8#

370 45 19
                                    

"Eh, hyung! Hyung tadi mau cerita apa? " Jaehyun.

"Cerita tentang..............




................ Keanehan yang terjadi padaku saat ini. Aku tak tau kenapa tetapi saat di rooftop tadi aku sempat melihat awan yang membentuk sebuah bayangan dirimu, lalu saat aku melihat mata yang dibentuk awan tadi aku melihat 2 titik hitam yang semakin lama semakin membesar. Seperti 2 titik itu mendekat kearah ku dan ternyata benar. Kedua titik itu mendekat kearah ku, aku ingin menghindar tetapi tubuhku tidak bisa berkutik jadi titik itu masuk kedalam mataku kalau tidak salah, dan aku pingsan" Taeyong.

"Lalu? Keanehan apa? " Jaehyun.

"Aku seperti bisa melihat mimpi seseorang, menyentuh angin, memadatkan angin, melihat warna seseorang, dan mendengarkan suara orang yang letaknya sangat jauh dariku. Bahkan aku melihat mimpi mu tadi, kau mimpi kejatuhan mangga kan? " Taeyong.

"Wahhh! Benar. Ahh, hyung aku jadi ingin mangga kan. Hyung sih! " Jaehyun.

"Kok jadi salah gue? " Taeyong.

"Ya iya lah, hyung segala ngingetin, pokoknya nanti pulang sekolah beliin mangga" Jaehyun.

"Ck, iya iya. Dasar manja! " Taeyong.

Jaehyun hanya nyengir. Mereka pun  kembali berjalan menaiki tangga menuju ke lantai 3 tempat dimana kelas mereka berada. Mereka pun berpisah jalan karena kelas IPA-1 dan IPA-2 bersebelahan.

"Kenapa kau tidak kembali? " Tanya seorang wanita dengan gaun putih cantik yang duduk di samping nya.

"Belum saatnya. " Ucapnya menanggapi pertanyaan dari si wanita.

"Kenapa? Apa alasannya? " Tanya wanita itu lagi.

Ia diam. Diam karena ia tidak tau alasan kenapa ia masih tetap disini. Ia sendiri juga bingung kenapa ia tidak ingin kembali. Kapan ia harus kembali? Ia masih belum bisa melupakan kejadian saat itu. Saat dimana seluruh keluarga nya menitihkan airmata kesedihan, saat itu juga ia menghilang. Ia tidak ingin melihat banyak luka dari keluarga yang sangat ia sayangi karena itulah ia pergi dan entah kapan ia kembali.

Pergi ke tempat dimana seluruh kaum tidak bisa melihat nya, tempat khusus bagi orang-orang khusus yang telah dijemput jiwanya. Terduduk diayunan, ia kembali berfikir kenapa semua ini harus terjadi, kenapa akhirnya harus kesedihan, bukan kebahagiaan?? Ia tertekan sendiri di sini. Tempat yang sudah ia singgahi dengan beribu bidadari cantik yang selalu menghibur nya. Tapi senyumnya tidak bisa terlihat karena alasan ia tersenyum kini tengah bersedih di sana.

The Legend Of Vampire 2 [End]Where stories live. Discover now