MNF 15

3.2K 135 6
                                    

Biasakan vote terlebih dahulu ok :)

Happy Reading

Keesokan hari nya.

Jam menunjukkan pukul 02:00 yang menandakan itu masih terlalu pagi untuk bangun itulah yang di alami Syuraih saat ini yang terbangun pada pukul 02:00

Syuraih melihat ayahnya yang sedang tidur pulas di kasur tapi ada yang kurang dimana ibu nya? Ah iya Syuraih ingat kalau ibu nya itu ada urusan di luar kota bersama yang lain (Mama, dan mami). Syuraih ingin membangunkan ayah nya untuk mengambilkannya minum di lantai bawah tapi ia tidak tega melihat wajah lelah ayah nya

'Di luar pasti gelap banget kalo aku keluar' batin Syuraih, dengan pelan pelan ia turun dari kasur dan berjalan keluar dari kamar

"Ada yang bisa saya bantu tuan?" Tanya bodyguard yang tengah berjaga di depan lift

"Tidak ada, aku hanya ingin mengambil air minum" Ucap Syuraih

"Biar saya saja yang ambilkan, tuan tidak usah turun kebawah anda lagi sakit" Ucap bodyguard itu

"Tidak usah, lagipula aku baik baik saja"ucap Syuraih mencoba untuk meyakinkan bodyguard yang berjaga di depan lift

"Mohon anda kembali ke kamar Tuan besar Fariz, biar nanti saya yang ambilkan" Ucap bodyguard itu

Syuraih menghela nafas nya berat sepertinya ia masih tidak bisa mengalahkan bodyguard dengan debatan nya, "Baiklah, tapi cepat ya aku haus sekali"

"Baiklah" Ucap bodyguard itu lalu langsung masuk kedalam lift sementara Syuraih ia kembali ke kamar ayah nya

Dengan pelan Syuraih membuka pintu kamar dan masuk kedalam, Syuraih langsung kembali berbaring di kasur sambil menunggu air minum nya datang

10 menit berlalu tapi bodyguard itu belum datang dan itu membuat Syuraih kesal! Dirinya saja sudah kehausan tapi minum nya belum datang?!!

Syuraih mencoba melupakan rasa haus nya dan mencoba untuk kembali tertidur dengan mencari posisi yang nyaman hingga...

"Ada apa baby?? Kenapa bangun hm?" Suara serak khas orang yang bangun tidur terdengar di telinga Syuraih

"Daddy... Aku haus, tadi aku sudah menyuruh bodyguard untuk membawakannya tapi sudah 10 menit tidak datang" Adu Syuraih

"Yasudah biar daddy aja yang ambilkan oke?" Ucap Fariz sembari beranjak dari kasur

"Ikut" Ucap Syuraih lalu merentang tangan nya memberi kode minta di gendong

Fariz tersenyum tipis lalu menggendong Syuraih ala koala dan berjalan keluar dari kamar dan masuk kedalam lift menuju lantai bawah

"Kenapa tadi ga minta daddy yang ambilin hm??" Tanya Fariz sembari keluar dari lift setelah sampai

"Aku ngeliat daddy tidur nya pulas jadi aku gak tega bangunin" Ucap Syuraih sembari menyandarkan kepala nya di bahu tegap Fariz

Fariz langsung memberhentikan langkah nya ketika dirinya mencium bau anyir dari arah dapur, dengan cepat ia langsung membawa Syuraih ke ruang kerja milik Adya yang memang ada di lantai dasar

"Loh?? Daddy ada apa??" Tanya Adya yang sedang duduk di kursi kerja nya langsung berdiri ketika Fariz masuk bersama Syuraih

"Panggil Gavin, dan Kenzo ke sini cepat!!" Perintah Fariz, Adya lalu mengangguk mengerti dan menelpon Gavin dan Kenzo secara bersamaan

"Cepat ke ruang kerja kakak sekarang!! Jangan lambat!!" Ucap Adya

Tidak lama bahkan tidak sampai 1 menit Gavin dan Kenzo sampai di ruang kerja milik Adya dengan ngos-ngosan

My New Family  [ END✔] Où les histoires vivent. Découvrez maintenant