The Legend Of Vampire 2 [End]

28#

Suara derap langkah terburu menggema di lorong kamar. Ia berlari menuju kekamar hyung tertuanya untuk memberitahu apa yang Yugyeom katakan tadi. Sesampainya didepan pintu kamar Seokjin, ia mengetok pintunya dengan brutal.

"Hyung! Jin hyung buka! Cepat buka hyung" Jungkook.

Seokjin yang terbangun itu pun mulai membuka pintu kamar nya.

"Ada apa Jungkook? " Jin.

"Gawat hyung. Choi Siwon sudah menghancurkan seluruh dunia mitologi dan jam 01.05 nanti ia akan menyerang negri human. Kita harus segera bergegas hyung" Jungkook.

"Hahh!!  Bagaimana bisa?? Ya-ya sudah bantu aku bangunkan yang lain nya " Jin.

Mereka pun membangunkan anggota lain beserta Jaehyun dan Taeyong. Butuh waktu cukup lama untuk membangunkan seisi rumah. Terlalu banyak member dah seperti kos-kosan. Setelah dipastikan semuanya bangun Jungkook lalu menceritakan apa yang Yugyeom katakan. Awalnya Sena sempat menolak iblis tampan itu dibawa bawa tetapi karena situasi sedang gawat mau bagaimana lagi. Ia harus mendengar namanya Yugyeom berkali-kali.

"Lalu dengan lingkaran itu bagaimana? " Jaehyun.

"Taeyong hyung kau adalah rajanya malam. Gelap takluk padamu. Bawa elemen itu ketempat yang kemarin aku tunjukkan. Bangunkan dia. Jaehyun kau pergi lah ke ruang ayunan di belakang bangunan, bangkitkan mereka. Dan sisanya kita lindungi negri ini dan menghentikan Choi Siwon. " Jungkook.

"Baiklah. Kita bagi beberapa kelompok. Xiumin hyung, Luhan hyung, Suho hyung, Lay hyung dan Jin hyung kalian cari titik dimana iblis itu memulai serangan. Baekhyun hyung, Chanyeol hyung, Chen hyung, kalian setelah mendapatkan informasi dimana titik serang itu kalian hadang pasukan mereka sebisa mungkin. Pasukan mereka lebih lemah dari SVT dulu. Tao hyung, Kyungsoo hyung, Kai, dan Sehun kalian jaga Mansion. Ada kemungkinan mereka akan menyerang kemari. Yoongi hyung, aku hoseok, Taehyung, dan Jungkook akan mengepung Choi Siwon. Kita akan serang dia. Naejin kau jaga Sena, Taeyong dan Jaehyun. Pastikan tidak ada yg menyentuh Sena. Dan pastikan tidak ada yang pergi " Namjoon.

"Lalu tugasku?? " Tiba-tiba ada seseorang yang berdiri di belakang Namjoon. Itu kris yang sudah kembali.

"Kriss. Syukur lah kau kembali. Akhirnya EXO kembali utuh. Semoga di kehidupan selanjutnya EXO tetap utuh 12 orang" Xiumin.

Bangtan yang menyaksikan EXO yang kembali utuh pun senang juga iri. Anggota mereka kurang satu. Apa mereka bisa utuh seperti EXO? Semoga di kehidupan selanjutnya bangtan bersama dan tak terpisahkan.

"Tenang, sebentar lagi bangtan juga lengkap. Tunggu sebentar lagi" Jungkook.

"Maksud mu? " Jin

"Ya. Taeyong akan membangunkan nya. " Jungkook.

Untuk sementara biarkan mereka bahagia sebentar. Menikmati masa masa kebersamaan walaupun masih kurang. Sudah dibilang bukan? Mensyukuri apa yang ada adalah cara menikmati kebahagiaan terbesar di dunia. Hingga saat Taeyong berkata mendengar suara ledakan dari SuJu city.

"Hyung, ada ledakan di SuJu city. Titik utamanya berada di gang no 4." Taeyong.

"Choi Siwon berada di sana juga. Bersama......

...... Yugyeom" Jaehyun.

Berat Jaehyun mengatakan bahwa temannya menjadi salah satu komplotan iblis itu. Kenapa harus Yugyeom? Dia terlalu baik untuk jadi seorang iblis.

"Baiklah semua nya, ayo bergegas! " Suho.

Mereka pun melaksanakan tugas masing-masing. Sekarang kelompok Xiumin sedang mengawasi pergerakan pasukan. Mereka belum boleh menggunakan kekuatan mereka. Takut ketauan. Pasukan Choi Siwon yang mayoritas iblis itu bergerak ke arah barat, mereka akan mencari jalan menuju bangtan mansion. Suho juga melihat beberapa pasukan kearah timur dan utara. Pasukan iblis tidak ada yg kearah selatan ke Neo City. Jadi Suho memutuskan untuk langsung memberitahu tim penyerang.

