FIX YOU! (part39)

24.6K 1K 1
                                    

Ali masih tetap fokus pada pikirannya, Prilly yang merasa tidak nyaman dengan keheningan ini mencoba memecahkannya, "Ali, kok lo diem sih?" Tanya Prilly sambil menyenggol pelan lengan Ali.

Ali sedikit kaget, lalu mengulas senyum dibibirnya, membuat Prilly bingung, "kok malah senyum sih?" Tanya Prilly heran, "sepi ya kalo gue diem? Cieee" kata Ali menggoda lalu mencolek dagu Prilly, "iya emang" jawab Prilly polos, Ali hanya tertawa melihat tingkah Prilly.

"Kok lo bisa nemuin tempat senyaman ini sih? Gue betah banget disini, udaranya enak, masih murni" kata Prilly lalu menyenderkan kepala nya dipundak Prilly dan menutup mata untuk menikmati udara disini, "emm kebetulan setelah pulang ke Indonesia papa nyuruh gue ke rumah saudara gue didaerah sini, terus gue jalanjalan dan nemuin tempat ini, dan gue janji bakal ngajak orang yang spesial buat gue kesini kalo gue udah ketemu dia" jawab Ali panjang lalu ikut meletakkan kepalanya dikepala Prilly.

Prilly kaget mendengar kalimat terakhir Ali, katanya orang yang spesial buat Ali? Kalo Ali udah ketemu dia? Maksudnya Ghina? Itu yang ada dipikiran Prilly saat ini, otomatis Prilly langsung duduk tegap, Ali pun bingung.

"Kenapa?" Tanya Ali heran, "gapapa, gue mau pulang" jawab Prilly tanpa memandang Ali, Prilly sebenarnya masih ingin lamalama disini, tapi mendengar ucapan Ali tadi bikin dia merasa cemburu, "lo bohong, lo bilang betah disini" jawab Ali seadaanya, "gak" jawab Prilly singkat.

Ali yang bingung atas sikap Prilly pun langsung berfikir, apakah dia salah bicara? Sepertinya tidak, tapi apa yang membuat Prilly seperti ini, dan ya Ali menemukan penyebabnya, dan senyum mengembang diwajah Ali.

"Oh jadi garagara katakata gue yang terakhir bikin lo kayak gini?" Tanya Ali sambil membalikan badan Prilly supaya bisa melihat Ali, tapi Prilly masih diam, "kenapa gak tanya dulu? Kenapa langsung marah aja?" Tanya Ali lagi, "gue marah? Engga tuh" elak Prilly, Prilly memang paling tidak bisa menyembunyikan ekspresinya saat marah sedih atau apapun, Ali melihat jelas bahwa Prilly sepertinya cemburu.

"Kan orang yang gue maksud elo, kenapa lo malah marah sih" katakata Ali membuat Prilly kaget dan Prilly langsung menoleh kehadapan Ali, "maksud lo?" Tanya Prilly bingung, "iya lo, buktinya gue bawa lo kesini kan, dan gue udah ketemu lo" jawab Ali sambil tersenyum, Prilly kaget.

"Masih mau pulang? Kalo iya yuk pulang" tambah Ali yang bersiapsiap untuk berdiri, tapi tangan Ali dipegang oleh Prilly, Prilly hanya mengelengkan kepala lalu langsung memeluk Ali, Ali membalas pelukan Prilly dan mengecup puncak kepala Prilly.

FIX YOU!Where stories live. Discover now