5. happy birthday jen💚

6.3K 640 9
                                    

Nana menepuk jidat nya, bisa bisa nya ia lupa Jeno ulang tahun besok. Sakimg sibuk nya shopping bersama mom Thalia dan Echa.
Dilihat nya jam di ponsel nya. Ini sudah dini hari berarti ini sudah memasuki tanggal 23 April. Kemudian pandangan nya beralih pada Jeno masih terlelap memeluk pinggang nya.

"Astaga kenapa aku bisa lupa."

"Ck harus bagaimana sekarang?" Monolog nya.

Nana pun berusaha bangkit sepekan mungkin menuju dapur.

"Eunghh na?"  Jeno nampak terganggu tidur nya.

"Ssstt tidurlah lagi, aku akan mengambil air minum."

Nana mengusap rambut jeno beberapa menit, menunggu agar Jeno benar benar kembali tertidur pulas. Lalu dengan perlahan Nana bangkit menuju dapur.

Bukan dapur yang digunakan mommy Thalia biasa nya.
Tapi dapur bawah yang ada di basement tempat para maid biasa memasak. Alhasil suara suara berisik saat ia membuat kue tak akan terdengar dan mengganggu tidur penghuni mansion.

Nana pun memakai epron warna hitam yang ada disana. Kemudian mulai menimbang segala bahan yang di perlukan, beruntung ia sering memasak bersama mommy Wina dan mom Thalia Jadi kemampuan dapat diandalkan disaat-saat genting seperti ini.

Setelah memakan waktu satu setengah jam akhir nya kue tersebut pun jadi.

Okay tinggal menghias nya saja, batin Nana.

Nana pun bergegas melapisi kue tersebut dengan whipping cream yang ada di kulkas. Kemudian melelehkan dark coklat dan menyiram nya random di bagian atas kue. Menambahkan beberapa hiasan untuk mempercantik kue tersebut.

"Nah ca sudah beres,"  monolog nya.

"Nah ca sudah beres,"  monolog nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Visualisasi kue nya.

.....

Nana pun berjalan menuju kamar nya, dilirik nya jam di ponsel nya sudah menunjukkan pukul setengah 3 dini hari. Ia pun mengambil lilin dan menyalakan nya.

"Jeno bangun Jen? Jeno hey ayo bangun!" Nana merengek menepuk nepuk pipi jeno.

"Eughh," yang diganggu hanya melenguh merasa tidur nya terusik.

Cup

cup

cup

cup

Nana mengecup mata kanan dan kiri jeno, kemudian hidung, pipi, dan terakhir bibir. Jeno pun terpaksa untuk membuka matanya.

Hal pertama yang dilihat adalah wajah cantik tunangan nya, Kemudian ia mengikuti arah pandang mata Nana menuju kue coklat ditangan si cantik itu.

"Astaga aku bahkan lupa na, terimakasih sayang," jeno mengecup bibir tipis Nana.

"Maaf aku lupa membelikan hadiah, tetapi kemarin aku sempat membelikan ini untuk mu jen," Nana memberikan satu set suit pada Jeno.

That's OkayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang