."

PADAHAL BU YOONA GAK NANYA. NYAPA PAK SEUNGRI AJA ENGGAK.

"Buset pencitraannya smooth banget ini bapak guru satu," bisik Yujin ke Wonyoung.

"Ssssttt nanti Pak Seungri denger tau rasa lo."

Setelah Bu Yoona lewat Pak Seungri bilang, "Anak-anak saya laper belum sarapan. kalian baca materi bab selanjutnya ya, saya mau sarapan dulu."

"Bab selanjutnya apa ya, pak? Kan katanya kemarin KD-nya ada yang diubah?" tanya Euiwoong.

"Gak tau. Plantae mungkin."

"LAILAHAILALLAH ITU BIOLOGI BAPAK."

"Oh berarti ya GLB sama GLBB. Udah kalian ini kebanyakan nanya, saya gak jadi sarapan gara-gara kalian. Saya tinggal dulu," kata Pak Seungri lalu pergi.

"Ck, pencitraannya gak nahan. apalagi kalo di depan Bu Yoona, Bu Taeyeon, Bu Sandara. Emang dasar guru buaya pencitraan di depan yang cantik-cantik doang," gerutu Yujin.

"Mamanya juga cowok, Jin. Eh, tapi Haruto gak kayak gitu sih hehe," kata Wonyoung.

"Dasar bucin."

˚˚˚

tom and jerry | doyoung yujin ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang