Bagian 6 : Hujan Aroma Melati

6.4K 683 114
                                    

Happy reading yah^^


Tepat keesokkan harinya, mereka mendengar kabar ada seorang siswa yang meninggal dengan celana jeans biru dan jaket warna hitam juga sepatu merah. Dia adalah orang yang mereka lihat kemarin malam. Orang yang ingin mereka selamatkan tapi gagal. Tebakkan mereka benar, kalau orang itu pasti akan meninggal keesokkan harinya.

Jungkook dan Yoongi melihat arwah siswa itu yang berdiri tepat di samping jasadnya, dia tersenyum dengan mulut bergumam kata terimakasih. Mungkin maksud orang itu berterimakasih mungkin karena semalam mereka sudah berusaha menyelamatkannya walaupun gagal. Yoongi dan Jungkook tersenyum lalu menganggukkan kepalanya.

Seperti sebelumnya kali ini mereka pulang cepat, karena ada yang meninggal. Itu adalah sebuah kebahagiaan untuk seluruh siswa dan siswi di sana. Bukan hanya untuk siswa dan siswi SHS nya tapi juga JHS nya. Mereka tidak bahagia atas meninggalnya siswa itu, mereka hanya bahagia karena sekolah akan pulang lebih awal.

Mereka bertujuh munuju kelas dan duduk di kursi masing-masing.

"Kali ini siapa lagi yang meninggal?"

"Katanya sih siswa dari kelas 3A."

"Kenapa yang kena selalu kelas 3A?"

"Gue nggak tahu sih. Tapi katanya sebelum ada siswi yang meninggal sebulan yang lalu, dua siswi yang meninggal dua bulan sebelumnya juga berasal dari kelas 3A."

Mereka hanya diam mendengar gosipan anak yeoja di kelas mereka. Tapi rasa penasaran menghantui mereka. Kenapa yang kena selalu anak kelas 3A? Apa karena insiden yang terjadi di kelas itu? Ataukah ada alasan lain yang mendasari kenapa yang kena selalu siswa atau siswi kelas 3A?

*****

Dua belas namja itu kini tengah berada di ruang kepala sekolah dengan dua orang polisi di dalamnya. Setelah sepulang sekolah, mereka tiba-tiba di panggil ke ruang kepala sekolah SHS.

"Apa yang kalian lakukan malam tadi di sekolahan?" Tanya sang polisi

"Kita ngambil barang yang ketinggalan di dalam kelas. Saat menuju ke ruang kelas, ternyata kelasnya terkunci." Bohong Namjoon

Mereka semua menatap kaget Namjoon yang berani berbohong.

"Terus, kalian yang dari JHS kenapa berada di sekolah SHS?" Tanya sang polisi

"Kami hanya menemani hyung-hyung kami untuk mencari barang yang hilang itu agar cepat ketemu. Karena katanya dia lupa menaruh barang yang dia letakkan, makanya kami mencarinya rame-rame agar cepat ketemu. Tapi setelah sampai malah pintunya nggak bisa di buka." Jawab Soobin yang meneruskan kebohongan dari Namjoon

Para polisi itu menganggukkan kepalanya mengerti, "Terus apa kalian semua melihat laki-laki itu berjalan-jalan di sekitar wilayah sekolah?" Tanya polisi itu

Mereka semua saling lempar pandang dan pandangan mereka berhenti pada Namjoon yang memintanya untuk menjawab pertanyaan sang polisi.

"Kami melihatnya, tapi saat kami mendekatinya dia sudah tidak ada. Jadilah waktu itu kami berhenti di lapangan karena lelah mencari orang itu." Ucap Namjoon yang kali ini jujur

"Kenapa kalian tidak bisa melihatnya?" Tanya sang polisi itu lagi

"Saya tidak tahu. Saya memang melihatnya tapi saat mengikutinya dan ingin mencegahnya dia sudah tidak ada." Jawab Namjoon

"Baiklah. Laporan kalian akan kami catat dan selidiki lebih lanjut. Terimakasih karena sudah mau bekerjasama." Ucap sang polisi itu

"Sama-sama." Sahut Namjoon

Ghost Hunter : Bloody School ✖ BTS Ft TXT [BOOK 1] [ ✔ ]Where stories live. Discover now