+sequel

13.6K 1.3K 403
                                    

hadeuh. sebenernya saya menunggu jam 12 siang nanti, tapi....

...karena kucayang kalian. i present u this :)

tapi jangan kecebong ya? author ini ga pernah bikin sequel. gak pernah bikin cerita sampe TAMAT. jadi kalo endingnya gaje ya karena kurang berpengalaman.

but i give you a choice!💚

but i give you a choice!💚

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Malam pesta pun tiba. Lucas mengajak Kyra untuk pergi bersamanya ke acara perpisahan kali ini.

ting.

Mereka sampai tempat pesta terlaksana. Lucas memeluk pinggang Kyra, hingga menarik perhatian orang disana. Lalu Lucas memasang wajah kemenangannya di depan member dream.

"Waw. Jadian nih?" Tanya Johnny.

"Tau nih tangan. TANGAN WOI!" Kyra menepuk tangan Lucas hingga terlepas.

"Galak amat si lo, heran." Celetuk Lucas.

Kyra mencibir, "biarin." Lalu pergi meninggalkan keduanya.

"Yang begitu biasanya mudah kangen," kata Johnny.

"Iya gapapa. Bikin aja aku berharap terus," sahut Lucas, Johnny tertawa.

Kyra pun berjalan mencari cemilan malam. Sebenarnya ia ingin bertemu dengan anggota NCT lainnya, tapi tampaknya mereka juga sibuk.

"Sendiri aja?"

Kyra menoleh, "eh Nana."

"Panggilan sayang tuh?" tanya Jaemin, Kyra terkekeh.

"Kayaknya ini obrolan terakhir kita ya?" Tanya Jaemin lagi, Kyra menoleh ke arah Jaemin. Laki-laki itu tersenyum sendu, mengundang Kyra ikut tersenyum.

Tangannya terulur ke arah kepala Jaemin, kemudian mengusapnya, "remember this?"

Jaemin tersenyum, "inget banget. Lo ngomel gara-gara itu,"

Kyra mengangguk, "kalian berenam temen pertama gue, yang bener-bener ngebawa gue ke dunia yang super serem."

"Untung lo selamat," kata Jaemin dan memeluk Kyra. "I know, i will miss you badly."

Kyra hanya tersenyum, kemudian Jaemin melepas pelukannya. Lalu melambaikan tangannya sebentar, dan pergi. Kyra hanya menatapnya sendu, dan membalik badannyaㅡ

buk!

ㅡternyata ia menabrak seseorang.

"Sori, sori." Kata Kyra, sesosok itu membalik badannya.

Mark.

"Mark! Hai, gue gak ngeliat lo dari kemaren. Kemana aja?" Tanya Kyra.

"Hidup dalam bayang-bayang Lucas," kata Mark.

"Apa? Gimana?" Kyra tertawa kecil.

Mark juga tertawa sambil memberikan Kyra minum. "Tapi kayaknya pas di gedung, lo gaada tuh?" Tanya Kyra.

[1]✔️The Boys Are Mafia '°|| NCTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang