Huanghou Tang Dai(on going)

26.

Semua prajurit Kekaisaran Dinasti Tang berkumpul karena perintah mo chen. Ada yang takut karena sudah tau apa yang terjadi tapi juga ada yang bingung karena tidak tau apa apa.

"Bagaimana ini! Keamanan di sini sangat buruk. Bahkan penyusup sering masuk dengan mudah nya. Dengan kalian yang beribu ribu orang namun bisa kalah hanya dengan beberapa orang. Apa kalian tau karena kelalaian kalian calon permaisuriku hampir mati karena racun dan salah satu teman kalian tewas di depan ruangan pribadi kaisar chen. Apa kalian tau!".ucap kaisar mo
Jenderal cheng tidak menyangka bahwa dirinya kecolongan.

" Maafkan kami yang mulia, kami pantas di hukum ".ucap jenderal cheng bersujud dan diikuti semua prajurit.

" Berdiri lah, kali ini aku bebaskan kalian. Tapi, jika ini terulang lagi kalian akan ku hukum seberat beratnya ".ucap dingin kaisar mo membuat semua orang meneguk ludah nya kasar. Ternyata selama ini dibalik wajah ramah dan absurd kaisar mo terdapat sifat dingin mematikan.

" Bubarlah ".ucap kaisar chen
Semua pamit pergi setelah memberi hormat.

" Mari kita kembali ke festival, apa tanggapan orang jika  kita tidak disana ".ucap kaisar chen. Mereka berdua pun pergi ke acara itu.

..........
Pertandingan kali ini antara permaisuri xiu dan selir fou dari Kekaisaran seberang. Mereka bertarung cukup sengit . Senjata yang digunakan adalah pedang. Masing masing dari mereka sudah terluka. Selir fou membuang pedang nya dan sekarang mereka bergulat.xiu melayang tendangan,fou berusaha menghindari.tangan xiu melayang memukul leher fou tapi fou tidak tinggal diam, iya pun memelintir tangan xiu.

"Kekuatan mu lumayan".ucap permaisuri xiu

Namun setelah mengucapkan itu,selir fou terkejut dengan gerakan tiba-tiba permaisuri xiu. Ia menendang fou hingga terlempar,fou mengeluarkan darah dan jatuh pingsan.dengan begitu permaisuri xiu menjadi pemenang nya.

" Pemenangnya adalah permaisuri xiu ".ucap panitia
Semua bertepuk tangan karena keberhasilan panutan mereka.

Lan shang takjub dengan apa yang di lihatnya tadi, ia kira permaisuri xiu adalah tipe orang yang lembut dan tidak bisa bela diri.tetapi,setelah melihat ini semua Lan shang menjadi sadar bahwa jangan menilai orang dari penampilan nya. Saat permaisuri xiu turun dari arena ia tersenyum kearah Lan shang, Lan shang pun membalas senyuman itu.

"Istri, peluang mu untuk menang sangat tipis".ucap kaisar mo
Entah sejak kapan mo chen berada disamping nya.

" Jangan meremehkan ku".ucap Lan shang.

Pertandingan terus berlanjut hingga babak semifinal. Lan shang termasuk di dalam nya, begitupun selir lu, selir mey, dan permaisuri xiu. Sekitar 8 orang yang tersisa walaupun 4 orang itu adalah perwakilan sangat tuan rumah. Bisik bisik terdengar saat rakyat tau bahwa Lan shang bisa sampai ke semifinal bahkan ada yang menyebar kan hoak bahwa Kekaisaran menyuap pertandingan agar Lan shang bisa sampai ke babak ini. Ironis sekali mereka. Lan shang tidak ambil pusing dengan itu semua. Ia hanya bertekad agar menang. Ia ingin membuktikan bahwa dirinya tidak seperti yang mereka bicarakan, sampah Kekaisaran.

"Hormat hamba selir Lan".ucap jenderal cheng

" Ohh, jenderal cheng. Ada apa gerangan kau kemari".ucap Lan shang

"Ahh, aku hanya ingin mengobrol tentang pertandingan ini".ucap jenderal cheng

" Oh silakan, apa yang ingin kau katakan ".ucap Lan shang

" Pada babak semifinal peserta akan di adu ketangkasan dalam menggunakan panah. Pemanahan ini bukan panahan biasa karena sasaran target bergerak dengan jalur yang dibuat rumit. Anda akan memasuki labirin. Disana para peserta akan memanah target berupa kelinci yuen, kelinci dengan kecepatan seperti kijang dan bisa bersembunyi dengan baik layak nya bunglon. Peserta yang banyak memanah kelinci akan masuk final. Dan disana kalian boleh mengalahkan lawan kalian dengan mengambil kain yang akan diserahkan untuk para peserta, jika kain nya sudah di ambil otomatis peserta tersebut sudah tamat".ucap jenderal cheng

Lan shang sangat tertarik akan permainan ini, betapa serunya esok.
Ia sangat tidak sabar. Itu akan melatih kesigapan nya.

"Terima kasih jenderal cheng".ucap Lan shang

" Sama sama, aku akan mendukung mu hingga menang ".ucap jenderal cheng

Lan shang sangat bersyukur masih ada yang peduli dengan nya. Kaisar mo masuk begitu saja, seketika ia memandang sinis jenderal cheng.
" Apakah kau terlalu jelek hingga ingin merebut calon istri ku".ucap kaisar mo

Sontak dua insan itu menoleh. Jenderal cheng terkekeh. Kaisar mo sangat cemburuan. "Selagi selir Lan belum resmi menikah dengan mu berarti aku bisa menikung mu".ucap jenderal cheng

Wah inikah yang dinamakan penghianatan dalam pertemanan. Sudah siap ia memarahi jenderal cheng panjang kali lebar tapi pertanyaan Lan shang membuat nya berhenti. Jenderal cheng pun pamit pergi namun saat ia berjalan bahunya ditabrak oleh kaisar mo.

" Kenapa kau mencari ku".ucap lan shang

"Nanti malam akan ada perjamuan makan dengan para tamu".ucap kaisar mo

" Jadi".tanya Lan shang

"Nanti malam aku akan menjemput mu dan kita akan berjalan bersama".ucap kaisar mo tersenyum manis

Kenapa akhir akhir ini ia mudah baperan sih. Lan shang mengangguk sebagai jawaban. Itu membuat kaisar mo semakin melebarkan senyuman nya. Kaisar mo memegang wajah Lan shang yang selalu tertutup cadar.

Cup...

Mo chen mencium kening Lan shang cukup lama. Lan shang syok dengan keadaan tiba-tiba ini.

"Aku mencintaimu".bisik kaisar mo
Setelah itu ia pergi meninggalkan Lan shang yang mengerjakan linglung sambil memegang keningnya dengan jantung yang berdebar debar.

Akh..... Bagaimana nanti malam mereka akan  bersama. Lan shang tidak bisa membayangkan nya.

Maaf typo

TBC.