chapter 8

2K 182 9
                                    

Disclaimer : naruto milik M.K sensei.

Warning: EYD tidak sempurna, bahasa semrawut, TYPO, au, OOC, DKK

Selamat membaca.....

Prank...buk...prank....

Sakura melempar semua barang yang ada dikamarnya dengan emosi.

"Namikaze naruto..aku tidak akan mengampuni mu..!?" Teriaknya.

Flash back....

Sakura mematut dirinya dicermin. Dia nampak cantik dengan drees yang senada dengan rambutnya. Sasuke baru saja menelponnya dan mengatakan ada hal penting.sakura berbunga-bunga mungkin sasuke akan melamarnya dan impiannya untuk menjadi nyonya uciha akan jadi kenyataan.

"Hari ini pasti menyenangkan" gunam sakura kegirangan."setelah menjadi nyonya uciha aku akan bisa menyaingi putri namikaze itu"

Tak lama kemudian mobil sasuke berhenti didepan rumahnya dan sakura bergegas keluar untuk menemuinya.

"Hai..sasuke-kun"sapa sakura.

"Hai..sakura" balas sasuke dengan nada datar.

"Hari ini kita akan kemana sasuke-kun?"tanya sakura.

"Masuklah kemobil"

Meski heran dengan sikap sasuke yang terkesan dingin. Sakura menuruti keinginan kekasihnya dan memasuki mobil.

Sepanjang perjalan sakura semakin heran dengan sikap diam sang kekasih.dia tahu sasuke itu pendiam dan tidak suka memulai pembicaraan tapi sikap diam sasuke kali ini membuat perasaannya tidak enak.

"Sasuke-kun kau kenapa?" Tanya sakura.tapi sasuke tetap diam."apa ada masalah?"tanya sakura lagi.

Sasuke memarkirkan mobilnya didekat taman dan membawa sakura ketaman itu.dalam hati sasuke berharap tidak harus mengatakan apa yang akan dikatakan pada sakura.tapi jika tidak dia katakan sakura akan semakin terluka saat tahu hal ini.

"Sasuke-kun ada apa?"

"Sakura..sebenarnya...." sasuke kembali terdiam."aku..."

"Ada apa sasuke-kun?" Tanya sakura semakin pensaran.

Sasuke memegang tangan sakura erat. Dia menarik nafas perlahan.

"Sakura maaf. Tapi minggu depan aku..." lagi-lagi sasuke menghela nafas.

"Minggu depan? Apa kau akan pergi dinas keluar kota minggu depan?" Tanya sakura.

"Aku akan bertunangan dengan putri namikaze minggu depan"

Seketika sakura melepas tangannya dari genggaman sasuke. Hal yang baru didengarnya membuat pikirannya kosong.

"Apa maksudmu sasuke?"tanya sakura mencoba menahan emosinya dan berharap sasuke hanya bercanda.

"Aku akan bertunangan dengan putri namikaze" ulang sasuke.

"A..apa?" Sakura masih tidak percaya."tapi kenapa?, bukankah kau bilang perjodohannya sudah batal" cerca sakura.

"Aku harus melakukan pertunangan ini sakura"

"Lalu bagaimana dengan hubungan kita sasuke" air mata sakura langsung mengalir.

"Sakura, aku mencintaimu sangat mencintaimu tapi aku tidak bisa melawan orang tuaku" jelas sasuke.

"Apa karena aku anak seorang pegawai sementara naruto seorang putri bangsawan?"

Ai To Noroi (Cinta Dan Kutukan)Where stories live. Discover now