Being A Werewolf Soulmate [End✓]

15|Retaliation

Oke guys, sebelum membaca
Jangan lupa untuk membiasakan diri untuk
.
.
.
Vote(⭐)
Dan
Komen(💬)
.
.
.
Bila ada kekurangan
Bisa koreksi 🙏🏻

Enjoy

Dan pagi pun tiba, wajah tampan Samuel terterpa sinar mentari pagi.
"Hngh...". Samuel mengosokkan matanya yang baru sedikit terbuka itu, dan membalikkan badannya mengarah Candy yang masih berbaring di sampingnya lalu Samuel mengelus pipi manis Candy itu membuat Candy terbangun dari alam mimpinya, Samuel yang melihat Candy keimutan Candy pada saat bangun pagi pun membuat Samuel ingin mencium sekali lagi bibir manis nan mungil milik Candy.

"Sayang...bolehkah aku mencium mu?"~Pinta Manis Samuel

"Iya, boleh tentunya"

Akhirnya Samuel mencium Candy dengan raga yang baru terkumpul setengah. Setelah mereka saling berciuman satu sama lain, Samuel pun membantu membangunkan Candy yang masih berbaring di tempat tidur Samuel.

"Awh...sakit Sam!!!"~Pekik Candy memegang perutnya

"Hah? Apa aku terlalu kencang menarikmu? Kalau begitu maaf"~Ucap Samuel menundukkan kepalanya

"Ngga apa kok, gara-gara kemarin kamu agak terlalu gini... "~Ucap Candy malu-malu pada Samuel

"Kasar? Maaf ya sayang"

"Aaa, ngga apa udah ku bilang ngga apa wolf manisku"~Ucap Candy mengelus rambut Samuel lembut

"Yang bener?"~Tanya Samuel tak percaya

"Iya, tapi kayaknya aku ngga kuat buat jalan-jalan keluar jadi...."

Belum Candy menyelesaikan kata-katanya Samuel langsung paham dan langsung mengangkat merangkul nya bak bayi yang belum bisa berjalan. Ya ampun, Candy benar-benar di buat memerah oleh Samuel, benar-benar Samuel itu jago sekali merayu Luna nya.

Akhirnya, sambil Samuel menggendong Candy melalui jalan menuju kamar mandi mereka berdua di sapa oleh beberapa omega dan warrior yang berjaga dan mereka pun di bicarakan dari belakang oleh beberapa dari mereka di sana karena mereka sangatlah serasi bak pasangan cinta sejati yang sulit untuk dipisahkan.

~•oOo•~

Sampailah mereka berdua di bathtub. Dan Candy di turunkan oleh Samuel pelan, selagi Samuel mengisi penuh air hangat bathtub di sana Candy sempat memegang tangan Samuel erat Samuel yang sibuk berurusan dengan bathtub pun mengalihkan pandangannya menuju Candy. Menanyakan apa yang terjadi pada dirinya, tetapi pada saat ingin bertanya pertanyaan malah lebih dulu datang kepada Candy.

"Apa kamu bisa mati?"~Tanya Candy menundukkan kepalanya

"Aku mati, jika kamu mati"~Ucap Samuel singkat dan melihat mendetail wajah manis Candy