Bagian 6

22.4K 1.9K 307
                                    

Hari ini Renjun mengucap Syukur didalam hati.
Bukan Jaemin lah yang kali dia Rias ,melaikan Zhong Zhenle.

Ingatkan Renjun untuk berterimakasih kepada Seulgi Nona untuk itu.

Dari ujung matanya,Renjun dapat lihat. Jaemin tengah menatapnya dengan tatapan kesal.Wajah pemuda Na itu begitu datar .

Renjun mengulum senyum geli.

"Lucu"

"Gege?" Renjun menghentikan kegiatannya memoleskan sedikit bedak pada kulit wajah Chenle.

"Ya?"
Satunya pelan,menatap Chenle yang juga tengah menatapnya dengan tatapan bingung.

"Siapa yang lucu?"

Ah- Chenle mendengarnya ternayata !! Renjun tersenyum meringis.

Menggeleng pelan memilih untuk tak menjawab, Renjun kembali fokus pada kegiatannya.

Dan Zhong Chenle cukup peka untuk tidak bertanya lebih lanjut.
Pemuda yang memiliki suara seperti lumba-lumba itu mengangkat bahunya acuh,kemudian kembali menyibuk'kan diri untuk berlalas pesan dengan sang kekasih-Park Jisung.

_

"Noona telah mengacaukan segalanya"

Jaemin merengek, menatap Seugi kesal.Yang malah terkekeh geli melihat wajah cemberut Jaemin.

"Maafkan Noona,aku hanya kasihan melihat Renjun yang selalu'tersiksa' karenamu"Mata Seulgi memicing.

" Di musim panas seperti ini,orang bodoh mana yang memakai Syal merah huh?" Sindirnya seraya melirik kearah Renjun yang tengah serius merias Chenle.
Di lehernya Syal merah milik Jaemin masih melingkar dengan begitu indahnya di leher Renjun.

Jaemin menyengir " Hukuman, Noona- hukuman"

Seulgi berdecih.

"Jika kau bersikap seperti ini terus, aku yakini Renjun sampai kapanpun juga tidak akan mau menerima kehadiranmu"Dumelnya pelan.

Jaemin terdiam.Dengan mata rusanya menatap dalam kearah Renjun yang kini juga menatap kerahnya dengan senyum kecil.


"Jaemin ~ah!!"

Jaemin menghentikan langkahnya begitu suara Jeno terdengar. Tanpa repot berbalik ,Jaemin menyahut.

"Apa?"

Jeno berdiri di depannya, menatap kearahnya sendu.

"Kau menghindariku? Kenapa?"

"Aku? -tidak!! ,Mungkin hanya perasaanmu saja"

Jeno menggeleng.

"Kau- iya!"

Jeno memejamkan matanya sekejap, Jaemin masih disana berdiri menatapnya dengan tatapan datar.

"Apa karna aku mengatakan kalau aku menyukaimu? Kau jadi bersikap dingin kepadaku?!!"

Ada sedikit nada emosi disana.Jeno sungguh sangat -merasa sakit hati dan kecewa.

Jaemin menghela nafasnya pelan,tatapannya melembut"Jeno~ya,ku mohon tolong jangan bahas lagi.Kau tau ini terasa aneh bagiku.

Jangan membuatku merasa tidak nyaman ketika aku berada di sisimu. Kau temanku, teman baikku.

Dan aku tak pernah melihatmu lebih dari itu,Dan-

Kau tau itu.

Aku menyukai orang lain.

Jadi ku mohon mengertilah "

Katanya sebelum menepuk-nepuk pelan bahu Jeno, Jaemin berlalu .

Jeno mengepalkan tangannya.

"Karna Huang Renjun?"

Dia tersenyum miring.





Jaemin-Renjun-Jeno

Suka bingung gitu bacanya kalau ada ff Noremin
Apa kalian gak gitu?

Apa cuma aku aja?

Make Up Artist {JaemRen} ☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang