Chapter 5 : Kesayangan

11.5K 959 189
                                    

Mew memijit pelipisnya pusing, astaga anak ini memang sangat bandel sekali. Jika saja dia bukan keponakan kesayangan dia sudah mew buang pasti ke rawa - rawa

Cklek

Seorang wanita membuka pintu kantornya dengan senyum yang manis

"Sayang.. Ada apa lagi hm.." praepalin, wanita yang sudah menjadi tunangannya itu menghampiri mew yang hanya menatap datar ke arahnya

"Tak ada.. Hanya saja win membuat ulah saja"

Praepalin terkekeh dan diam - diam mendegus sinis. Prae dari dulu tidak suka dengan win karena dia , mew jadi mengabaikan prae. Lalu ia mendekati mew lalu mengelus pelan bahu dan memijitnya yang terasa sangat tegang

"Auh.. Bukankah itu sudah biasa. Kali ini dia berulah apa lagi"

Mew menghela nafas, sejujurnya ia agak risih dengan wanita ini. Setelah sekian lama bertunangan dengan wanita ini, entah kenapa tak jua membuahkan sedikit cinta dihatinya.

Malah yang ada nama gulf kanawut yang selalu setia dipikirannya.

Praepalin menjentikkan kukunya pada mew, dirasa pemuda dihadapannya ini melamun membuat mew sedikit kaget dan sadar

"Ha...hm ada apa prae?"
Prae mengerucutkan bibirnya

"Aku tanya apa masalah yang diperbuat kesayanganmu itu hm?"

Mew terkekeh kecil mengingat kelakuan win yang memang menjadi keponakan tersayangnya itu

"Tak ada.. Ia hanya hilang sebentar di crema"

Prae menggelengkan kepalanya pelan tak paham.

"Dasar anak yang menyusahkan saja" batin prae

Dirasa percakapannya dengan prae sudah selesai mew mulai melanjutkan pekerjaannya tak memperdulikan kehadiran prae

Dan prae yang merasa diabaikan mulai kesal, dengan berani dia memutar kursi mew dan mulai duduk dipangkuannya dengan tangan yang sudah melingkar di leher membuat mew terkejut dan membelalakkan matanya

"Mew... Kenapa kau mengabaikanku! Jangan mengabaikanku" prae menampakkan raut cemberut membuat mew menahan hasrat untuk memutar matanya malas

"Aku sedang bekerja, apa kau tidak lihat hari ini sangat sibuk?"

"Tapi aku ingin dimanja mew.. Kau tau entah ini perasaanku saja atau memang kau yang sibuk. Kau tak pernah lagi menyentuhku semenjak pertunangan kita"

Ya.. Mew akui ia memang tak pernah menyentuh prae lagi semenjak pertunangannya. Bukannya tak mau, hanya saja ia bahkan tak bisa dibuat nafsu oleh prae

"Kau tau kan aku selalu sibuk"
Mew menjelaskan pelan

"Tapi apakah selama itu. Kau anggap aku tak tau mew, kau bahkan tak menyentuh ku selama 17 tahun mew. 17 tahun! Kau tau?!" prae mulai menatap marah dengan nafas yang memburu

Mew baru saja akan membalas perkataannya ia dikagetkan dengan teriakan seseorang dan langsung mendorong prae turun hingga prae memekik kesakitan

"PAMAN MEW!!! KALAU BERBUAT MESUM DIHOTEL SANA!"

Win, orang yang mengagetkan mew segera menghampiri pamannya dan menatap sinis ke arah prae dan menunjuk berani

"Kau..! Segera pergi dari hadapan pamanku"

Prae lalu berdiri dan menatap sok sedih
"Win.. Kenapa kau seperti ini? Aku ini bibimu, tunangan pamanmu juga"

Win mendegus tak suka lalu bersendekap dada
"Aku tak sudi punya bibi sepertimu"

Prae dongkol mendengarnya dalam hati ia mengumpati anak ini. Dan dengan sok dramatis dia meneteskan air mata menatap win sedih

"Win kenapa kau selalu seperti ini hiks apa salahku"

Win baru saja mau membalas perkataan prae ia dihentikan dengan mew yang mengangkat tangan menyuruh win bungkam membuat win sekali lagi mendegus sebal

"Prae.. Lebih baik kau kembali lagi keruanganmu. Oke"

Mew mengelus pelan rambut prae dan ditanggapi anggukan pelan. Ia berjalan menjauhi mew dan win

"Dasar anak sialangumam prae

Setelah keluar dari ruangan mew, prae mendapatkan telfon dan segera mengangkatnya

"Halo.."

"Halo prae.."
Suara lembut disebrang menyapanya

"Hmm.. Ada apa kim? Kenapa menghubungiku pagi - pagi?"

Ya.. Yang menelfon prae adalah kim yang juga merupakan adik kandungnya

"Tak ada.. Aku hanya mengabari saja. Kalau kesayanganku sudah kembali ke thailand dan kemarin aku baru menjemputnya"

Prae membelelalakkan matanya kaget
"Apa! Jalang itu sudah kembali?! Kenapa kau membiarkannya ha?" prae berseru marah. Membuat kim berdecak sebal

"Ya..! Mana mungkin aku menghentikannya akan dianggap aneh aku nanti jika aku tak memperbolehkannya pulang ke thailand"

Prae mendengus sebal. Kenapa hari ini orang & orang sangat menyebalkan

"Lalu aku harus bagaimana? Kau tau kan mew masih mencintai jalang itu"

"Begini saja, kau tetap fokus mempertahankan mew sedangkan aku akan tetap berusaha mendekati gulf dan segera menikahinya"

Prae berdehem ia fikir memang itu jalan tengahnya

"Baiklah kalau begitu, aku akan menurutimu"

"Bagus.. Kalau begitu aku tutup dulu"

Tuuutt

Prae menghela nafas gusar, sialan posisinya benar - benar terancam jika gulf kembali ke thailand untung saja adiknya itu naksir dengan gulf. Setidaknya dia tak akan bekerja eksra untuk menyingkirkan gulf

Tbc

Bagaimana bagaimana kaget gk kalau kim itu adeknya prae aowkaoakak

Buat klian pasti gak nyadar ya..
Blakang nama mreka sama" atthiya:v
Didi aj jg bru nyadar wkwkwk

Smoga kalian suka na

Jangan lupa vote dan komen😍

Kalo klian vote dan komen lbih dri 50
Ntr didi kasih specual chapter😂

Khop khun kha💞

Hot MomWhere stories live. Discover now