Tim Baekhyun sedang menunggu sinyal dari Suho. Setelah mendapatkan bawah mereka harus ke timur dan utara mereka membagi kelompok lagi. Baekhyun dan Chanyeol kearah timur sedangkan Chen dan Kris kearah utara. Chanyeol juga mengerahkan Phoenix nya untuk ikut menyerang. Sedangkan Kris dengan Naga apinya. Mereka pun segera menyerang para pasukan iblis itu. Mereka harus bisa melindungi negri human.

Sedangkan tim pengawas masih mengintai keberadaan Choi Siwon. Mereka harus menyerang nya ditempat yang luas dan tidak ada bebatuan. Mereka juga mengirim sinyal pada tim penjaga di Mansion bangtan. Letak Choi Siwon berada di lapangan terbuka. Xiumin segera memberikan sinyal pada Namjoon setelah itu tim penghancur datang dan mengepung Choi Siwon.

Tim pengawas sekarang turun tangan untuk membantu membunuh pasukan iblis. Luhan menggunakan seruling nya untuk mengendalikan mayat manusia agar menjadi mayat hidup untuk menyerang para iblis itu. Sekarang Xi Luhan sudah mirip dengan Wei Wuxian. Menggunakan ilmu pengendali untuk melakukan kultivasi. Jin menyerang dengan sihir nya. Semuanya bertarung dengan cara mereka sendiri. Berjuang agar dunia tidak hancur sepenuhnya.

Tim pelindung sedang berdebat. Sena tidak bisa tidak melakukan sesuatu. Buat apa dia dididik dan dilatih oleh orang tua Naejin bila pada akhirnya ia tidak berbuat apa-apa. Percuma ia menjadi mata-mata hebat dan ksatria jika akhirnya diam begitu saja. Sena tidak ingin menjadi beban untuk orang lain.

"Mengertilah Naejin. Aku tidak bisa seperti ini! " Sena.

"Kau juga mengertilah Sena! Kekuatan mu masih lemah dan kau ingin bertarung? Cari mati Kau" Naejin.

" Setidaknya biarkan aku menjaga Jaehyun di ruang ayunan. Dan kau bersama Taeyong hyung " Sena

"Tidak. Mereka bisa jaga diri. Aku akan disini melindungi mu. " Naejin.

Sena sudah tidak bisa macam-macam lagi. Ia memang hanya akan diam didalam Mansion. Tiba-tiba ada suara teriakan menyeramkan di depan Mansion. Sepertinya para iblis sudah mulai menyerang. Naejin pun berjalan melihat ke jendela, ternyata benar. Tim penjaga sedang bertarung dengan pasukan iblis. Naejin pun langsung menanamkan jimat pelindung ke pintu agar para iblis itu tidak masuk. Kemudian Naejin kembali duduk disamping Sena.

Sang pembangkit sedang berjalan tergesa-gesa ke sebuah ruangan dimana didalamnya tersimpan mayat pagi. Ia terus berlari agar bisa lebih cepat sampai dan semuanya baik-baik saja. Sesampainya di ruangan itu ia melihat banyak bunga-bunga disana. Ia tau jika bunga bunga bisa memberikan energi kehidupan pada si mayat. Tetapi dimana mayat pagi. Ia mencari kesekeliling ruangan tetapi tidak ada. Ia kalang kabut, bagaimana jika mayatnya dicuri oleh para iblis. Ia tidak ingin dunia hancur. Tiba-tiba ada asap hitam yang berubah menjadi Yugyeom.

"Mau apa kau kesini? Ingin membunuh ku? " Taeyong.

"Hyung untuk apa aku membunuhmu jika pada akhirnya aku mati juga? Sekarang, ikut aku dan terbitkan pagi. " Yugyeom.

"Kau. Kau mencuri mayatnya? Brengsek kau Yugyeom" Taeyong.

"Tidak ada waktu untuk mengumpatiku hyung sekarang ayo ikut aku" Yugyeom.

"Kau pikir aku percaya padamu begitu? " Taeyong.

"Hyung kumohon! Ini untuk terakhir kalinya. " Yugyeom.

Taeyong tampak mempertimbangkan kata-kata Yugyeom. Kemudian ia setuju.  Yugyeom pun membawa Taeyong ke padang mayat, kesebuah istana vampir yang tersisa. Yugyeom disambut disana, ia meminta izin untuk mengunjungi mayat pagi. Setelah sampai, Taeyong pun mengeluarkan lingkar elemen yang sudah bercahaya daritadi. Dalam hati Taeyong membaca mantra yang tertulis di buku takdir dan meletakkan lingkar kehidupan itu didada pagi.

TBC

C

hap 28 udah selesai. 2 chap lagi bakalan end ini cerita. Terus buat cerita baru lagi.

Jangan lupa vote ya.

Jangan lupa mampir juga ke ff aku yang judulnya

Black Swan.

See you