• awal mula

8.3K 571 8
                                    

Siang ini aku sedang duduk sendirian di kantin, seperti biasa. Aku sedang menikmati makan siangku dengan tenang. Kelas keduaku sudah selesai sejak tadi dan sekarang aku sedang menunggu kelas terakhirku, dan juga temanku yang masih belum nampak juga batang hidungnya. Tiba-tiba aku mendengar suara teriakan dan kemudian ada tepukan keras pada pundakku.

"Le!!!"

"Apaan sih sakit ih, pake teriak segala."

"Maaf kangen hehe"

Aku melirik dia dengan aneh. Orang yang baru saja menggangguku adalah orang aku tunggu. Namanya Thea, dia ini teman dekatku semenjak aku ada di bangku kuliah. Kita sejurusan tapi ya kita memang beda beberapa kelas, makanya jarang ketemu kecuali saat jeda kelas. Tapi tadi pagi juga kita masih sempet ketemu di tangga dan dia biasa saja. Kelas sehabis ini juga kita sekelas lagi.

"Alah, boong. Mau ngapain sih?"

"Nih." ia lalu menyodorkan sesuatu ke tanganku...foto? Pas foto? Banyak banget? Siapa nih??

"Pas foto siapa? Ngapain dikasih ke gue..."

"Lo ngga tau?"

"Kalo tau ngapain gue nanya??"

Dia malah tertawa kencang, sampai orang di meja sebelah melirik ke meja kami. Bikin malu. Ia lalu terbatuk-batuk sebelum meraih botol teh yang sejak tadi diletakkan di meja, tuh kan jangan suka aneh aneh makanya. Thea berdehem pelan sebelum menjawab pertanyaanku tadi.

"Tak kenal maka tak sayang. Tak kenal maka ta'aruf."

????

"Lo kenapa sih anjir. Ini baru jam segini waras dikit dong."

"Eh serius, mau kenalan ngga? Cakep loh."

Aku melihat lagi ke arah pas foto yang aku pegang. Hm. Iya sih. Tapi buat apa....

"Tapi ya buat apa pas foto, ngga sekalian cv? Biar kayak lamar kerja?"

"Serius, ya? Nanti deh gue mintain!!"

Lah, malah diseriusin. Punya temen kok gini banget.

"Ya ngga lah, anjir. Nih ah, gue balikin!"

"EH jangan, simpen aja, Lea. Buat lo semua gapapa kok."

"Gausah aneh aneh, nih ambil lagi ya, dah gue mau lanjutin makan, lo juga makan biar otak jalan dikit."

Aku melanjutkan acara makanku yang sempat terhenti. Ia pun akhirnya menuruti ucapanku dan mulai memakan makanannya. Aku membuka ponsel dan melihat jam, sudah hampir jam setengah 2. Kelas kami selanjutnya dimulai jam 2. Aku melanjutkan makanku dan tiba tiba Thea kembali berbicara di tengah kegiatan makannya.

"Le, seriusan ngga tau dia? Anak band loh."

"Kayak ngga tau gue aja, temen sejurusan aja belum tentu kenal semua."

"Makanya jangan males, kenalan mau ngga?"

Aku terdiam. Tidak tertarik karena yang ada di pikiranku adalah aku harus cepat cepat menghabiskan makananku dan bersiap siap menuju kelas.

"Ngga ah, haha, kapan-kapan aja."

"Atau ngga, temenin gue deh besok? Penutupan festival?"

Aku agak sedikit heran, kenapa tiba-tiba anak ini minta ditemani pergi. Festival yang dimaksud adalah festival kampus yang bahkan aku tidak tahu namanya. Aku hanya tahu acara penutupannya Sabtu, yaitu besok.

"Boleh, jajanin aku ya tapi?"

"AKU-- iya, nanti dijajanin sama kakak Thea. Ikut ya, dek Lea?"

Hello, Hi.Where stories live. Discover now