SOFTEX

289K 14.4K 308
                                    

Sebelum jam istirahat menggelegar, Juna sudah stay di depan kelas pacar barunya ini. Siapa lagi kalau bukan, Salsabila Adijaya. Juna melihat Salsa keluar kelas bersama Raina, tentunya.

"Sal, mau ke kantin kan? Sama aku ya?", ucap Juna semanis mungkin. Tapi itu hanya membuat Salsa merinding. Bad boy stadium akhir, ngomongnya semanis ini? Oh, Salsa lupa. Juna kan juga merangkap jabatan sebagai playboy. Hahaha.

"Gausah, gue sama Raina aja", tolak Salsa.

"Aku, Sal, bukan gue", klarifikasi Juna.

"Ishhh cerewet banget sih".

"Kamu kan pacar aku sekarang?".
"Woi, lo kok gak kaget sih?", tanya Juna pada Raina yang berdiri di samping Salsa.

Kenapa harus kaget? Raina kan sudah tau semuanya. Mulai dari kebosanan Salsa sampai mengajak Dandi keluar, terus ketemu Juna, terus lomba samyang, akhirnya jadi sayang. Eh, jadi pacar maksudnya.

"Gue udah tau, kenapa harus kaget?", jawab Raina.

"Oh, bagus deh kalau udah tau. Jadi, lo gak punya kesempatan dong buat godain gue?", Juna terlalu percaya diri sepertinya.

"Omagahhhh??? Siapa juga yang godain lo, woi? Bahkan gue gak minat", Raina mulai mengeluarkan jurus ampuhnya.

"Buset, itu mulut apa toa sih? Kenceng bener", Juna sempat kaget tadi. Baik Salsa maupun Juna sama-sama tutup telinga di samping Raina.

"Lo berdua mau ribut di sini terserah. Gue mau ke kantin, udah laper", Salsa berjalan mendahului mereka berdua.

"Salsa-yang... Jangan ditinggal dong", Juna mencoba menjajarkan langkahnya dengan Salsa.

"Ish, lo itu ya...", Salsa hampir kehabisan kata-kata menghadapi Juna.

"Kenapa? Kehabisan kata-kata ya, ngadepin aku? Gapapa tahan aja dikit, bentar lagi juga kamu sayang sama aku", Juna kelewat PD.

Salsa lebih memilih untuk diam. Terdiam cukup lama. Dia terlihat memikirkan sesuatu. Dia memejamkan matanya sejenak, berusaha memancing ide-ide jenius. Yassss, ketemu juga.

"Sal, kamu kenapa? Jangan bilang kamu jadi gila ngadepin aku?!", Salsa akui Juna ngawur kali ini. Dia bilang Salsa gila? Berarti hari ini dia ngajak orang gila ke kantin dong? Dia pacaran sama orang gila, gitu? Dasar!

"Hm, enggak kok. Kalo aku gila, kamu pacaran sama orang gila dong?", ucap Salsa lembut, tak seperti biasanya. Raina di sampingnya dibuat bingung juga. Ini bukan Salsa.

"Lo ga apa-apa, Sal?", Raina memeriksa dahi Salsa. Apa Salsa sakit? Ternyata tidak, Salsa baik-baik saja.

"Gue gak apa-apa kok. Emang gue kenapa? Udah yuk, katanya mau ke kantin?", baik Raina maupun Juna, tidak ada yang berniat untuk beranjak pergi. Keduanya sama-sama dibuat bingung oleh Salsa.

"Udah ayoooo", Salsa menarik pergelangan tangan Juna, mengajaknya ke kantin. Jujur Juna seneng, tapi juga takut. Apa pacarnya ini kesurupan ya? Hahaha.

___

"Sayang, kamu gak boleh makan sambel banyak-banyak loh, gak baik", Juna menjauhkan tempat sambel itu dari mangkuk mie ayam Salsa.

"Ih, dikit lagi".

"Gak boleh. Kamu kan punya maag. Kamu udah sarapan emang?".

"Udah kok, aku udah sarapan", Salsa mengambil alih tempat sambal itu dari tangan Juna.

"Tetep gak boleh, sayang. Aku gak mau kamu sakit", Juna mengambil tempat sambal itu lagi, dan berdiri untuk menaruhnya di meja lain. Alhasil, tak ada sambal di meja mereka bertiga.

ARJUNA [TERBIT DI GLORIOUS PUBLISHER]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang