Part 4

5.2K 282 24
                                    

Seohyun membanting tas miliknya begitu saja saat sudah berada didalam kamar miliknya. Mata nya memerah karena menangis sebelumnya, bola matanya bergerak mencari kamera tersembunyi.

'Dimana?!! Dimana kamera itu?!' batin Seohyun dengan wajah gusar.
Tangannya mengambil semua barang yang ia miliki dan memvantingnya dengan asal

"ARGHH!! SIAL!!" Teriak nya membanting semua.

Ia tidak peduli bagaimana penampilannya sekarang yang terlihat seperti orang gila. Yang ia pikirkan saat ini adalah dimana letak kamera itu!!

Berani beraninya Kyuhyun memasang kamera untuknya?!
Seohyun tidak mengenalnya!
Bahkan Seohyun tidak berbuat salah sama sekali pada Kyuhyun!

Tapi kenapa?! Kenapa ia melakukannya kepada Seohyun!
Suli yang mendengar suara bantingan kembali berlari untuk melihat kondisi Seohyun.
Sebelumnya Suli telah bertanya kepadanya apakah Seohyun baik baik saja.

Tetapi hanya keheningan yang ia dapatkan.
Seohyun mendiaminya, ia hanya menangis dalam diam didalam mobil.
Hingga kejadian ini membuat Suli kembali khawatir.

Suli membanting pintu kamar Seohyun dan melihatnya sedang menyembunyikan wajah pada lutit miliknya. Suara tangisan terdengar menyakitkan bagi Suli.

Suli menghela nafas dan mendekatinnya dengan perlahan. Lagi dan lagi Suli mengasihani takdir kejam yang diberikan tuhan kepada Seohyun.

Selama ini pengorbanan hidupnya tidak ada apa apanya dibanding pengorbanan Seohyun.
Sedari SMA Suli bersama Seohyun, Menjadi sahabatnya saja sudah cukup bagi Suli untuk membantu Seohyun.

Seohyun selalu dijalankan seperti boneka oleh orang tua kandungnya. Mereka tidak menganggap Seohyun sebagai anak, melainkan sebagai mesin pencetak uang.

Seohyun harus menjadi sebuah kebangaan untuk kedua orang tuanya. Karena itulah Eomma nya menyuruh Seohyun untuk menjadi model papan atas. Untuk menaikan martabat ayahnya yang sebagai Mentri di Korea Selatan.

Beberapa kali Seohyun menyayat tangannya menggunakan benda tajam untuk mengurangi rasa sakit hantinya karena perlakuan biadab kedua orang tuanya.

Ia tidak memiliki siapa siapa. Hanya Suli yang Seohyun punya. Namun Suli pun seakan memaklumi sidat kasar Seohyun kepadanya.

Itu semua terbentuk untuk menjadikan pertahanannya kuat. Ia tidak ingin dipandang lemah, apalagi kasihan.

Tetapi sekarang?

Cobaan kembali menerpanya dengan mendatangkan pria tidak dikenal untuk kembali mengacaukan kehidupannya.

Ia tidak tau maksud Kyuhyun mendekati Seohyun karena apa. Tetapi Suli tau jika Kyuhyun adalah anak dari keluarga kaya raya.

Bahkan kekuatannya didalam politik tidak bisa dianggap remeh. Bisa saja keluarga Seohyun dihancurkan begitu saja oleh keluarga Kyuhyun.

Mungkin eomma Seohyun merasakan jika ia akan kalah dengan Kyuhyun. Maka dari itu ia menjual putrinya kepada Kyuhyun.

Tangan Suli bergerak menyentuh bahu Seohyun, "Hey, tenanglah ada aku Seohyun." ucap Suli mencoba menenangkan Seohyun.

Namun Seohyun tetap menyembunyikan wajahnya, ia hanya menggeleng.

"Aku tidak ingin diganggu." Seohyun berkata dengan tegas tanpa ingin ditolak.

Suli yang mengerti akan hal itu berdiri, "Jangan melukai dirimu. Aku akan menginap disini."

Ia pun mengambil keputusan dengan menginap di Penthouse Seohyun. Kekhawatiran Suli sekarang telah bertambah besar saat melihat 1 kamera kecil tergeletak dilantai. Tangannya bergerak untuk mengambil kamera itu.

[•1•] Fucking Hell  ✔️Where stories live. Discover now